10.Cemburu

1.4K 146 7
                                    


10.Cemburu

~Jangan pernah menyia-nyiakan seseorang yang bahkan rela kehilangan dirinya yang dulu hanya karena dirimu~

Hari ini adalah jam pelajaran olahraga,semua murid kelasXI Ipa-1 sudah berada di lapangan untuk melaksanakan aktivitas olahraga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini adalah jam pelajaran olahraga,semua murid kelas
XI Ipa-1 sudah berada di lapangan untuk melaksanakan aktivitas olahraga.

"Pak boleh gak disana aja yang lebih adem!"ucap Rena.

"Gausah banyak mau Rena!"ucap pak Arman,guru olahraga.

Lolly merasakan kepalanya sedikit pusing,pagi ini dia belum sarapan,tadi sebenarnya dia ingin makan dulu di kantin namun bel masuk sudah berbunyi membuat rencananya gagal.

"Ihh Joko ganteng banget sii"ucap Fana.

"Cowok gue ini!"ucap Wulan,membuat Joko tersenyum.

"Sudah,sudah! Sekarang kita pemanasan!"ucap pak Arman.

Brukk..

Lolly jatuh pingsan,dengan cepat Indro mengangkat Lolly dan segera membawanya ke uks.Ria yang melihat itu merasa hatinya perih,melihat Indro dengan Lolly.

"Yaudah kita lanjutkan saja."

***

Luna berjalan menghampiri Ria yang sedang duduk di bangku yang berada di depan koridor sekolah.

"Ri."

"Iya."

"Anterin gue ke uks ya,gue sakit kepala ni"ucap Luna.

"Ohh yaudah ayo"ucap Ria.

Luna dan Ria berjalan menuju uks,saat sampai Ria merasa panas,melihat Indro yang masih setia menunggu Lolly.Ria dengan cuek melewati dua orang itu dan duduk di kursi samping brankar yang berada tepat di samping brankar Lolly.Luna berbaring di atas brankar lalu menutup matanya.

"Ndro bisa minta tolong suapin buburnya gak?"ucap Lolly.

"Hmm"ucap Indro.

Rafi masuk ke dalam uks saat melihat Ria,dia pikir Ria yang sakit ternyata Luna.Rafi mengerutkan keningnya saat melihat Ria yang sedang memasang raut wajah marah.

"Kenapa Luna?"tanya Rafi.

"Sakit kepala"jawab Ria cuek.

"Ndro nanti lo anterin gue pulang ya"ucap Lolly memanas-manasi Ria.

"Ya."

"Yaelah gila,baru sakit gitu aja udah nyuruh anterin pulang!"ucap Ria.

"Cemburu?"tanya Rafi.

"Iya!"ucap Ria membuat Rafi kaget.

"Lo gak usah kasar,gue yang mau anterin dia!"ketus Indro.

"Gue gak suka orang yang kasar!"bentak Indro.

"Terus lo pikir lo gak kasar sama gue!"ucap Ria membuat Indro terdiam.

"Lo tunggu sini sampe pulang jagain Luna!"ucap Ria kepada Rafi lalu pergi kuluar dari uks.

Rafi menempelkan telapak tanganya ke kening Luna,Rafi kaget saat merasakan kening Luna begitu panas.

"Kak ini temen saya panas banget"ucap Rafi pada anak pmr.

***

Bel pulang sudah berbunyi sebelum pulang Ria menyempatkan diri untuk melihat Luna di uks.

"Gimana Luna?"tanya Ria Pada Rafi.

"Gue gak papa"ucap Luna.

"Tadi sempet panas banget,tapi udah turun kok"ucap Rafi.

"Lo harus banyakin istirahat Lun"ucap Ria dan diangguki oleh Luna.

"Lo mau pulang sama gue?"

"Lo kan hari ini bawa mobil,antarin Luna sana kasian"ucap Ria lalu pergi.

"Lo kalau gak mau pulang sama gue gak papa"ucap Luna.

"Enggak,lo pulang sama gue"ucap Rafi.

"Gue ngerepotin lo ya?"ucap Luna.

"Pulang sama gue atau gue gendong"ucap Rafi.

"Iya,iya"ucap Luna yang masih lemas.

Ria sedang duduk di kursi yang berada di luar sekolah,gadis itu sedang menunggu uda Zein untuk menjemput dirinya.

Pip pip

Ria menengok ke samping,dia melihat Indro bersama Lolly di atas motor.Ria memalingkan wajahnya,Indro turun dari motor lalu duduk di samping Ria.

"Ndro gapain?"ucap Lolly.

"Gue mau minta maaf sama lo karena gue udah kasar sama lo tadi"ucap Indro.

"Iya"ucap Ria.

"Senyum dulu dong"ucap Indro.

Ria tersenyum ke arah Indro,Indro mengacak rambut Ria gemas lalu naik ke atas motor.Lolly kesal melihat perlakuan Indro kepada Ria barusan.

"Indroo rambut gue jadi berantakan!"

"Lihat aja,Indro bakal jadi milik gue"batin Lolly.

Not Antagonist (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang