Park Chaeyoung, yang sedang mengunjungi museum melihat lukisan-lukisan Raja dan Ratu sebelumnya tiba-tiba saja masuk ke dalam lukisan dan berada di zaman kerajaan Pemerintahan Raja Min Yoongi, Raja yang terkenal kejam dan tidak punya perasaan, Chaey...
Semua peran, kejadian, tempat dan tokoh, murni karangan (fiksi) . . . . .
Happy Reading~
Author P.O.V
Gadis berambut pirang itu menggembungkan pipinya merasa sebal, dia sudah lama menunggu kedatangan temannya. Hari ini mereka pergi museum Folk, museum dimana Pengunjung dapat menyaksikan secara langsung diorama dan miniature pedesaan Di Korea Selatan mulai 5000 tahun yang lalu.
Nada dering smartphone membuat dirinya merogoh saku mencari keberadaan smartphone dan mengangkat telepon, itu temannya.
“Perutku tiba-tiba saja sakit, tampaknya aku mengalami diare setelah memakan Ramyun gosong yang ku buat.. ah! Aku harus kembali ke toilet, akan ku matikan.”
“Yak, tunggu. Lalisa!” kesal Chaeyoung.
Dia menatap museum yang di masuki banyak orang, apa dia pergi sendiri saja atau pergi lain kali bersama temannya, tapi, hari ini ada penampilan Mini-teater yang meceritakan kisah kerajaan-kerajaan penuh nilai akan sejarah. Dimana hanya pengunjung yang beruntung dapat melihat penampilan tersebut. Sudah Chaeyoung putuskan, dia pergi sendiri dan langsung masuk ke dalam museum.
Museum tersebut memiliki tiga ruang pameran utama dengan lebih dari 98.000 artefak dan beberapa fasilitas tambahan lain untuk para pengunjung museum seperti ruang kuliah berkapasitas 230 bangku, perpustakaan, cafetaria, dan toko–toko cindera mata. Tiga ruang pameran tersebut menggambarkan “Sejarah Orang Korea” yang menampilkan alat-alat kehidupan sehari-hari masyarakat di Korea sejak zaman prasejarah sampai akhir Dinasti Joseon pada tahun 1910. Kemudian ada “Korean Way of Life” yaitu yang menggambarkan masyarakat desa Korea zaman kuno. Dan yang ketiga “Siklus Hidup orang Korea”, yang memberikan gambaran bagaimana ideologi ini memunculkan sebagian besar kebiasaan budaya dan akar Konfusianisme dalam budaya Korea.
Setelah puas melihat Mini-teater dan terkagum-kagum melihat artefak Chaeyoung pergi ke tempat lukisan-lukisan tentang kerajaan, dia berhenti di lukisan Raja dan Ratu sebelumnya. Satu lukisan menarik perhatiannya, dia membaca nama Raja tersebut, Raja Min Yoongi. Dia tidak pernah mendengar nama itu sebelumnya, Lalu kembali menatap.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Dia seorang Raja? Tetapi … mengapa dia mempunyai luka di sekitar wajahnya? Bukankah jika menjadi Raja tidak boleh memiliki luka sedikitpun?” tanyanya. “Dari sejarah di katakan dia Raja yang gila, sangat kejam.”
Kemudian Chaeyoung melihat lukisan yang kosong di samping lukisan Raja Min. Keningnya berkerut bingung, mengapa lukisan tersebut kosong? Bertuliskan bahwa orang yang di dalam lukisan tersebut adalah Ratu, Ratu tersebut di hukum mati dengan cara di penggal kepala karena berusaha membunuh selir kesayangan Raja Min dengan cara meracuninya padahal Ratu tersebut di kenal sangat baik.
