Beberapa bulan kemudian
Aku baring di atas katil setelah melipat sejadah . Plan aku untuk tidur gagal apabila satu panggilan dari Adrian masuk ( jangan amalkan tidur lepas subuh tak bagus ) . Aku mengeluh dan melihat jam di dinding
6.30 a.m.
' Apa benda dia nak pagi pagi buta ni ' gumamku sambil mencapai telefon
" Dora " ujarnya
" Hm " gumamku
" Harini kau free kan ? " soalnya
" Tak " balasku
Aku dah plan nak qada' tidur dengan binge drama harini sebab dah dua minggu pulun practice untuk final .
" Tipu aku dah tanya manager kau " balasnya
" Ish nak apa ? " soalku
" Nak ajak kau ikut aku " balasnya
" Pergi mana ? " soalku
" Ikut jela pukul 7 turun lobi " balasnya dan mematikan panggilan
Aku mengeluh . Ish boyfriend je pun apahal gaya macam bapak aku pulak . Sukahati nak suruh suruh orang .
Aku kemudian bergolek turun dari katil untuk bersiap siap dan turun ke lobi . Aku hanya memakai sweatshirt dan sweatpants bewarna putih dan slingbag hitam beserta topi . Nampakla malasnya tu . Dari jauh aku nampak Adrian dan managernya . Aku hanya bergerak ke arahnya
" Nak buat apa ni ? " soalku
" Harini kau kena teman aku kerja " balasnya
Mamat ni sejak dua menjak ni otak dia macam tingtong . Takdala ajak dating tu biasa tapi takda pulak start dating pukul 7 pagi .
Aku mengerutkan dahi dan mencebikkan bibir
" Why ? " soalku
" Saja " balasnya
" Takyah nak berkerut sangat muka masuk cepat " ujarnya
Aku hanya menurut sahaja . Malas nak cakap panjang panjang . Aku mengeluarakan sekeping coklat dari beg . Dia mengambil coklat itu dari tangan aku . Aku tercengang .
" Kau breakfast coklat ke pagi pagi ? " soalnya
Dia ni dahla paksa orang ikut lepastu tak bagi aku makan . Mood pagi pagi lagi dah tak okay . Aku hanya membiarkan dia mengambil coklat itu . Takpala makanan banyak lagi aku malas nak gaduh .
Aku mengeluarkan sandwich telur . Tadi dia bising sebab aku makan coklat sekarang kalau bising lagi taktaula .
" Aku punya takda ? " soalnya
Aku menghulurkan sekeping lagi sandwich itu tanpa banyak cakap . Dia mengambil sandwich itu . Aku kemudian menadahkan tangan . Dia berkerut memandang tangan aku .
" Apa ? " soalnya
Dia meletakkan tangannya di atas tangan aku . Aku menolak tangannya dan menggeleng . Dia menggaru dahi kemudian meletakkan dagunya di atas tapak tangan aku
Dia ni dah kenapa ? . Ingat ni musically tiktok you can count on me pastu letak dagu tu ke . Aku menggeleng dan menolak mukanya .
" Coklat " ujarku
" Cakap la awal awal " ujarnya dan memberikan coklat itu kepada aku .
Aku ambil dan simpan di dalam beg .
" Kita kat mana ? " soalku
Aku lihat bangunan syarikat yang tinggi itu .
" Jumpa kawan aku " balasnya
Aku kemudian turun dari kereta dan mengikuti langkahnya . Bangunan itu takdalah besar mana . Mungkin sebab syarikat kami lebih besar
Aku ikut dia masuk ke studio itu dan aku dapat lihat ramai stranger . Aku bertukar jadi introvert dan hanya mendiamkan diri duduk di sofa .
Setelah hampir 1 jam , aku merasa bosan dan meminta diri untuk keluar sebentar . Aku bersiar siar dan melihat kawasan di dalam bangunan itu .
Tiba tiba tangan aku ditarik . Aku menoleh dan mengangkat kening . Adriana . Bosan la asyik jumpa dia .
" So you Adora ? " soalnya sambil menyilangkan tangan
Tangan aku yang ditarik tadi aku masukkan kembali ke dalam kocek . Aku hanya mengangguk untuk menjawab soalannya
" Padanla Adrian sangkut dengan you rupanya kita nampak sama " ujarnya
Aku hanya mengangkat kening . Apa motif dia ni ? .
Tapi aku akui aku dan dia nampak sama . Tinggi dan segalanya buat kami nampak sama .
" So ? " balasku
" You takkan boleh gantikan I Adora , Adrian date you sebab kita nampak sama je that's mean dia tak move on lagi dari I " jelasnya
Aku hanya membelakangkannya dan ingin berjalan pergi .
" Hey I tak habis cakap lagi " ujarnya lalu menarik tangan aku
Aku menarik semula tangannya .
" Look , kita nampak sama tapi kita tak sama sebab apa ? Sebab aku takda perangai dengki busuk hati macam kau " balasku dan melepaskan tangannya .
Dia nampak terkejut .
" Sorry to say aku tak pathetic macam kau " sambungku dan berlalu pergi
Aku kembali ke studio dan nampaknya mereka sudah habis berbincang . Dari jauh aku nampak Adrian keluar dari studio dan aku berjalan ke arahnya .
" Kau pergi mana ? " soalnya
" Tandas " balasku sepatah
Dia hanya mengangguk dan kami berjalan beriringan untuk keluar . Kami masuk ke dalam kereta sebaik sahaja kereta itu tiba .
" Kita nak pergi mana ? " soalku memandangnya
"Dating " bisiknya sambil mengeyitkan mata
Ceh mamat ni .
Aku menarik kerusi lalu duduk . Suasana kafe yang serba hijau sangat menyejukkan mata .
" I'll go order kau nak apa ? " soalnya
" Macam biasa " balasku sambil mengukirkan senyuman
Sedang aku menikmati suasana kafe yang indah itu telefon Adrian berbunyi . Aku memandang nama pemanggil . Adriana .
" Apalagi masalah perempuan ni " gumamku
Aku hanya membiarkan panggilan itu tidak berjawab . Telefon Adrian berdering lagi sekali dan nama pemanggilnya masih sama .
Aku mengangkat panggilan itu .
" Hai Adora mana Adrian ? " soalnya dihujung talian seolah olah tahu aku bersama Adrian sekarang .
" Takda " balasku sepatah
" I baru je nampak you dengan dia tadi " ujarnya
Aku mengerutkan dahi . Perempuan ni stalker ke apa sia .
" Cuba you tengok pintu depan " sambungnya
Aku mengangkat kepala dan dapat aku lihat Adriana berada di hadapan pintu itu .
" So can you stop calling other people's boyfriend kalau you tau dia dengan girlfriend dia where's your manner ? " balasku menahan geram
Ada aku baling phone Adrian ni kejap lagi .
" No honey I akan rampas dia dari you sebab dia I punya " balasnya sambil tersenyum
" Bullshit " balasku
Belum sempat aku meneruskan lebih lanjut melepaskan kemarahan aku kepada dia telefon itu diambil dari aku . Aku memandang Adrian
" Easy girl apa pagi pagi dah marah " ujarnya
Aku hanya menjeling sambil menyilangkan tangan
" Sorry for that " ujarnya kepada Adriana di hujung talian
Oh so he's sorry for her but not me . Okay whatever .
" Sure I free sekarang kita boleh jumpa nanti I send you alamat " balasnya
Aku tercengang lalu memandangnya . What the hell is wrong this man ? Infront of my cake ? . Dia kata tadi date lepastu what's the point having perempuan mereng tu kat sini ?
" What the hell ? " soalku kepadanya
" Okay look sorry I know this is a date tapi I need to talk some important things dengan dia please ? I know you dont mind you kan chill " ujarnya
Just sebab aku chill dia boleh suka suka hati nak buat keputusan
" No , for the past few months you have always jumpa dia and talk to dia you takda hari lain ke ? " ujarku
" But this is important " sambungnya
Sabar Adora . Tapi mamat ni melampau . Since we start date dia selalu cakap dengan Adriana , jumpa Adriana , itu Adriana ini Adriana . Adriana girlfriend dia ke aku ? Move on la .
" Fine do what you want . Im just gonna sit here " balasku malas mahu memanjangkan pergaduhan
" Omg thank you that's why I love you " balasnya
Bullshit .
Dia mula membuka telefon untuk menghantar alamat kepada Adriana .
" Tak payah send dia alamat dia dah dekat depan pintu " ujarku sambil menunjuk ke arah pintu utama .
Dari jauh Adriana berjalan ke arah kami . Ikutkan hati aku nak je buat scene kat sini tapi malasla .
Adrian menyambut kedatangannya namun aku hanya buat bodoh . Adrian menjeling ke arah aku .
" Sorry I memang tak beradab dengan orang takda adab " ujarku dengan senyuman
Dia hanya memandang aku dan duduk .
" Its okay " ujarnya
Mereka berborak tentang perkara "penting" itu dan completely ignore aku yang berada di tengah tengah itu .
Aku hanya makan kek dan menunjukkan muka bosan . Tiba tiba satu panggilan masuk . Thaqif .
Aku bangun untuk jawab panggilan itu tanoa mempedulikan mereka . Aku keluar dari kafe dan duduk di bangku hadapan kafe masib dapat melihat Adrian dan Adriana di dalam kafe .
" Ada apa ? " ujarku memulakan perbualan .
" Abang nak balik malaysia " ujarnya
" Kenapa ? " soalku
" Nak tengok persembahan final Dora la " balasnya
" Mesti reporter abang bagitau kan " ujarku
" Yela " balasnya
" Abang balik sorang ke ? " soalku
" Mestila dengan Kak Mel takkan abang nak tinggal dia dia mengandung kot " balasnya
" Yela bila abang nak balik ? " soalku
" Pagi esok ? " balasnya
" Kenapa baru sekarang call ? Dora belum bersihkan lagi apartment tu " balasku
" Ala takpa " balasnya
" Yela see you tomorrow dekat aiport " balasku
" Okay bye " balasnya
Aku bangun dan masuk semula ke dalan kafe . Now ada benda nak kena buat . Aku ambil beg di kerusi dan meninggalkan mereka .
" Got things to do " ujarku kepada Adrian dan berlalu pergi
Lebih baik aku blah dari duduk kat sini lama lama . Adrian dengan Adriana ? Biar lah dia nak borak sampai esok . Sakit hati .
YOU ARE READING
Adora
Truyện NgắnAdora. Wanita yang berperwatakan ceria dan kebudakan. Dia juga sanagt meminati band dan gemar bermain alat muzik. Tiba-tiba mendapat peluang untuk menyertai sebuah band yang sangat terkenal merupakan suatu situasi yang tidak pernah dia jangka akan b...