11.5 ; belakang saja

373 67 17
                                    

×××

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

×××

"Gak apa-apa kok, gak usah merasa bersalah gitu dong. Salah aku juga tadi gak ngabarin."

Jungkook berjalan pelan, menatap sepatunya seiring dengan kakinya yang bergantian melangkah. Tangan kanannya menggenggam ponselnya di telinga, mendengarkan kalimat demi kalimat dari panggilan temannya.

"Iya udah astaga, lagipula ini seleksinya gak jadi. Sekarang mau pulang," ucapnya sedikit geram. Pasalnya temannya di seberang sana, Eunwoo terus saja meminta maaf sebab pulang terlebih dahulu.

Setelah dirinya ditarik ke aula, tak lama ternyata Eunwoo keluar dari ruangan osis. Kebingungan karena tak mendapati temannya yang seharusnya menunggu di depan pintu. Pemuda itu akhirnya berpikir bahwa Jungkook telah pergi karena terburu-buru untuk seleksinya. Tanpa berpikir panjang ia lalu pulang.

"Gak tau sih, kalo nelpon ayah kayaknya gak aktif lagi. Soalnya aku udah terlanjur ngomong pulangnya telat. Ayah kalo udah sibuk mana sempet buka hp."

"Ya kamu sih udah pulang duluan hahah."

"Eh enggak! Gak usah aneh-aneh, masa ke sekolah lagi buat anterin aku pulang doang."

"Halah itu gampang, aku bisa pulang kok Eunwoo. Gak nunggu sampe sore kayak dulu lagi deh serius."

Jungkook berhenti melangkah, sekuat tenaga meyakinkan Eunwoo bahwa dirinya bisa pulang sendiri. Begitu malas saat temannya itu terus mengungkit-ungkit masa dimana ia terlambat dijemput dan berakhir pulang bersama kakak kelasnya, Park Jimin. Memang bodoh sih kalau dipikir-pikir, benar kata bundanya seharusnya ia naik ojek online saja atau kendaraan umum lainnya. Bukannya hanya diam menunggu tanpa kejelasan.

Akhirnya Eunwoo mengalah, Jungkook ikut merasa lega. Maka setelah mengucap salam penutup panggilan diakhiri dan si Jeon menatap kembali layar ponselnya.

"Udah kan?"

Aduh, dirinya hampir saja lupa.

Sejak tadi Jungkook berjalan dengan sang kakak kelas ikut berada di sampingnya. Kegiatan seleksi sukses dibatalkan tepat setelah Kim Taehyung menghampiri panitia ekstra di ruang aula tadi. Dengan jelas Jungkook dengar bahwa hari ini ternyata sekolah harus disterilkan dari siswa dalam artian tidak ada yang murid boleh berada di area sekolah setelah jam pelajaran berakhir. Katanya sih ada penilaian sekolah tahunan, begitu kalau dari yang Jungkook dengar.

Para panitia mengaku baru tahu dan setelah di diskusikan selama kurang dari lima menit akhirnya diumumkan bahwa seleksi hari itu diundur hingga waktu yang akan diberitahukan segera. Yang mana membuat Jungkook sedikit lega karena ia punya waktu sedikit lebih lama lagi untuk bersiap.

brieven ;taekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang