15 - Mertua

366 27 37
                                    

VERNDARI



Moon Ga-young as Sonya Arseno

Moon Ga-young as Sonya Arseno

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



15 • MERTUA •

"Syukur kalo Bumi memperlakukan kamu dengan baik," ujar Sonya dengan lembut, sang Ibunda dari Bumi, yang artinya Ibu mertua Ocha.

"Terus juga, dia mau ngelakuin sama turuti semua kemauan Ocha!" beritahu Ocha dengan semangat.

Memang, terkadang jika Bumi sedang sekolah, dan Ocha homeschooling, Sonya akan datang untuk menemani menantunya itu agar tak kesepian.

Kadang Ocha merasa, ia lebih dekat dengan Sonya ketimbang Rea. Wajar saja ia merasa begitu, Ibunya itu selalu sibuk, bahkan sampai saat ini tak pernah mengunjunginya.

Hanya Ayah dan Abangnya yang sesekali mampir, untuk Langit juga, Adiknya itu entah seperti menghilang. Sejak di hari pernikahan, ia menjadi jarang bertemu dengan Langit.

"Kalau itu, Bunda juga yakin. Dia bersikap seperti itu sama orang yang dia sayang, Cha."

Ocha terdiam, mencoba meresapi perkataan Ibu mertuanya. Orang yang Bumi sayang? Apa ia termasuk? Detik berikutnya senyum paksa terbit di wajah Ocha.

Bukan karena termasuk orang yang Bumi sayangi, hanya saja suaminya itu bersikap seperti itu karena surat perjanjian yang ia buat.

"Bun, awal ketemu Ocha kira Bumi itu rajanya Elsa," ujar Ocha, berhasil membuat Sonya tertawa kecil.

"Rajanya Elsa?"

"Soalnya dingin banget kayak kulkas berjalan."

"Bunda juga gak nyangka, dia besar menjadi anak yang pendiam dan sedikit menjaga jarak. Padahal, dulu orangnya ceria."

"Emang iya?"

"Iya, Bumi itu anak yang gak bisa diem, selalu senyum, bakal nangis kalo boneka strawbery dia Bunda sita," beritahu Sonya, menceritakan masa kecil sang putra.

"Loh? Bumi suka boneka strawbery? Serius?" tanya Ocha, berusaha menahan tawa.

"Ini rahasia, loh! Jangan sampai Bumi tau kalau Bunda kasih tau rahasia dia ke kamu."

"Iya, nggak akan, janji!"

Sonya melanjutkan menceritakan masa kecil anaknya kepada sang menantu, suara gelak tawa terdengar menggelar di ruang belajar Ocha. Tentu saja suara tawa Ocha yang tidak menyangka Bumi dulu adalah lelaki imut yang manja.

"Sekarang boneka strawbery nya dimana?" tanya Ocha.

"Ada di rumah, di kamar Bumi. Nanti kalo kamu nginep di rumah, Bunda kasih liat," sahut Sonya.

BUMIROSSA (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang