HARI yang ditunggu telah tiba, yaitu malam dimana akan diadakan rapat besar SENA. Rapat yang biasanya diadakan sebulan dua kali pada Kamis malam atau ketika Hyungnim selaku ketua menghendaki ada pertemuan.
Hyunjae yang masih membersihkan wajah di kamar mandi dan mengoleskan salep pada luka-luka di wajahnya, bersiul santai tanpa beban. Ia tidak mengetahui bahwa sosok yang setahun lebih muda darinya masih kebingungan mencari jaket seragam di ruang tamu.
"Jaket aku mana Hyunjae!" seru Juyeon keras-keras pada baby sitter sekaligus roommatenya dalam apartemen itu.
"Mana aku tau ah! Cari sendiri!" Yang lebih tua menyahut tak peduli.
Hubungan mereka yang kadang adem kadang panas itu seringkali didasari dengan rasa cemburu dari yang lebih muda. Terutama setelah Hyungnim selaku ketua datang ke apartemen, menghabiskan waktu hampir 5 jam mengobrol banyak sekali dengan Hyunjae sampai durasi home schooling Juyeon selesai.
Ketika anak itu bertanya, Hyunjae tidak sedikitpun mau repot-repot bercerita pada Juyeon. Yang dibicarakannya dengan Hyungnim terlalu banyak. Kebanyakan nostalgia masa lalu dan tentu saja Juyeon tidak akan nyambung jika diajak membicarakan itu.
Yang lelaki itu tahu hanyalah Hyungnim dan Hyunjae memiliki hubungan yang dekat dan merupakan sahabat di masa lalu.
"Ini juga demi kamu, aku nyarinya!" Juyeon menyahut lagi, kali ini disusul dengan suara gedebuk karena tidak hati-hati. Ia jatuh tersandung langkahnya sendiri.
"Juy? Kamu kenapa?!" Hyunjae dibuat panik dan segera keluar dari kamar mandi untuk mengecek apa saja yang baru terjadi. "Astaga, kamu umur berapa sih? Badan segede kingkong gitu masih aja kesandung."
Juyeon membiarkan dirinya tidur di karpet beberapa detik sambil menerawang ke langit-langit kamar. Hyunjae harus ikut rapat SENA karena permintaan sang ketua. Permintaan khusus malahan. Tetapi jika lelaki manis itu tidak memakai jaket seragam SENA, dikhawatirkan ia akan kena pukul dan hajar dan dianggap sebagai mata-mata.
Maka dari itu Juyeon menjadi panik karena jaketnya tak kunjung ketemu. Ia sendiri saat ini memakai jaket yang hanya dimiliki oleh Triple J SENA saja sebagai sub-unit istimewa. Sama seperti si kembar Lee yang memiliki jaket couple, Juyeon juga punya yang sama persis dengan milik Jaemin dan Jay.
"Jaketku nggak ketemu. Kamu nanti pake apa kalo nggak pake jaket nggak bisa ikut rapat besar." Juyeon menghela nafas kasar lalu menarik diri untuk duduk bersila dan menatap Hyunjae memelas.
"Jaket kulit item yang ada lambang cairn di belakang sama tulisan Seoul Narada bukan?"
Juyeon mendapati Hyunjae mengeluarkan gelagat aneh. Seperti menggigit bibir bawah dan pandangan mata yang tidak berani menatap padanya seperti memikirkan alasan apa yang akan dikeluarkan dari mulutnya itu.
"Hyunjae, jangan bilang ..."
Hyunjae menjulurkan lidahnya dan terkekeh manis. "Maaf ya, aku masukkin mesin cuci tadi. Habisnya bau banget."
"ASTAGA HYUNJAE!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
