[IV] Evil Emperor's Wild Consort

Chapter 623: Menyatukan Kota Batu Hitam (9)

Gu Ruoyun kemudian berhenti sejenak sebelum melanjutkan pidatonya, "Setelah ini, saya akan memanggil daftar nama. Keluarga dalam daftar ini akan berada dalam kategori kelas tiga. Mereka yang tidak ada dalam daftar ini akan berada di kategori kelas dua. Mereka yang berada di keluarga kelas dua dapat datang ke keluarga Murong untuk mengumpulkan gaji setiap bulan. Adapun keluarga kelas tiga itu, saya minta maaf. Anda tidak hanya tidak memiliki apa-apa, Anda juga harus menerima perintah dari keluarga kelas dua."

Keluarga dalam daftar itu, tentu saja, adalah orang-orang yang telah membantu keluarga Yeh selama satu tahun ini. Jelas, keluarga Yeh termasuk dalam daftar ini karena Gu Ruoyun tidak berniat membiarkan Yeh Luo pergi dengan mudah.

Adapun sisanya yang baru saja dipromosikan ke kelas dua, mereka juga termasuk orang-orang dari keluarga kelas tiga. Mereka selalu menderita pelecehan dan sekarang, dengan perubahan status mereka, mereka tidak hanya akan diperlakukan sama tetapi mereka akan memiliki kekuatan untuk menyalahgunakan mereka yang diturunkan ke kelas tiga.

Terutama mereka yang berada di kamp Yeh Luo yang telah menyiksa mereka berkali-kali di masa lalu.

Setiap kali mereka memikirkan perasaan ini, mereka akan merasakan kebahagiaan mutlak!

Tentu saja, mereka tidak tahu apa yang dimaksud Gu Ruoyun dengan penghasilan bulanan. Namun, begitu mereka melihat ratusan pil yang dibagikan, mereka menjadi gila karena kegembiraan! Jika sebuah organisasi di kelas dua dapat menerima hadiah yang begitu besar, apa yang akan didapat seseorang ketika dipromosikan ke kategori kelas satu?

Apa pun itu, tidak ada yang lebih buruk daripada berada di kategori kelas dua!

Jadi, begitu mereka menerima hadiah mereka, semua keluarga mulai bekerja sangat keras demi menerima pengakuan dan dipromosikan menjadi kelas satu suatu hari nanti!

Mereka yang telah bersekongkol dengan Yeh Luo pasti mengalami banyak penyesalan dari kesalahan tunggal mereka! Mereka sangat ingin menghancurkan mayat Yeh Luo menjadi ribuan keping! Jika bukan karena dia, mereka tidak akan pernah menerima perlakuan tidak adil seperti itu!

Sekarang, hal yang paling dibenci adalah orang-orang yang pernah mereka aniaya akan sering memamerkan pil di depan mereka, menyebabkan kebencian mereka terhadap Yeh Luo tumbuh.

Tentu saja, sangat jelas bahwa keluarga Murong sangat adil dan perhatian dan melemparkan Yeh Luo, yang telah disiksa sampai ke titik di mana dia tidak lagi terlihat seperti manusia, ke pasukan di kelas tiga. Oleh karena itu, nasib Yeh Luo tentu saja tidak lebih baik daripada mayatnya dicincang menjadi ribuan keping! Keluarga yang tidak memiliki perasaan mendalam terhadap keluarga Yeh kemudian diserap oleh organisasi lain. Mereka yang berusaha membalas dendam atas nama Tuan rumah mereka ditangkap oleh pasukan kelas tiga yang marah dan diarak di sepanjang jalan sebagai penjahat.

Mereka bermaksud menggunakan ini untuk membujuk Gu Ruoyun agar melupakan kekesalannya di masa lalu terhadap mereka sehingga dia akan mempromosikan mereka ke kelas dua.

Oleh karena itu, ini menyimpulkan semua masalah di Kota Batu Hitam.

...

Di rumah keluarga Murong.

Tuan Murong berdiri dengan tangan di sisi kiri Gu Ruoyun. Wajah tuanya dipenuhi rasa hormat saat dia menunggu dengan tenang wanita berbaju hijau yang sedang berkultivasi.

Setelah jeda yang lama, wanita itu perlahan membuka matanya dan berbalik ke arah Tuan Murong. Dia bertanya dengan tenang, "Tuan Murong, ada apa?"

"Nona Sulung, ada sesuatu yang perlu saya bicarakan dengan Anda. Tentu saja, ini sudah dibicarakan di antara kami semua."

"Apa itu?"

Gu Ruoyun mengangkat alis saat dia bertanya.

"Seperti ini, hampir setiap kota memiliki gubernur tetapi Kota Batu Hitam tidak pernah memiliki gubernur di masa lalu karena kekuatan yang datang dengan posisi ini tidak jauh berbeda dengan kekuatan Tiga Otoritas Besar. Karena itu, tidak ada yang benar-benar bisa menjadi gubernur. Sekarang setelah kami memiliki Anda, Nona Sulung, Anda bisa menggantikan gubernur kota. Semua organisasi sudah mulai membahas pembangunan istana gubernur."

"Tentu."

Gu Ruoyun tersenyum tenang, "Anda dapat melakukannya sesuka Anda, Anda tidak perlu meminta pendapat saya."