5. JATUH MENCINTA

5.5K 310 47
                                        

Hallooo!

Follow, vote dan komentar sebelum baca boleh?

Selamat membaca kisah Angka dan Ayara(⁠◕⁠ᴗ⁠◕⁠✿⁠)

Btw kalo kalian suka baca AU, '17 Dari Angka' ada versi AU Instagramnya juga, yaa! Bisa kalian baca di akun Instagram @tsaadinda

[Versi AU Instagram chapternya sudah lebih jauh dari pada di Wattpad yaa]

SPOILER!!

SPOILER!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

5. JATUH MENCINTA

Yang cinta saja belum tentu jatuh. Tapi yang jatuh sudah pasti diikuti dengan cinta. Jadi... selamat jatuh dan mencinta, ya.

Langkah kecil Ayara menapaki sedikit demi sedikit lorong utama sekolahnya. Banyak orang sedang sibuk saat ini, itulah yang ia lihat dari kedua matanya. Gadis satu ini selalu berjalan lurus tanpa memperhatikan sekeliling.

Tidak menyapa orang lain bukan berarti orang itu sombong, namun kadang kala rasa ingin menyapa selalu dihantui oleh perasaan bahwa orang lain belum tentu akan menjawab sapaan tersebut. Tapi akan berbeda jika yang bertemu dengan kita adalah orang baik yang selalu berada di samping kita. Sapaan dengan banyak gaya selalu harus dinomorsatukan.

"Cla rica rica rica!!" panggil Ayara lalu membisikkan sesuatu di telinga temannya itu.

"Gue PMS hari pertama," ucap Ayara.

"Akhirnya setelah ditunggu!! Selamat ya, sayangku, cintaku." Dengan gemas Clarissa memutar kedua pipi Ayara.

Karena yang Clarissa tau temannya yang satu ini selalu memiliki jadwal menstruasi yang berantakan.

"Lo ngucapin kayak gitu berasa gue udah berhasil dapat garis dua aja!!" protes Ayara.

"Justru karna lo PMS itu artinya lo nggak hamil dodol!"

Dengan kedua tangannya, Ayara menepuk pundak Clarissa. "Gue ngapa ngapain aja enggak! Amit amit." Ayara menjitak dahi Clarissa.

"Bercanda tapi gue tungguin kabar itu sampai ...." Clarissa menggantung ucapannya. "Sampai paling lambat 10 tahun deh!"

"Belajar dulu, sembuh dulu, sayang sama diri sendiri dulu, baru gue mau ke jenjang yang seperti itu."

"Kalo ada Presdir muda yang lamar gimana, Ra?" tanya Clarissa serius.

"Yang kayak Abidzar aja, yang kayak my first love gue itu udah lebih dari cukup." Ayara membalas dengan serius pula.

17 Dari AngkaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang