Hallooo!
Follow, vote dan komentar sebelum baca boleh?
Selamat membaca kisah Angka dan Ayara(◕ᴗ◕✿)
Btw kalo kalian suka baca AU, '17 Dari Angka' ada versi AU Instagramnya juga, yaa! Bisa kalian baca di akun Instagram @tsaadinda
• • 17 Dari Angka • •
19. KEPADA MASA YANG TAK BERIRAMA
Kepada masa yang sunyi tak berirama dan kepada rasa kita yang mungkin hampir lelah akan keadaannya, percaya saja bahwa yang namanya cinta, pasti masih sanggup untuk bertahan di antara mereka yang memiliki cinta luar biasa. Jika semisal keadaannya masih kelam tak ada warna, maka cinta akan selalu hadir menemani sampai bertemu cahaya terangnya.
Tentang apapun yang sudah mereka bicarakan tadi malam, sungguh Ayara memilih tidak ingin membahas hal itu saat ini. Bagi Ayara, waktu mereka bertemu saat ini sangat lah berharga karena mulai hari ini mereka akan kehilangan banyak waktu untuk saling berkomunikasi. Maka dari itu, jika semesta sedang berbaik hati memberi waktu untuk mereka berbincang, mereka harus memanfaatkan waktu itu dengan sebaik-baiknya.
Laki-laki itu menghampiri Ayara dengan senyuman pada wajahnya. Seolah sudah terbiasa dengan keadaan hatinya yang sedang tidak baik itu. Kata orang, raut wajah bisa menggambarkan keadaan hati seseorang. Namun, Ayara sama sekali tidak melihat kesedihan pada wajah laki-laki bernama Gema Gemilang Angka itu.
"Selamat pagi, tadi malam tidur jam berapa? Ayara aku tidur tepat waktu kan?" tanya Angka begitu melihat Ayara sudah berada di hadapannya.
Dengan senyuman, Ayara menjawab. "Aku harus jawab yang mana dulu, ya?" Ayara tertawa kecil kemudian.
"Nggak perlu dijawab. Cukup jawab pertanyaan aku yang satu ini aja. Kamu sayang sama aku atau...."
"SAYANG!!!" Belum selesai Angka berbicara, Ayara sudah lebih dulu menjawab pertanyaan itu. Kalau dipikir, tanpa Angka bertanya, jawabannya akan selalu sama. Jawabannya, Ayara akan selalu menyayangi laki-laki itu.
Angka tersenyum mendengar jawaban dari perempuan yang selalu membuatnya senang. "Memangnya definisi sayang itu apa?" tanya Angka.
"Menurut definisi yang aku baca, sayang itu adalah perasaan menyukai dan peduli terhadap seseorang atau sesuatu berupa ketertarikan yang tulus. Itu menurut definisi yang aku baca di internet kalo menurut definisi dari hati aku sih... definisi sayang itu bernama Gema Gemilang Angka," jelas Ayara dengan sedikit tawa setelahnya.
"Jangan senyum-senyum gitu, Angka. Kalo mau salah tingkah boleh, kalo mau terus senyum-senyum gitu nanti yang ada malah aku yang jadi salah tingkah." Seperti biasanya, Ayara dengan celotehan asalnya. Begitulah dia jika sedang bersama Angka.
"Aku baru tau kalo nama aku ternyata ada definisi istimewa yang dibuat khusus sama seseorang. Kalau begitu... apa arti nama aku yang lain?" tanya Angka.
Perempuan itu memainkan pipinya ke kanan dan kiri seolah berpikir sangat dalam. "Yang istimewa itu bukan nama kamu yang aku kasih definisi khusus, Angka. Lebih tepatnya, bagi aku yang lebih istimewa lagi dari definisi nama kamu yang aku buat adalah diri kamu sendiri. Kamu yang lebih istimewa. Karena bagi aku, kamu adalah definisi dari segala hal yang bikin aku bahagia dan merasa istimewa."
Angka tersenyum pada Ayara kemudian laki-laki itu menepuk dua kali ujung kepala Ayara dengan sangat lembut. "Sejak kapan Ayara aku jadi sesuka dan sesayang ini sama aku?"
Ayara memilih untuk tidak menjawab namun, pipinya malah berwarna kemerahan sekarang. "Waktunya masuk ke kelas," ucap Ayara berlari kecil meninggalkan Angka yang masih berdiri di tempat mereka berbincang tadi.

KAMU SEDANG MEMBACA
17 Dari Angka
Teen Fiction"Dalam diriku, aku mencintaimu." -Gema Gemilang Angka "Dan cintaku, jatuh padamu begitu saja." -Libya Ayara Jemmari 5% Fiksi, Sisanya • • • Judul lama: GEMAYARA © tsaadinda