!!WARNING!!
•Karakter" Boboiboy hanya milik Monsta.
•Author hanya meminjam karakternya.
•Karakter lain ialah OC author.
•Alur cerita murni karangan author.
•Mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan atau kata yang tidak pas ataupun kata yang tidak pantas.~Selamat Membaca~
[Solar POV]
Dulu saat masih pelajar tahun pertama disekolah ini, aku dan Sua sangat dekat. Dari masa masa MPLS sampai akhir kelas satu.
Drap
Drap
Drap
Drap
Drap
"Solar!" Seru seseorang yang sudah tidak asing lagi ditelingaku. Dengan segera aku membalikkan badan dengan pose andalan ku.
"Yo Sua, tumben masih pagi begini kau sudah datang? Dimana temanmu yang lain?" Tanyaku padanya sambil membantu merapihkan rambutnya yang sedikit berantakan.
"Hhh, Indri dan Wulan mereka izin katanya ada keperluan keluarga. Lalu Azlina dia sakit" Jelasnya dengan deru nafas yang sedikit tersengal
"Oh, kasihan. Jadi sendiri deh tak ada teman~"
"Heleh kan ada kamu ini"
"Hahaha ya sudahlah, ayo.."
Kami pun berjalan bersama menuju kelas masing-masing, sepanjang lorong sekolah kami berjalan sambil berbincang kecil mengenai beberapa hal.
"Huft, kenapa kita harus beda kelas sih? Oy Sol, pindah aja yuk ke kelas ku"
Akupun melirik padanya, ah dia terlihat sangat menggemaskan. Pipinya yang cukup berisi itu sengaja dikembungkannya, rasanya ingin sekali ku cubit pipinya. Namun ku urungkan niat itu karena aku masih sayang nyawaku:')
"Ya mana ku tahu Su, tanyakan saja pada guru yang membagikannya. Kenapa? Kau pasti merasa kesepian ya tak ada aku disisimu? Oh jangan bilang ternyata kau menyukaiku dalam diam?" Jawabku sambil merangkul pundaknya
"Hish apaansih, syuh syuh menjauhlah~ aku alergi pada orang narsis, dasar menjijikan" Umpatnya sambil mendorong pelan diriku agar sedikit menjauh darinya.
Akupun hanya tertawa kecil mendengarnya, yah kami sudah terbiasa bercanda seperti ini, hari harinya pun begini. Jadi kurasa dia juga sudah cukup kebal dengan sifatku yang penuh percaya diri ini hahaha.
Asal kalian tahu, Sua itu adalah teman dan cinta pertama bagiku. Yah, dia itu anak yang baik dan juga cantik, sifat positif yang ia miliki itu menjadi daya tarik tersendiri. Aku menyukainya. Sangat.
Jujur di masa masa MPLS dulu, aku tidak punya teman. Memang sih ada saudaraku yang lain, tapi kami dipisahkan kelompoknya. Dan dikelompokku, aku hanya dekat dengan Sua saat pembagian teman sebangku.
Dia selalu menyapaku lebih dulu, mengajakku bicara ini itu, canda tawa bersama, segalanya kami lakukan bersama. Sampai ia bilang sendiri kalau aku adalah sahabat pertamanya. Sungguh itu adalah posisi spesial bagiku.
Tidak ada yang ganjal dalam keseharianku, untuk saat itu. Hariku berjalan dengan baik, dan aman aman saja. Namun lain tiga hari seusai MPLS, aku sedikit mendapat perlakuan buruk dari beberapa kakak kelas hanya karena aku membentak salah satu kawanannya yang merupakan murid tahun pertama sepertiku.
Ya apalagi? Tentu saja kami bermain adu fisik sampai guru bk pun turun tangan. Dan sialnya guru itu hanya menghukumku dan malah membela kakak kelas yang tak lain adalah cucu pemilik sekolahku ini, agak menyebalkan sih tapi ya..mau bagaimana lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAEBOM_A13 {END✓}
Fanfiction[FANFICTION] Memasuki musim semi, seharusnya April menjadi bulan penuh cinta bagi sebagian wilayah penduduk di dunia ini. Namun, keceriaan dan keindahan musim semi tidak tampak pada bulan April tahun ini. kini tak ada lagi tempat canda tawa dan suka...