Ini cerita seorang lelaki berparas tampan dengan tubuh ideal inceran kaum hawa, dengan muka nya yang kaku, seram. Namun sifat nya berbalik dengan sifatnya yang ngeselin, bawel.
Yang bertemu dengan gadis cantik dengan bola mata coklat, rambut ikal y...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . .
"i love me"
"It's okey, gua masih nunggu lo" jawab kenzie penuh kesabaran, ia mengelus pundak sesha.
PLAK
terdengar suara tamparan yang begitu keras yang menggema di seluruh penjuru kantin, mereka semua menengok saat tamparan mendarat di pipi mulus nan putih sesha.
"MAKSUD LO APA ANJING DEKETIN KENZIE?!" teriak agatha dengan pipi penuh amarah. Sesha bangun duduk nya, ia menunjukkan senyum smirk nya.
agatha mencekal dagu sesha begitu kasar, "JAWAB ANJING, BISU LO ?!" sesha masih menunjukkan wajah datar nya, ia memutar bola matanya malas. emosi nya sudah memuncak.
PLAK.
Ia menampar sang empu dengan begitu keras. "Ini buat lo yang udah nampar gue" ucap sesha penuh amarah.
BUGH.
Sesha membogem pipi agatha hingga memar, agatha meringis kecil. "DAN INI BUAT LO YANG UDAH GANGGU MILIK GUE !!" teriak nya sambil menjenggut rambut agatha.
kenzie masih terdiam.
BUGH.
sesha membogem hidung agatha hingga mengeluarkan darah segar. "Ini buat jalang yang cium cowo gue."
agatha menangis tersedu-sedu, kenzie yang melihat itu tak tinggal diam, ia membantu agatha untuk bangun.
PLAK
Kenzie menampar sesha cukup keras membuat sesha tersungkur ke lantai, sesha menunduk menahan sakit di pipinya. "LO JANGAN KETERLALUAN!" Bentak kenzie membuat sesha terdiam.
"LO SAMA DIA ! SAMA AJA ANJING!!" Sesha bangkit lalu melenggang pergi.
PLAK
"SHA !! ini gara-gara lo anjing!" abbiy menggeram marah ia berlari menuju sesha di ikuti teman - temanya nya sambil menatap geram.
BUGH.
Alvin membogem pipi kenzie. "Lo pengecut ken" ucap alvin tak percaya. ia ikut berlari kearah teman teman sesha.
***
sesha menaiki mobil sport nya, ia menyongok pak satpam dengan uang seratus ribu lima lembar, sehingga berhasil bolos tanpa berdebat terlebih dahulu. Sesha melaju mobil nya dengan kecepatan tinggi, ia terlalu banyak fikiran, ia terisak.
