12 - KENZIE

7 1 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.

Pagi sudah tiba, di kediaman keluarga daniels terdapat perdebatan antara anak kembar yang mempermasalahkan kendaraan.

"Naik motor leo!"

"Mobil"

"Motor!!"

"Please, mobil ya ka?"

"Motor"

"STOP! daddy pusing dengernya" Abi memijat pelipisnya. Bara hanya tertawa melihat adik nya terdiam saat daddy nya memarahi mereka.

"Dad, ka sha kekeuh pengen naik motor" adu Leo, sesha duduk di samping bara dengan perasaan kesal yang melandanya.

"Dad !! Sha pengen naik motor." Kekeuh sesha.

"Udah, udah! naik mobil masing-masing, dad baru beliin kalian. Sesha warna putih, bara hitam, leo abu-abu" Putus abi yang pusing karena perdebatan antara mereka.

Mereka mengangguk antusias. "Sana berangkat." Mereka mencium tangan abi dengan tulus sembari memberi salam.

"Kita balapan!" Tantang sesha tiba - tiba.

Leo dan bara menengok, "gila lo dek!, ga boleh" tolak bara.

Leo menepuk pundak bara, lalu berjalan kearah mobil yang berjejer di depan mansion mereka.

"Ayo" setuju Leo, bara hanya pasrah.

"Yang menang di traktir resto jepang!" Tawar sesha, bara dan leo hanya mengangguk.

***

Mobil sesha dan bara berjejeran. Sedangkan leo tertinggal di belakang, sesha menancapkan gas nya lebih kencang, bara tertinggal di belakang membuat sesha tertawa puas, mobil sesha sudah terparkir rapih di parkiran sekolah. Di ekori leo dan bara. Mereka bertiga di teriaki oleh murid-murid dengan kagum.

Sesha menutup pintu mobil nya dan menatap kaka-adek nya remeh. Sesha berjalan kearah koridor. Leo dan bara buru-buru mengikuti sesha, dan merangkul tubuh mungil nan imut sesha.

"Ayo keruangan kepala sekolah" Leo dan bara mengangguk lalu menghiringi sesha.

Beberapa murid meneriaki sesha tak percaya, bagaimana murid itu hidup lagi? Sedang mereka di gegerkan dengan kabar kecelakaan sesha yang tragis

Ko bisa hidup lagi?

Itu bukan setan kan?

Itu dua cowok nya siapa?

Ko bisa?!.

Itu lah beberapa pertanyaan yang di lontarkan mereka namun mereka bertiga tak menggubris.

KENZIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang