Narasi 16 : Baby

5.4K 207 10
                                    

“M a s M i n g y u  x  N u u”
BxB
Mpreg!
Fluffy! Soft! CRINGEE!!

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

-Start!-

ㅡMas Mingyu x Nuuㅡ

.

.

"Mas mingyu kenapa?" tanya Wonwoo khawatir pada sang suami yang tengah menunduk dan mengeluarkan isi perutnya di wastafel. Beberapa hari belakangan ini Mingyu selalu merasa mual di pagi hari. Namun anehnya, tidak ada apapun yang keluar dari perutnya. Dan itu membuat Wonwoo bahkan Mingyu sendiri bingung. Bahkan wonwoo sampai khawatir kalau-kalau suaminya ini juga mulai memiliki masalah lambung sama sepertinya.

Setelah dirasa cukup, Mingyu kembali menegapkan tubuh besarnya setelah membasuh mulutnya. Kedua lengan kekarnya berusaha menopang tubuhnya sendiri pada pinggiran wastafel. Wonwoo masih di sana, setia mengusap punggung lebar Mingyu dengan pandangan khawatir.

Mingyu menoleh saat mendengar gumaman lirih Wonwoo yang memanggil namanya.

"Mas gapapa, sayang.." ujar Mingyu dengan suara serak sembari menarik tubuh ramping Wonwoo agar masuk ke dalam pelukannya.

"Mas sakit?" tanya Wonwoo sembari mendongak. Tangannya kecilnya bergerak untuk mengusap pipi berisi Mingyu yang ada di atasnya. Dan Mingyu hanya memberi gelengan ringan dengan senyum simpul sebagai jawaban.

"Ngga kok.. Cuma mual aja, ga tau kenapa" Mingyu menjawab setelah mencuri kecupan kecil di dahi Wonwoo. Ia kemudian merangkul sayang pundak sempit Wonwoo untuk kembali ke atas kasur. Ia memposisikan Wonwoo untuk duduk bersandar di kepala ranjang dengan kaki yang diluruskan, sedangkan ia menempatkan diri untuk berbaring dengan menjadikan paha Wonwoo sebagai bantalannya.

"Mas mingyu pusing?" tanya Wonwoo dengan lembut. Tangan kurusnya tergerak untuk mengusapi surai Mingyu, membuat Mingyu memejamkan matanya dengan nyaman.

"Iya.. Dikit" jawab Mingyu dengan mata yang masih terpejam. Ia memutar tubuhnya, membuatnya terbaring miring menghadap ke perut rata Wonwoo. 

Wonwoo tertawa geli saat Mingyu mendusalkan wajahnya di perutnya. Tangannya berusaha menjauhkan wajah Mingyu dari perutnya, namun lengan kuat Mingyu nyatanya sudah lebih dulu melingkar erat di pinggangnya. 

"Mas mingyu! Hihi geli ihhh! Ughh" rengek Wonwoo dengan di sela tawa nyaringnya. Mingyu menyudahi aksinya, lalu mendongakkan wajahnya. Menatap wajah Wonwoo yang memerah dengan nafas yang sedikit terengah.

Ugh.. Wonwoo nya sangat manis.

"Nuu.."

"Hng?"

"Cium" pinta Mingyu sambil mengetuk-ngetuk bibirnya sendiri dengan jari telunjuknya. Kedua pipi Wonwoo semakin memerah lantaran malu. Ia ngenggeleng lucu dengan wajah polos dan pipi bersemunya.

"Emㅡem!" gumam Wonwoo dengan gelengannya.

"Yah.. Kenapa?" Mingyu berujar dengan memelas.

"Eung? N-nuu malu.." cicit Wonwoo sambil mengalihkan pandangannya. Mingyu terkekeh mendengar jawaban Wonwoo.

"Nuu ga sayang sama mas ya?" Wonwoo membulatkan matanya saat mendengar pertanyaan Mingyu. Dengan lucu ia menggeleng.

"Nuu sayang mas mingyu!" sangkal Wonwoo dengan mata berbinarnya.

"Nuu ga sayang mas.." Mingyu memasang wajah sedihnya dan membuat Wonwoo semakin panik.

Cup

Mas Mingyu & Nuu [MEANIE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang