ZELOS : The Fourth Kingdom ✓

μηδέν : West Kingdom

Crius Kingdom

Bersahabat dengan segala kalangan, pandai dalam menjalin hubungan dengan kerajaan besar dan kecil. Penghubung antar kerajaan.

Na Taeil
King of Crius

Na Doyoung / Kim Doyoung
Queen of Crius

Na Jaemin
Prince of Crius

Ratu dari kerajaan barat tersebut tengah melangkah anggun mengundang tatapan kagum dan memuja dari rakyatnya. Jangan lupakan sosok pangeran kecil yang tengah menggandeng erat tangan sang ibu.

"Salam hormat yang mulia ratu Crius" ujar salah satu pedagang yang tak sengaja melewati ratu dan pangeran kerajaan crius tersebut.

Sang ratu yang mendengarnya pun tersenyum lembut. "Eomma mengapa mereka menunduk ketika bertemu dengan kita?" Tanya sang pangeran crius tersebut ketika melihat orang-orang disekitar mereka selalu membungkuk hormat ketika dirinya dan sang ibu melewati mereka.

Mendengar celotehan kecil sang pangeran, doyoung pun terkekeh pelan. "Itu artinya mereka menghormatimu, yang artinya kau juga harus menghormati mereka nana" jelas sang ratu sembari menatap sang pangeran yang tengah menatap balik manik sang ibu.

"Tuan? Kata eommaku kau menghormatiku, artinya aku harus menghormatimu juga. Maka berdirilah dengan tegak dan tersenyumlah saat bertergur sapa dengaku" ujar pangeran tersebut yang membuat sang pedagang terkejut.

"Hamba merasa tidak pantas yang mulia" ujar sang pedagang dengan masih setia menunduk.

Ratu dari crius itu pun lagi-lagi tersenyum lembut dan menepuk pelan bahu sang pedagang. "Berdirilah dengan tegak ini adalah perintah dari pangeran crius" ucap tegas sang ratu yang membuat sang pedagang tersebut segera menegakkan tubuhnya mengikuti perintah sang pangeran.

Ratu dan pangeran crius itu pun tersenyum dan berlalu meninggalkan tempatnya untuk kembali ke dalam istana.

"Eomma kenapa nana harus menghormati orang lain?" Tanya jaemin yang merupakan pangeran dari crius tersebut. Mendengar pertanyaan sang pangeran doyoung pun tersenyum dan membawa tubuh jaemin kedalam pangkuannya.

"Nana, dalam kehidupan akan ada memberi dan menerima. Jika nana ingin di hormati oleh orang lain, maka nana harus menghormati orang lain juga." Ucap pelan sang ratu.

"Benarkah? Kalau begitu nana akan menjadi seorang pangeran yang selalu menghormati rakyatnya" ujar sang pangeran mantap yang membuat doyoung tersenyum lembut.

"Yang mulia ratu, yang mulia raja memanggil anda dan pangeran" ujar salah satu pelayan kerajaan yang tengah menunduk di hadapan pasangan ibu dan anak tersebut.

Doyoung pun mengangguk paham dan membawa jaemin untuk segera menemui raja.

"Apa ada yang terjadi yang mulia raja?" Tanya doyoung ketika menemukan sang raja yang tengah bersiap dengan jubah kerajaannya.

"Tidak ada yang terjadi, hanya ada pertemuan kecil di kerajaan utara" ujar sang raja dengan penuh wibawa.

Ratu crius itu pun mendekati raja crius tersebut merapikan jubah yang tengah dipakai oleh sang raja.

"Appa, nana ingin ikut" ujar sang pangeran yang tengah berlari ke dalam pelukan sang ayah. Mendengarnya taeil pun terkekeh dan mengangkat tubuh ringan sang pangeran.

"Yang mulia nanti jubahmu akan kusut" panik doyoung ketika mendapati sang raja mengangkat tubuh anak mereka.

"Jika kusut karena pangeran maka tidak apa-apa ratuku" jelas sang raja masih dengan senyum yang terpatri indah dan dibalas senyum anggun ratu crius tersebut.