Keturunan ke duabelas dari kerajaan zelos yang di sembunyikan dari dunia, pada akhirnya dunianya lah yang menemukannya.
[Hyuckren]
Lee Haechan x Huang renjun
Warn⚠️
BxB area
Mpreg
Start : 15 october 2021
End : 3 November 2021
Cahaya mentari yang terik membuat donghyuck menyerngit dalam tidurnya. Beberapa suara ricuh membuat donghyuck kemudian membuka sempurna ke dua matanya.
Ia mengerutkan keningnya saat matanya menangkap siluet seseorang di depannya.
Namun kemudian dia membulatkan kedua matanya saat melihat keadaan sekitar. Banyak tubuh prajurit yang sudah sudah tidak bernyawa dan bersimbah darah.
"Renjun?" Gumam donghyuck saat mengenali seseorang di depannya.
Dengan perlahan donghyuck menghampiri sosok yang ia yakini renjun tersebut. Namun lagi-lagi kedua matanya membulat sempurna saat mendapati mayat ayah dan ibunya, dan para pemimpin crius dan remus di depannya.
Dengan perlahan donghyuck memundurkan langkahnya. Sosok yang tengah berdiri membelakanginya kini berbalik membuat donghyuck bungkam.
"Lihatlah dunia sudah damai dan aman hyuck." Ujar renjun yang kini sudah tersenyum.
. . .
Donghyuck terbangun dari tidurnya dengan nafas sedikit terengah, keringat dingin membasahi wajah dan tubuhnya.
Pangeran antares tersebut mengusap kasar wajahnya, dan sedikit terkejut saat mendapati renjun disampingnya. Sejujurnya mimpi yang ia alami tadi sempat membuatnya takut akan sosok renjun.
Namun melihat betapa tenang dan damainya wajah renjun saat tertidur membuat semua rasa takutnya menguap entah kemana.
"Tidurlah dengan nyenyak renjun, aku harap hanya mimpi indah yang mampir dalam tidur lelap mu" bisik donghyuck yang kemudian mengusap lembut pipi gembil milik renjun.
Matahari masih belum menampakan dirinya, donghyuck kini tengah menggunakan skill mengendap-ngendapnya yang sering ia gunakan untuk keluar dari istana dulu.
Walaupun dirinya akui, jauh lebih sulit untuk keluar dari zelos, karena penjaga yang bertebaran di setiap sudut.
Donghyuck menghela nafasnya saat ia sudah berhasil keluar dari area istana, kakinya melangkah cepat mengabaikan luka di tubuhnya yang masih basah dan perih.
Pangeran antares tersebut mengedarkan pandangannya dan seketika tersenyum saat mendapati kudanya masih berada di tempatnya.
"Anak pintar, setidaknya kau tidak seperti teman-temanmu yang senang kabur" celutuk donghyuck pada sang kuda.
Dengan cepat ia menunggangi kuda tersebut, kembali ke utara dan meninggalkan sosok pemuda manis yang mungkin tengah kebingungan mencari keberadaannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Renjun menatap sendu sisi ranjang di sebelahnya yang sudah kosong. Pangeran zelos tersebut menundukan kepalanya.
"Pangeran, apa anda di dalam?" Tanya xiaojun yang kemudian membuka pintu kamarnya perlahan dan mendapati keberadaan pangerannya.