29. Chit-Chat start
"Kadang kita punya harapan ingin menjadi seperti dia yang banyak dicintai. karna tau, menjadi dirimu sendiri itu tidak mudah, tetapi menjadi orang lain yang bukan dirimu itu jauh lebih tidak mungkin, kan." DeyLussi
***
"Ceweknya bang sahhin kemaren chat gue coba!" Curhat Yanyan siang itu, di jam istirahat pertama.
"Positif thinking." Fares menyahuti disampingnya.
Rajan dan ketiga temannya tengah berjalan dilorong yang sepi, jalur yang diambil menuju benteng samping dekat gudang Bhintaraja.
Yanyan menoleh dengan raut serius. "Normal gitu kalo cewek yang udah taken ngchat-ngchat cowok gak dikenal?"
"Normal sih, yang gak normalnya elu, pasti lo layani kan tu cewek." Adib menyeringai. "Dia emang ngchat apa ama lo? Ngajak pacaran kaya yang udah-udah?" Tanya Adib ikut penasaran.
"Atau, ngajak pacaran cuma biar ada basa buat minta nomer Salah satu dari ketiga temanmu itu." Lanjut Fares membuat Adib terbahak tanpa malu.
Yanyan mendelik sengit, menoleh pada Rajan yang berjalan disampingnya. "Raj, lo apal si Mila kan ya. Pernah satu sekolah kan pas Smp?"
"Gak tau." Rajan mengendik cuek, sama sekali tak ada usaha untuk mengingat.
Yanyan jadi berdecak. "Gue tuh emang wellcome sumpah orangnya, tapi ya gak musti cewek yang udah taken juga dong. Ceweknya bang sahhin lagi."
"Itu pertanda Yan." Kata Adib menepuk bahu cowok itu.
"Pertanda apaan?"
"Pertanda kalo tu cewek lagi nyari cowok buat selingkuhan."
"Buset." Yanyan melotot lebay. "Targetnya ke gue gitu? Napa ke gue? Kenapa nggak ke Fares aja."
Fares disamping jadi mendengus malas.
"Ada gitu ya cewek." Yanyan berujar tak habis pikir. Masalahnya bukan sekali dia dichat, ampir tiap malem kek sengaja pake call-call segala.
"Ya adalah... makanya buka mata lu lebar-lebar Yan, gamon mulu ama Maya sih." Seru Adib membuat Yanyan menarik dasi cowok itu kuat.
"Apa hah? Bener kan. Emang parah punya temen gue, yang satu gamon dari kelas 9 , yang satu gak jelas cewek yang mana yang mau dideketin. Satu lagi nih..." Adib merangkul bahu Rajan dengan wajah tengil. "Gimana proses pdkt nya bapak Rajan? Ada kemajuan??"
Rajan meliriknya malas. "Lo mau ngajarin gue jadi cowok yang gak Loyal?"
"HALAH HALAH HALAH!" Yanyan mengibas-ngibaskan tangannya rusuh.
"Nah tuuuu." Sahut Fares dengan kekehan geli.
Adib terbahak. "Apa sih Raj, gak ada gitu gue... lagian gak perlu ngrasa berat sumpah, kalo iya lo maju di real life, yang onoh, pacar online lo itu gak bakal liat."
KAMU SEDANG MEMBACA
Chit-Chat Boy! (NEW VERSION)
Teen Fiction"Semua orang pernah di fase alay sendiri, jadi gak perlu takut." *** Pas lagi masa-masanya noob gitu, punya akun jejaring medsos satu tuh berasa kurang. Awalnya Yara iseng bikin dua akun medsos, satu akun pribadi dan satu akun Privacy yang gak semua...