𝑳𝒖𝒏𝒂 𝑷𝒖𝒆𝒍𝒍𝒂 || 𝑻𝑹𝑬𝑨𝑺𝑼𝑹𝑬

1.| 𝑻𝒉𝒆 𝑨𝒄𝒂𝒅𝒆𝒎𝒚

Jung aerin, gadis bersurai hitam legam panjang itu sedang berjalan santai menuju sekolah nya. Ia berangkat 30 menit lebih awal membuat ia masih punya banyak waktu untuk bersantai menikmati kota seoul di pagi hari.

Sesekali ia melahap toast yang ia beli di toko yang ia lewati sebagai sarapan paginya. Jalanan kota seoul begitu berbeda dengan Mokpo. Gedung2 menjulang tinggi seolah menusuk langit. Papan2 iklan tersebar di mana2 dengan berbagai ukuran. Bahkan ia dapat mencoba makanan2 yang ia lihat di beranda sosial media nya di sekitar jalan. Sungguh suasana yang berbeda.

Jika di mokpo ia hanya melihat 1-2 kendaraan melintas di jalanan, ia melihat ribuan disini. Berbaris dan melaju secara bergantian. Tak sadar, ia telah menghabis kan sarapan nya.

Ia melompat2 lucu ketika melihat tujuan nya ada di depan mata. Hanya tinggal menyebrangi jalan dan sampailah dia.
Banyak murid2 yang berseragam serupa dengan nya. Mereka sangat keren di mata aerin.

TREASURE ACADEMY

Sekolah ternama di seluruh penjuru Korea.
Ia berhasil masuk ke sana dengan prestasi hingga mendapat kan beasiswa penuh untuk bersekolah disana. Bisa dibilang, ini sekolah impian nya.

Tiba2 orang2 di sekitar nya menepi. Tanpa sadar ia pun mengikuti orang2 itu. Semua mata memandang ke arah 4 orang yang nampak nya anak pindahan seperti nya. Ia pun bertanya kepada seorang gadis di samping nya.

"Permisi, memang mereka siapa ? Mengapa semua orang sampai menepi ??"

"Lo gk tau mereka ?!"

Aerin menggeleng sebagai jawaban.

"Mereka itu anak pindahan pertukaran pelajar itu loh !!" Jelas gadis itu. Raut wajah antusias ketika mengatakan hal itu terlihat di wajah nya. Aerin memaklumi. memang, ia juga mengagumi jika ada anak yang ikut pertukaran pelajar antar negara. Karena memang sesulit itu untuk lolos seleksi. Bahkan aerin pun sampai saat ini masih berjuang untuk itu.

"Tapi gue gak pernah lihat lo, lo anak baru ?"

"Iya, aku baru masuk hari ini"

"Ooh, pantesan, btw kenalin gue Jang wounyong kelas X-B2." ujar wonyoung sembari mengulurkan tangan nya. Aerin pun menyambut uluran nya.

"Jung aerin, X-B2"

"Wah, sekelas ternyata. Gue jelasin sambil jalan ya. Mau waktu masuk nih"

-----•-----

Kini mereka sudah berada di kelas. Semua murid kini tengah melakukan kegiatan nya masing2. Para guru belum memasuki kelas, di ketahui para guru kini sedang melakukan rapat yang entah sedang membahas apa.

"Mereka berempat itu aset sekolah, mereka udah banyak nyabet prestasi yang buat sekolah ini menjulang tinggi. Orang2 yang tadi kau lihat, mereka saah satu nya" Aerin hanya mangut2 mendengarkan.

Beberapa detik kemudian, wonyoung tampak mengeluarkan ponsel nya, mengutak atik nya sebentar dan memberikannya ke aerin.

Sebuah foto 4 orang terpampang dari sana.
"Ini mereka, lo tau ? Mereka pindahan dari jepang !. Baru aj minggu kemarin !!. Mereka 4 bersaudara asli bibit unggul semua. Yang ini yang paling tua diantara mereka, namanya kanemoto yoshinori. Dia jenius banget di bidang matematika. Dia udah berkali2 menang olimpiade dan bahkan dia pernah jadi perwakilan korea buat lomba."