Now Playing | Taeyeon - Fine
It's fine but not fine.
——
Bagian 30 | Fine!
***
Demi rambutnya upin yang cuma satu, Tata benar-benar kesal pada Charine. Sudah datang terlambat, belum punya ide untuk tema foto katalog, membahas soal mantan pula. Sungguh definisi nyata dari ke-kurang ajar-an yang hakiki.
"Udah lah, Ta. Minta tolong Ero aja," ujar Nolan yang sudah putus asa setengah mati.
"Kita bisa nyari referensi sendiri dulu!" Kekeh Tata.
"Kita nggak punya banyak waktu," balas Nolan.
Tata mengalihkan pandangannya dari komputer ke Nolan. "Ya makanya cepet cari!"
"Cari Ero?" Ledek Nolan.
"Iih ... bukan! Cari referensinya!" Kesal Tata.
Nolan terkekeh. Menjahili Tata itu seperti healing yang bisa menghilangkan stress dan mumetnya.
"Iya ... iya ..."Ditengah kerusuhan yang sedang melanda, Arash datang dengan tidak membawa apa-apa. Aturan kan bawa buah tangan ya kalau mau bertamu. Meskipun cuma buat formalitas aja biar terkesan lebih sopan. Tapi kan nggak ada salahnya membahagiakan tuan rumah dengan membawakan martabak telor atau donatnya J.CO. Bakso juga nggak masalah, enak soalnya. Pedas dan berkuah.
"Hello everyone!" Sapanya lantang yang tidak dibalas siapapun.
"Kok kalian kurang ajar sih! Nggak mau balas sapaan gue," kesalnya lalu berjalan menghampiri meja Tata.
Sepertinya biasa, rutinitasnya saat baru bertemu dengan Tata adalah mengusap puncak kepalanya. "Hi, Princess!" Entahlah, memang sesayang itu dia pada Tata.
"Hi," balas Tata singkat.
"Lo ada rekomendasi tema buat foto katalog nggak?" Tanya Tata pada Arash yang sudah duduk di atas mejanya. Tidak sopan memang.
Arash mengetuk-ngetukkan jarinya ke dagu, seolah-olah sedang berpikir. Padahal, Tata yakin seribu persen, otak kosong Arash tidak mungkin bisa untuk dipakai berpikir.
"Kaya foto katalognya Secret Sexy's aja. Kan bagus tuh," celetuknya.
Dengan enteng dan tanpa dosanya, Tata melayangkan iPad pencil ditangannya ke dahi Arash. "Aws ... sakit, Sist!" Erangnya.
"Orang gila!" Teriak Tata.
Secret Sexy's adalah brand lingerie. Kalian pasti paham kan tema foto katalognya seperti apa? Benar-benar memang Arash itu. Sungguh terlalu.
"Lo kan minta rekomendasi. Ya gue rekomendasiin lah!" Kilahnya.
"Daripada ngadi-ngadi mending pulang aja sana!" Usir Tata sambil mendorong tubuh Arash menuju pintu. Namun itu adalah sebuah kesia-siaan, karena badan Arash tidak bergerak se-inchi pun. Arash menahan tubuh kekarnya dengan baik. Ini semakin membuat Tata kesal tak tertolong. "Pulang nggak, lo!" Usir Tata lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet 25
RomanceAda tiga hal yang sangat Tata benci di dunia ini. Yang pertama Lavender-mantannya, yang kedua corona, dan yang ketiga pengkhianatan. Oh satu lagi! Tata juga benci sama orang-orang yang suka nanya 'Kapan Nikah?' padanya. Demi alek, Tata benar-benar b...