"Kita lagi di kamar loh rell,aku udah ga pake baju sehelai pun,bentar lagi kita bakal main"
"SETANN LOOO!!"
Tut..tut..
Telfon terputus..
"SIALAN!"teriak Aurel
Aurel ingin sekali ke rumah darell tapi ia tidak boleh meninggalkan pekerjaannya.
Aurel mencoba untuk tenang,ia kembali masuk ke dalam kelas dan kembali melanjutkan pembelajaran hingga waktunya untuk pulang.
(Author cepetin;'))
"Buk bareng aja gimna kan langsung kerumah aku"ajak farell.
"Ibu bawa mobil,ibu buntutin mobil kamu aja ya"jawab Aurel,"mending ajak Tiara sana"suruh Aurel.
"Udah ko buk dia udah nunggu di parkiran"
Aurel mengangguk ia berjalan ke kantor guru,ia memasukan buku buku itu ke dalam tas,dan berjalan ke parkiran.
"Eh masih nungguin?"tanya Aurel.
"Iya dong buk,"jawab Tiara
"Ayuk sekarang"
Mereka masuk ke dalam mobil masing masing.
Satu persatu sudah keluar dari parkiran sekolah Leopard ia harus melewati 2 lampu merah untuk sampai ke runah farell.
Gerbang besar itu sudah terbuka satu persatu mobil masuk ke dalam.
"Gede banget ya rel"ucai Tiara.
"Haha Ayuk masuk,buk Ayuk"ajak farell
Aurel berjalan masuk ke dalam rumah mengikuti farell dan Tiara,ia masih tau persis rumah ini.
Ahh shh ahhh shit!
Suara itu terdengar di telinga Aurel.
Apa hanya telinga Aurel?.
Farell dan Tiara tidak mendengar desahan itu.
Karna Aurel ingin tau,ia mencari sumber suara itu.
Suara itu ada di kamar darell, pintu nya terbuka agak lebar, terlihat dua orang manusia yang sedang melakukan hubungan intim.
"D-darell?"ucap Aurel.
Dua irang itu menoleh ke arah Aurel.
"Aurel!"kaget darell.
"Ups, beneran Dateng ganggu aja sana pergi"usir Diana.
Darell mengangkat tubuh Diana ia menyingkirkan Diana,ia kembali menggunakan bajunya dan menghampiri Aurel.
"Ternyata bener ya"ucai Aurel.
"Maaf aku khilaf"
"KHILAF KAMU BILANG!"Teriak Aurel.
Plak..
Satu tamparan melayang di pipi darell.
Farell dan Tiara menyadari ada keributan mereka berdua keluar kamar ia menyaksikan perkelahian Aurel dan Darell.
"Aku minta maaf Aurel"ucap Darell,"Aku akan cari bukti biar kita bisa balik lagi"
"Udah ga butuh rel!, Mending Lo sama si Jalang itu!"
"Lo udah ngelakuin itu ke gua,terus lu lakuin yang sama juga ke Diana?!"
Aurel tak percaya pada dirinya.
"KENAPA GUA MAU NGELAKUIN ITU SAMA LU,GUA BODOH!"pekik Aurel.
Air mata Aurel jatuh, tangisan itu terus keluar.
"Im sorry Aurel".
Darell mau memeluk Aurel tapi Aurel menolak.
"Jangan sentuh gua, Mending lu lanjut,tutup pintu kamar Lo Lo lanjutin deh"ucap Aurel,"dan lagi satu,semoga anak ini ga ada dimana papanya"sambung Aurel.
"Anak ini?"
"Yap,aku hamil"
Hamil?apa sebenarnya yang terjadi?
-cerita aurel-
"Kenapa gua pusing banget ya, mual"
"Setiap makan mual makan mual"rintih Aurel
Aurel melihat kalender.
"Udah 2 Minggu gua telat datang bulan"ucapnya,"gua harus ke dokter"
Aurel dnegan cepat berlari ke mobil dan tidak lupa dnegan tas dan DUIT
Sampai lah di Rumah Sakit Pelita Bunda.
"Maaf sus,saya mau cari dokter kandungan"
"Baik buk,boleh isi ini lalu serahkan ke suster di ruangan dokter kandungan ya"jelas suster.
"Ruangannya ada dimana"tanya Aurel.
"Di sebelah UGD buk"
Aurel langsung berlari ke sana, beruntung hari itu sepi hanya ada Aurel di ruangan kandungan ia langsung masuk dan bertemu dokter.
"Dok kenapa saya mual mual,dan telat datang bulan ya?"tanya Aurel.
"Owalahh,udah pernah berhubungan belum?"tanya dokter.
"Udah dok".
"Ohh kita testpack dulu ya"ucap dokter,"ini Urine container nya diisi pake urien ibu,toilet ada di sebelah sana"
Aurel mengangguk,ia mengambil cup itu ia ke toilet dan mengisi dengan urinenya.
Ia kembali memberikan cup itu ke dokter.
"Baik iya celupin test packnya ya"ucap dokter.
Dokter mencelupkan test pack ke dalam cup, tunggu beberapa menit hasil sudah keluar.
Garis dua ..
"Selamat ya buk anda hamil"
"Hah?"
"Iya buk,ini di bawa test-packnya,kita USG ya".
Aurel manggut,Aurel mengikuti instruksi dokter sampai USG selesai.
"Ini foto usgnya ya, Minggu depan kamu kesini lagi ya"
"Baik dok"
-cerita Aurel selesai-
"Dah lah capek gua,lanjut aja Sono"ucap Aurel.
"Aku mau sama kamu dan calon baby sayang"
"Hadehh,gak gak bakal!"
Aurel meninggalkan darell,ia berjalan ke kamar farell dan mereka mulai melakukan pembelajaran.
"Buk,ibuk ada hubungan apa saya Kaka saya?"tanya Farell.
"Kalo soal itu tanya Kaka kamu"
"Kenapa kalian bisa berantem berantem gitu?"
"Rahasia"jawab Aurel.
"Hadehh buk buk"
"Lanjut deh belajar nya!"suruh Aurel.
Tok..tok..
Pintu terbuka terlihat sosok darell.
"Aku masuk ya".
"Iye bang"
Darell duduk di sebelah aurell.
"Jauh jauh bisa ga si!"marah Aurel.
"Maaf,aku cuma di kocokin doang ko sama Diana ga masuk ke vagina dia"
"Bacot,mau masuk mau kagak tetep aja Lo main sama dia".
"Maaf"
Kringg... kring...
Satria
Kontak itu menelfon Aurel.
"Halo sat kenapa?"
"Lu dimana?,gua masih sayang sama lu"
"Hah masih sayang sama gua?"
.
.
.
TBC ...
Yah Aurel duluan yang hamil,Diana kapann??
KAMU SEDANG MEMBACA
Tn.Darell ✔️
Romance[SELESAI] - REVISI Maaf kalau masih ada cerita yg ga nyambung,karna Revisi yang berabad-abad belum selesai,karna waktu itu author buatnya ngasall:'),Makanya cerita Tn.Darell Jadi aneh trus alurnya kaya alur mimpi eh bagusan mimpi dari pada cerita g...
