Voment guys..
Kalau gk voment, kalian bakal ikutan Squid Game :V
...
"Hyung!!"
Jungkook terkejut kala melihat kamar sang kakak yang berantakan, dengan obat yang berceceran di lantai. Dan Hoseok tiduran kesakitan, sambil terbatuk dengan tangan yang dipenuhi darah
"Kookie..." Lirih Hoseok yang menahan sakit pada dadanya itu.
"A-ada apa denganmu hyung?" Khawatir Jungkook langsung memangku Hoseok
"Kenapa.. Kenapa kau, tak bersama, Jin hyung, dan yang lainnya?"
"Bagaimana aku bisa meninggalkan mu seperti ini, hyung!!. Hiks" Kesal Jungkook terisak
"Hyung ada apa denganmu? Apa kau sembunyikan sesuatu dariku?" Tanya Jungkook, Hoseok menggeleng
"Ani, hyung.. Uhuk, uhuk! Hyung tak apa.. Uhuk! Khawatirkan lah, Jin hyung.."
"Aku akan mencari bantuan" Kata Jungkook sambil mengambil hpnya
Tiba-tiba Hoseok memegang tangan Jungkook yang akan menelpon. Hoseok simpan di dadanya.
"Jungkook.. Paru-paru hyung, sudah rusak. Hh.. Hh.. Hyung, ingin meminta sesuatu.." Lirih Hoseok kesakitan, Jungkook terdiam dan terus mendengarkan Hoseok
".. Hyung ingin... memberikan jantungku untuk... Jin hyung.."
Jungkook tentu terkejut dan langsung menggeleng keras
"A-apa yang kau bicarakan, hyung?! Ani, Jin hyung tak akan apa-apa. Kau juga, akan baik-baik saja.."
Hoseok tersenyum sambil memegang erat tangan Jungkook
"J-jika.. jika hyung sudah tak ada... Kalian, akan kembali hidup tenang, ya kan?"
"... Kalian, akan kembali tenang... seperti sebelum eomma dan.. appa, tiada.. Hh..hh" Kata Hoseok yang terdengar melemah
"Ani hyung, kau harus bertahan! Kau bilang kau tak apa kan?!"
"... Hyung, andwae.. bangun hyung!" Isak Jungkook yang melihat Hoseok pingsan di pangkuannya. Dan Jungkook semakin panik karena mulut sang kakak yang mengeluarkan banyak busa.
Ia bingung harus menelpon siapa. Saat ia mengingat 1 orang yang dekat dengan Hoseok, ia langsung mencari nomornya
"Halo, Jongin hyung!"
...
"Kanker paru-paru, sudah stadium akhir..." Lirih Jongin membuat Jungkook terdiam seketika
".. Awalnya ia sudah sembuh total, kankernya sudah dinyatakan hilang di tubuhnya. Namun, 1 tahun kemudian, kanker itu datang lagi. Ia semakin mengganas, dan tak bisa dihilangkan. Hoseok sempat di kemoterapi lagi, tapi dia sudah tak kuat. Rasanya lebih sakit, dan ia tak bisa melanjutkan"
".. Dan hidupnya tersisa 1 bulan lagi."
Setelah Jongin berbicara panjang lebar, ia pun terdiam. Menatap kosong ke depan. Sedangkan Jungkook tiba-tiba tertawa hambar.
"Hahaha... Hoseok hyung sakit? Jadi, selama ia sakit, kami selalu menyakitinya. Tanpa mengetahui yang sebenarnya, kami membencinya, selalu menyakitinya tanpa ampun. Hiks, kami, berbuat jahat padanya selama ini. Tetapi dia menerimanya dengan diam, dan menyembunyikan hal ini... sendirian..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Hoseok Saranghae
FanfictionWarning!! Cerita ini hanyalah imajinasi author semata, dan murni buatan author. Jika ada kesalahan atau kesamaan cerita, mohon dimaafkan. Kim Hoseok, seseorang yang memiliki kesalahan di masa lalu, berusaha untuk mendapatkan permintaan maaf dari kel...