Haloo!!! Early update karna lagi bahagia banget! Siapa yang nangisin stage Chenle tadi hayoo?! Seneng gak sih? Trending loh di twitter wkwk.
Eh btw aku kemaren salah infoin.. Perbedaan waktu Jakarta - London itu 6 jam gais bukan 5 jam :') Kalo Jakarta - Paris baru 5 jam wkwk. Maaf yaaa.. Mau peringatin juga kalo part ini banyak load pict isi ss chat. Iya seperti biasa clue nya disitu hehe.
Okaii, happy reading! Jangan lupa vote comment nya <3
. . . . . . . .
Hubungan Rani dan Chenle membaik, mereka selalu face time tepat sebelum sang perempuan tidur.
Satu sisi juga Chenle meyakinkan istrinya itu, jika Ia tidak keluar penthouse begitu dirinya pulang dari kantor.
Soal kehamilan Rani, hanya dirinya, Vena, dan Johnny yang tau. Ia masih belum memberitahukan hal itu pada orang lain.
Beruntung Rani tidak mengalami morningsickness, hanya moody nya saja yang semakin parah.
Kemarin Ia ngidam seblak di resto Haechan, tapi Rani maunya Haechan langsung yang membuatkannya, dan Rani harus melihatnya.
Berkat bantuan Septi, akhirnya Rani bisa melihat dan menikmati seblak bikinan Haechan.
Saat ini dirinya sangat ini naik helikopter, cuma pengen gabut aja gitu liatin mobil dijalanan dari atas.
Hmm kira kira dia bakal nyusahin siapa ya kali ini..
"YANGYANG!!!!" Heboh Rani begitu memasuki rumah sahabat suaminya itu, dengan Yola yang berada di sampingnya.
"Masih pagi kenapa heboh banget sih?!" Omel lelaki itu.
"Naik helikopter yuk bertiga, kita gabut liatin mobil dari atas!" Ajak Rani.
Sedangkan Yangyang menatap Yola seolah bertanya 'ni bocah yang bener aja?', tapi Yola hanya tersenyum dan mengangguk menyetujui Rani.
"Ihh ayooo! Yola aja mau kok." Rengek Rani.
"Yaudah bentar gue hubungi asisten gue dulu, sabar ya, mending ngemil dulu sana sama Yola." Bujuk Yangyang.
Begitu Rani mengangguk, Yola langsung menarik perempuan itu menuju pantry.
Saat Rani tengah sibuk memilih cemilan, Yola disibukkan dengan ponselnya. Muncul notifikasi pesan dari grup miliknya bersama Chenle dan Yangyang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Satu sisi Yola juga memikirkan hal yang sama. Apa benar Rani hamil?
"Yolaaa kok kamu bengong sih." Tegur Rani yang sudah berdiri disebelahnya, memeluk beberapa snack.
Yola tersenyum, "Gapapa, lagi kepikiran sesuatu aja.." Katanya.
