10. HUKUMAN

5.2K 238 20
                                    


Holaa👋

Im back💋
Mau kasih info, buat visual Nathan aku ganti yee gesya
Buat yang penasaran, bisa lihat dibagian akhir chapter "VALGORIOS" Disitu aku udah tunjukkin visual Nathan and the geng😎

Buat yang udah tau, gimana? Cocok gak? Jawab yaa. Maksa!! Kalian bisa kasih request atau masukan buat yang cocok jadi visual Nathan and the geng. Tengkyuu💋

Yuk lahh next!!
Siapa yang udah penasaran kelanjutan ceritanya gimana setelah mereka dijodohin? Jadi nikah gak ya!🤔

Cuss bacaa!!
Sebelum baca jangan lupa buat vote, comment, and share ya😘
Follow sekalian!!
Ayuks akuh maksa!!😤



Happy reading💙💙💙

Pagi-pagi Nathan sudah bertengger di atas motor kesayangannya, menunggu sang pujaan hati, ehh! Maksudnya Dhira, calon istrinya, yang tengah bersiap-siap untuk pergi ke sekolah bersama-sama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi-pagi Nathan sudah bertengger di atas motor kesayangannya, menunggu sang pujaan hati, ehh! Maksudnya Dhira, calon istrinya, yang tengah bersiap-siap untuk pergi ke sekolah bersama-sama.

"Loh! Ngapain di sini?" Dhira terkejut melihat Nathan yang sudah duduk manis di atas motornya, di depan rumahnya, pagi-pagi pula.

"Disuruh jemput," jawab Nathan.

Dhira ber 'oh' ria, "Kenapa gak masuk?"

"Gapapa," balasnya singkat.

Dhira mengangkat bahu acuh, lalu masuk ke dalam rumah.

Dhira kembali dengan Ghina di belakangnya, "Nathan? Seminggu lagi bunda berangkat ke Surabaya. Bunda titip, Dhira, ya?" ucap Ghina.

"Siap bunda." Nathan turun dari motornya, berdiri tegak, hormat ke arah calon mertuanya.

Dhira mencium punggung tangan Ghina disusul Nathan, kemudian bergegas berangkat sebelum gerbang ditutup. Plis deh ini bukan cerita novel yang dijodohkan dengan anak pemilik sekolah, sehingga mereka bisa tenang-tenang saja jika terlambat masuk sekolah.

Diperjalanan tak ada yang membuka suara, suasana terasa canggung. Mereka sama-sama diam tak ada yang bersuara, Nathan fokus dengan jalanan dan Dhira yang fokus dengan detak jantungnya yang tengah berdetak abnormal.

Ghina sudah menjelaskan, bahwa ia dan orang tua Nathan meminta mereka untuk berangkat sekolah bersama. Ini kali pertama baginya, dijemput oleh seorang laki-laki, most wanted lagi, gimana nggak jedag-jedug nih ginjal, ehh jantung.

Gardenia | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang