Tak Sudi Aku.

630 138 7
                                    

Jika dilempar telur itu sangat menyebalkan, bagi seorang Jim hal yang paling menyebalkan adalah melihat Kedua sejoli yang tidak tau malunya bermesraan dihadapannya. Beribu umpatan ANJING. Jim kumandangkan dalam gunam kekesalan.

Hell! Bisakah Jim lempar Bensin lantas bakar saja mereka berdua? Ataukah Jim tusuk saja Keduanya? Kebetulan sekali ada besi runcing disisi jalan raya! Cih. Bangsat. Jim benar-benar mengutuk Jennie maupun Taehyung yang berada dihadapan.

"Ini benar kau kan? Tae...kau sadarkan? Ini adalah mimpi yang terasa nyata itu" Jennie yang sedikit terisak bertanya pada Taehyung yang mengusap rambutnya pelan,

"Stttt tenang yah, akupun kaget,tapi setidak ada aku yang akan menemanimu" Dipeluk kembali Jennie yang menyebabkan Hati seseorang kebakaran dan hampir hangus!

"Oy! Pelukan saja terus! Ingat disini masih ada SAYA. heran. Mesra-mesra sudah tau ada aku. Kalian pikir aku ghaib hah???" Jim berteriak membuat kedua sejoli yang tadinya merasa dunia milik berdua ini akhirnya menatap Jim yang nampak uring-uringan.

"Siapa?" Taehyung bertanya pada Jennie,

"Orang gila. Tae, lebih baik kita pergi saja aku lapar" Taehyung mengangguk mengerti, lantas ia dan Jennie berjalan meninggalkan Jim yang menganga.

"Woy! Astaga! Sibangsat! Oyy! Jennie! Ingatyah tadi kau yang memintaku jangan meninggalkanmu, tapi sekarang malah kau yang meninggalkanku" Jim berjalan mendekat, membuat Jennie melirik kearah samping dimana Jim yang bersajalan menatap nya tajam.

"Berisik! Kau lapar bukan? Diam saja dan ikut!" Jennie menyentak, membuat Jim mendengus,

"Siapa itu Jennie?" Taehyung bertanya,

"Pelayan."

What??? Bangsat kau Jennie!!!


Menyebalkan. Ya. Satu kata yang bisa menggambarkan keadaan Jim sekarang, si mesum ini nampak tak bisa diam dimeja makannya, menatap Jennie dan taehyung di meja ujung, apa-apaan sibangsat itu????

Acara makan Jim yang dipikir lelaki ini akan seperti disurga nyatanya bagai dineraka! Cih. Bahkan Jim hanya di masakan telor mata sapi oleh Jennie sedangkan si payung itu dimasakan bulgogi. Memang membangsatkan sekali Jennie membuat hati Jim terluka, cih, tapi memang siapa Jim????

"lelaki itu terus saja memperhatikan kita, kenapa?" taehyung berbisik pada Jennie, ia sedikit tak nyaman dengan Jim, taehyung bisa saja marah namun dia masih was-was dengan siapa Jim sebenarnya, apa dia hanya NPC? Atau mahluk hidup yang sama sepertinya dan Jennie????? Siapa tau kan, Jim itu sejenis keong racun atau jelmaan dari sung gokong?

"sudah abaikan saja, dia itu sejenis kera, sejak aku bertemupun dia senang menatap seperti itu" Jennie berucap nampak tak terlalu perduli dan makan makanan dengan lahap. Dia memang tak perduli toh sudah ada taehyung jadi Jim tak ada artinya. Memang bangsat juga gadis ini.

"hm, oh ya, setelah mendengar ceritamu tentang mimpi ini tadi, aku jadi senang kita bertemu dimimpi dalam keadaan sadar seperti ini, well. Aku bisa berkencan dan menghabiskan waktu bersamamu kapan saja tanpa ada paparazi" Taehyung menatap dengan pandang berbinar, membuat Jennie sedikit tidak setuju akan ucapan Sang kekasih.

"oh come on sayang, kau senang? Aku sih tidak. Tae dengar mimpi ini aneh dan setelah bangun kita akan lelah dan sama saja kita seperti tidak tidur sama sekali, dan lagi kita akan sulit bangun jika tidak dibangunkan maka kita akan berakhir seperti sibodoh itu" Jennie melirik Jim yang kini lelaki itu tengah berbicara dengan telur dipiring, entah apa yang dibicarakan tapi ayolah. Apa Jim gila???

Lucid Dream{END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang