Taeyeon tersenyum melihat bayi kecilnya yang sedang menyusu padanya. Rasa sakitnya saat melahirkan kemarin terbayar setelah melihat putrinya.
"Taeyeon-ah. Kau bisa menanggani sendiri, sayang?."
"Ne, eomma... aku sudah terbiasa sekarang."
"Asi-mu lancar?."Taeyeon mengangguk, dia lalu mengalihkan pandangannya pada ibunya.
"Waeyo eomma?."tanya Taeyeon lagi karena ibunya menatapnya sendu
"Eomma tidak menyangka saja, melihatmu seperti ini. Waktu berjalan cepat."
"Eomma mianhae.."
"Gwaenchana..."Oh.. lihat Taeyeon kecil kita, sepertinya dia sudah selesai. Berikan pada eomma."
Taeyeon memberikan anaknya pada ibunya. Dan membiarkan ibunya yang melakukan sisa tugasnya.
"Istirahatlah. Biar eomma yang mengurus Taeyeon kecil."
"Eomma, aku sudah punya nama yang tepat untuknya. Berhenti memanggilnya Taeyeon kecil."
"Jadi siapa?."tanya appa Kim yang ikut bergabung dengan mereka
"Kim So Won..."
"Sowon. Nama yang indah. Dia harapan yang sangat berharga di keluarga kita."
"Appa..."
Appa Kim mendekati Taeyeon dan mengusap puncak kepalanya. "Tidak akan ada penyesalan lagi. Kau harus berjuang sekuat tenaga untuk putrimu."
"Ne... appa - eomma gomawo."
S
K
I
I
P3 bulan kemudian...
"Annyeong..."
"Taeyeon eonni..."
Seohyun menghampiri Taeyeon dan memeluknya. "Aku merindukanmu... Eonni, kenapa kau semakin kurus?."
"Aku juga tidak mengerti, Seohyun-ah. Dimana Miyoung?."
"Eonni hari ini syuting. Mungkin sekarang dia masih di perjalanan.""Taeyeon, kau sudah datang."
"Nde, annyeong haseyo daepyonim."
"Kau tampak sehat sekarang."
Taeyeon tersenyum sinis menanggapinya.
Tiffany datang, dan meeting dimulai. Mereka membahas tentang kegiatan TaeTiSeo, yang masih memiliki hutang album untuk kontrak mereka.
"Apa ini artinya, kami harus comeback 4 kali tahun ini?."tanya Taeyeon,
"Apa kau keberatan, eonni?. Ini juga salahmu."timpal Tiffany
"Eonni..."lirih Seohyun
"Tampaknya kalian harus membicarakan ini hanya sebagai grup. Jadi berbicara yang tenang, jangan sampai berkelahi."
Daepyonim dan para manager yang ikut meeting, meninggalkan mereka bertiga di ruang meeting.
"Eonni, tidak sepenuhnya Taeyeon eonni salah."bela Seohyun
"Kenyataannya memang begitu Seohyun-ah. Ini tahun ke-6 kita sebagai grup, seharusnya kita sudah mengembangkan karir di bidang lain. Bukannya terjebak dengan jadwal grup yang padat seperti seorang rookie."balas Tiffany, "Tahun ke-5 kita gagal karena scandal dan hiatusnya leader kita yang sakit-sakitan ini. Dan sekarang kita harus ikut menanggung semuanya."tambahnya semakin meninggi
"Eonni..."
"Miyoung-Seohyun cukup!. Ini memang salahku. Aku minta maaf miyoung-ah..."sesal Taeyeon tulus
KAMU SEDANG MEMBACA
My Mom...
Random"Aku memang menyukai penyanyi Kim Taeyeon, tapi bukan berarti aku menyukainya sebagai ibuku..." "Rasanya baru kemarin aku memeluknya. Tubuh rapuh yang dulu aku dekap erat, sekarang lebih tinggi dariku."