Junkyu mengelus pelan rambut Doyoung.
Hari ini anak setan kesayangannya sedang demam.
Junkyu habis mengganti kompres dan sekarang dirinya baru bisa membuat Doyoung tertidur.
Junkyu sedih melihat Doyoung yang biasanya ceria dan membuat dia kesal dan bahagia dalam satu waktu, tapi sekarang malah terbaring sakit.
Ceklek
"Kyu makan siang dulu yaa, biar aku yang jagain Dobby" ucap Haruto.
Junkyu menghela nafasnya.
"aku gak tenang kalau meninggalkan dia Haru" khawatir Junkyu.
"tapi kamu perlu makan sayang, kamu lagi mengandung, jangan terlalu lelah yaa" ucap Haruto lembut sambil mengelus pelan rambut Junkyu.
"aku makan disini aja Haru" jawab Junkyu.
Haruto mengangguk.
Dia mengambil nampan dan membawakan makanan untuk Junkyu.
"makan yang teratur sayang, jangan kayak gini.. Nanti kamu malah yang sakit" ucap Haruto.
Junkyu hanya mengangguk saja.
Sejujurnya dia tidak ada nafsu makan, tapi karna kondisinya sedang berbadan dua, mau gak mau dia harus makan.
"kamu mau apa? Biasanya kalau orang hamil, dia suka ngidam" tanya Haruto.
Junkyu hanya menggeleng.
"aku gak ingin apa - apa, aku cuma ingin Dobby sembuh" jawab Junkyu.
Haruto mengelus pelan punggung tangan Junkyu yang sedang menganggur.
Junkyu yang sedang menyuapkan makanan menjadi menoleh.
"ada apa?" tanya Junkyu bingung.
Haruto hanya menggeleng.
"bagaimana bisa aku menyakitimu dengan kata - kataku yang kejam heum? Padahal kamu setulus ini padaku dan Dobby" ucap Haruto.
Junkyu tersenyum.
"sudah lupakan, aku mengerti ketakutanmu" ucap Junkyu.
Haruto mengecup kening Junkyu pelan.
"kamu harusnya berangkat saja ke kantor, kenapa malah ambil cuti" ucap Junkyu.
"aku gak mungkin biarin kamu ngurus Dobby yang sakit sendirian Kyu" ucap Haruto.
Junkyu terkekeh.
Haruto tersenyum melihat Junkyu sudah mulai tersenyum kembali.
.
.
."Dob makan dulu, dikit aja" rayu Junkyu.
"enggak mau Bund, lidah dobby pahit" rengek Dobby.
"kapan sembuhnya kalau gitu, coba aaa ayoo" ucap Junkyu.
Doyoung tetap menggeleng.
"pahit banget bundaaa, Dobby gak nafsu makan" ucap Dobby.
Junkyu mendengus.
"ini bunda masakin kamu bubur ayam biar kamu mau makan, masa kamu gak mau hargai masakan bunda" drama Junkyu.
"bukan gitu Bund, tapi lidah Dobby pait banget" rengek Doyoung.
Junkyu menghela nafasnya lelah.
"ya udah, lain kali bunda gak masakin lagi" ucap Junkyu kesal.
Doyoung menatap Junkyu memelas.

KAMU SEDANG MEMBACA
VOLVORETA (END)
FanfictionKupu - kupu dan Bunga.. Saling bergantung satu sama lain, tapi saling menyakiti juga satu sama lain.. Begitulah kehidupan si kupu - kupu dengan Bunga nya