28

3.9K 387 74
                                    

Awas ada typo.

"Sunghoonie, jangan marah" ya tadi Sunghoon marah sama Geonu karena dia memakan permen Sunghoon tanpa seizin darinya, kalo 1 permen sih nggak masalah ini semuanya ada 1 bungkus gimana Sunghoon nggak marah coba?!

"Nanti Nunu ganti deh" Sunghoon masih mendiamkan Geonu yg mencoba membujuknya dengan segala cara, merasa tidak ada hasilnya Geonu langsung memeluk Sunghoon dengan erat dari belakang dan mengguncangkan tubuhnya.

"Jangan marah nanti gue beliin lagi, ya ya" Sunghoon masih setia dengan diamnya membuat Geonu sudah frustasi mengahadapi sifat Sunghoon yg seperti ini. "Hnggg, jangan marah plis~" kalau boleh jujur Sunghoon juga tidak bisa mendiamkan Geonu dengan lama karena dia pasti akan merengek dan Sunghoon tidak tahan mendengar rengekan Geonu yg menurutnya sangat menggemaskan, tapi dia akan memberikan Geonu pelajaran karena sudah berani-beraninya mengambil permennya tanpa izin.

"Nanti kita jalan-jalan ke taman deh" mendengar kata 'jalan-jalan' membuat Sunghoon sempat menengok kebelakang dan menghela nafasnya. "Ok ok, gue maafin tapi nanti kita ke taman" Geonu merasa kegirangan saat Sunghoon sudah memaafkan dirinya, dia berguling kesana-kemari di atas kasur Sunghoon. "Iya nanti kita ke taman"

Geonu masih melompat-lompat di atas kasur Sunghoon membuat tubuhnya juga sesekali terpental karena lompatan Geonu. "Geonu jangan lompat-lompat" Geonu langsung berhenti melompat-lompat dan mulau menatap Sunghoon dengan tatapan yang imut.

"Kenapa?" Geonu mendusel-duselkan badannya ke Sunghoon seperti seekor kucing kecil, Sunghoon mulai mencubiti pipi gembil Geonu sambil tersenyum. "Kenapa Nunu?" Geonu menggeleng sambil tersenyum memperlihatkan deretan giginya.

"Ketamannya sekarang aja, udah jam 4 sore juga" Geonu segera membantu Sunghoon untuk bangun dari duduknya, Sunghoon bilang dia tidak ingin memakai kursi roda karena tidak nyaman tapi untuk berjaga-jaga maka kursi rodanya akan disimpan saja kalau-kalau diperlukan. "Mama Geonu sama Sunghoon ke taman dulu ya" mereka pergi ke taman yg tidak terlalu jauh dari rumah Geonu.

Skip

Suasana taman yg tenang dan juga tidak terlalu banyak orang membuat pikiran Sunghoon dan Geonu menjadi lebih rileks, karena sekarang musim panas matahari turun lebih lama daripada musim dingin. Sekarang sudah pukul 18.28 dan belum ada tanda-tanda kalau matahari akan segera terbenam, karena biasanya matahari akan terbenam paling cepat mungkin pukul 19.35.

"Sunghoon mau es krim?" Sunghoon mengangguk dan segera pergi untuk membeli es krim, tinggallah Sunghoon seorang diri itu sebelum ada seseorang yg duduk di sebelahnya. "Are you alone here?" Sunghoon menggeleng.

"Geonu went to get some ice cream" Jake mengangguk mendengar penjelasan Sunghoon, kenapa Geonu lama sekali membeli es krimnya? Dia ingin cepat-cepat makan es krim. "Gimana pergelangannya?" Sunghoon menunjukkan pergelangan tangannya yg dibalut dengan perban.

"It's better right now" walaupun begitu Sunghoon masih belum diperbolehkan untuk mengangkat benda-benda yg berat. "Why do you go to this park?" Tanya Sunghoon pada Jake.

"I don't know, i just want to hang out what about you? Why do you go to this park?" Tanya Jake balik. "Geonu ate all my lolies, then he encouraged me to go to the park" Jake tertawa mendengar perkataan Sunghoon, seumur-umur Sunghoon tidak pernah melihat Jake tertawa seperti ini sebelumnya.

"Geonu emang seneng banget makan permen, makanya kalau kamu punya permen disimpan baik-baik" Sunghoon menatap aneh ke arah Jake, bagaimana dia bisa tau kalau Geonu suka makan permen?

"Don't look at me like that, Heeseung the one that told me that Geonu likes lolies" Sunghoon ber oh ria tunggu sebentar, bagaimana Heeseung tau tentang hal itu? "How did he know about that?" Jake mengangkat bahunya, mana peduli dia bagaimana ceritanya Heeseung bisa tau kayak begitu.

"I think Heeseung is falls in love with Geonu" Sunghoon mengangguk dia juga memikirkan hal yg sama, tidak mungkin kalau keduanya tidak memiliki perasaan terhadap satu sama lain. Hanya saja mereka mungkin tidak mengatakan soal perasaannya itu.

Hening melanda keduanya, tidak ada lagi yg berniat untuk membuka suara. Hanya ada suara angin dan kicauan burung saja yg mereka dengar.

"Sunghoon-ah" Sunghoon menengok ke arah Jake yg memanggil namanya. "Kalau gue minta maaf sekarang apa lo bakal maafin gue?" Nafas Sunghoon tercekat saat Jake bertanya hal itu, dia mulai melanjutkan perkataannya.

"I know it sounds stupid to you, but i'm really sorry for anything that i did to you. Gue tau mungkin lu nggak bakal dengan gampangnya bisa maafin kelakuan gue yg mungkin udah bikin lu trauma, tapi gue akui apa yg gue lakuin waktu itu adalah kesalahan besar and i know that i made a big mistake dan gue juga tau nggak bakal gampang buat ngilangin memori itu dari ingatan lo"

"–Gue tau lu mungkin marah, dendam, ataupun benci sama gue bener-benar minta maaf. Kalau lu pikir gue ngelakuin ini karena gue bakal buat rencana jahat sama lu itu semuanya salah, remember when you said that you were really depressed about all of this itu bener-benar bikin gue berpikir apa yg selama ini gue lakukan itu adalah kesalahan. Inget wkatu lo bilang kalau orang tua lo juga sering menganiaya diri lu itu bikin gue semakin bersalah, seharusnya waktu itu gue bikin lu bahagia, buat lu nyaman bukannya malah bikin lu tambah tertekan dengan semua ini"

Sunghoon terdiam tidak pernah dalam hidupnya dia mendengar Jake mengatakan suatu hal sepanjang ini, dia bisa melihat tatapan penuh dengan rasa bersalah di mata Jake.

"Ya gue nggak terlalu berharap kalau lu bakal maafin perbuatan gue but at least gue udah bisa minta maaf ke elu" Jake berdiri dari duduknya dan bersiap untuk pergi.

"Oh ya i forget to say something really important" Jake mendekatkan wajahnya ke telinga Sunghoon dan mulai berbisik. "I love you Sunghoon-ah" Jake langsung berjalan menjauh dari taman itu meninggalkan Sunghoon yg membeku atas perlakuan Jake tadi.

Disaat inilah Geonu baru kembali dengan membawa dua buah es krim di tangannya.

"Maaf lama, tadi antriannya panjang" Sunghoon menerima es krim yg telah dibelikan oleh Geonu, dia tersenyum disela-sela saat memakan es krimnya mengingat saat Jake mengatakan perasaannya kalau dia menyukai Sunghoon. "Sunghoon what's wrong with you? You look strange" Sunghoon menggeleng tidak mungkin dia memberitahukan kalau Jake mengungkapkan perasaannya pada Sunghoon kan.

Tapi sebenarnya Geonu sudah mengetahui segalanya karena dia menguping pembicaraan antara Jake dan Sunghoon, ada baiknya juga ya menguping pembicaraan orang lain pikirnya.















Hey yo wassup, gimana ceritanya? Semoga suka ya.

Bentar lagi kayaknya mau end book ini, oh ya thanks to 6k readers pertama kalinya gw berhasil mencapai 6k readers sebuah kebanggaan tersendiri bagi gw:"). Ya walaupun agak jomplang sama yg ngevote tapi nggak papa gw udah bahagia.

Random question again, kegiatan yg paling kalian suka di sekolah apa? Komen ya.

Jangan lupa vote n komen ya, dan juga beri kritik dan saran supaya ceritanya lebih baik lagi ok bye bye 😁.

Lovely Nerd//JakehoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang