50

30 1 0
                                    

.
.
.
Baru saja Yena akan tertidur tiba-tiba ponselnya berdering menampilkan nama bundanya.

"Halo bund?"

"Sayang,bunda lagi ada di kantor di rumah bunda sudah masakin ayam kesukaan kamu sama Aldo"

"Iya bentar lagi Yena makan"

"Kamu sudah pulang?"

"Sudah"

"Ohh yaudah kalau gitu,cepet makan ini sudah siang"

"Iya bund"

"Yaudah bunda tutup telphonenya ya"

"Iya"

Setelah memutuskan panggilannya Yena turun ke ruang makan untuk makan tentunya.

"Wihh enak banget keliatannya"
/gumam Yena

Yena pun makan siang dengan tenang hingga ada suara yang merusak selera makannya,siapa lagi kalau bukan adiknya.

"KAK GW PULANG"
/teriak Aldo dari ruang tamu

Karena Aldo yang tidak mendengar jawaban kakaknya Aldo pun pergi ke ruang makan tanpa mengganti seragam sekolahnya.

"Kok gak jawab sih,gak denger gw teriak?"
/ucap Aldo pada Yena yang sibuk makan

"Gw lagi makan"
/balas Yena sembari mengunyah

"Gw mau makan juga deh"

"Ganti dulu seragam lu itu terus cuci tangan,jorok banget lu"

"Iya-iya bentar"

Aldo dengan cepat pergi ke kamarnya untuk berganti baju setelah itu mencuci tangannya.

Aldo dan Yena pun makan bersama tanpa ada percakapan hingga Yena selesai makan.

"Kak ambilin air minum dong,seret banget tenggorokan gw"
/pinta Aldo setelah melihat Yena yang selesai makan

"Air dingin?"

"Iya"

Yena mengambilkan air dari kulkas dan memberikannya pada Aldo setelah itu beranjak pergi ke kamarnya.

"Mandi gak ya..mandi aja lah"
/gumam Yena

Karena sudah sore Yena memutuskan untuk mandi mengingat Rega yang akan menjemputnya.

Setelah mandi Yena bersiap-siap dan membiasakan dirinya untuk memoles sedikit wajahnya dengan riasan tipis.

"Kalo udah cantik dari sananya mau diapain juga tetep cantik ni muka"/gumam Yena saat memandangi dirinya di cermin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalo udah cantik dari sananya mau diapain juga tetep cantik ni muka"
/gumam Yena saat memandangi dirinya di cermin

"Dahlah bisa gila gw ngomong sendiri"

Setelah itu Yena turun ke ruang tamu untuk menunggu Rega yang menjemputnya.

"Mau ke mana?"
/tanya Aldo yang sedang duduk di sofa ruang tamu

"Gausah kepo"

"Kan..kan lu tu mau ketemuan sama cowo kan?ngaku aja deh lu"

"Emang sama cowo yakali sama bencong"

"Kannn lu selingkuh dari kak Rega?!"

"Apaan dah ni bocah kalo ngomong lemes banget mulutnya"

"Ngaku!!"

"Ngaku apaan sih gausah bikin emosi deh"

Saat mereka tengah sibuk berdebat tanpa mereka sadari jika Rega sudah ada di ruang tamu dan tengah melihat keributan ini.

"Sayang"

"Ehh udah nyampe?"

"Lagi ngeributin apa?"
/tanya Rega

"Gak ada..yaudah yuk kita pergi"
/ajak Yena pada Rega

"Kak masa gw ditinggal sendiri di rumah?!!!"
/ucap Aldo saat melihat Yena dan Rega yang akan pergi

"Ke kantor ayah sana"
/balas Yena

"Sayang kamu tadi ngeributin apaan sih?"
/tanya Rega saat sudah berada di dalam mobil

"Gak penting"

"Oh ok"

"Di rumah ada momy?"
/tanya Yena

"Ada dong"

"Oh yaudah kalo gitu"

Rega pun melajukan mobilnya untuk pergi ke ruamahnya,
Tidak ada hal penting tapi Rega sengaja mengajak Yena pergi ke rumahnya hanya untuk bermanja-manja saja.

*****













To be continued...

My BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang