kumpul-kumpul (7)

168 5 0
                                    

.
.
.
Hari ini Yena dan Rega sudah ada di kampus,mereka ada kelas pagi.

Berbeda dari sebelumnya,Rega yang biasanya tidak bisa fokus pada apa yang di terangkan dosen killer itu dan selalu mengganggu Yena, sekarang ia lebih memilih diam dan tidak menggangu,itu karena Yena yang mengancam Rega untuk fokus pada materi yang disampaikan dosen atau kalau tidak Yena tidak akan mau berbicara dengan Rega selama sebulan,tentu ancaman itu membuat Rega harus terpaksa menjadi mahasiswa yang rajin kali ini.
Rega tentu tidak mau jika Yena mengabaikannya apalagi tidak bicara padanya.Ia saja sudah sering diabaikan Yena, tentu Rega tidak mau jika Yena harus mogok bicara padanya.

"Huhhh bosen banget,itu dosen ngomong apaan sih dari tadi gak selesai-selesai"

"Harus gw apain nih biar diem"

"Apa gak capek ya ngomong mulu"

"Kok gw capek ya dengerinnya"

Hal seperti itu yang ada di pikiran Rega,bukannya fokus memahami materi dia malah sibuk mendumal.

Yena sesekali melirik ke arah Rega,dan ia melihat Rega yang hanya diam dan memperhatikan dosennya.

Setelah beberapa jam berlalu, akhirnya kelas mereka pun berakhir dan membuat Rega menghela napas lega.

Rega dan Yena membereskan buku-bukunya dan akan pergi ke kantin,karena perut mereka yang sudah sangat lapar.

"Yang ayo cepetan..aku laper"
/Eluh Rega pada Yena yang masih sibuk memasukkan buku-bukunya ke dalam tas.

"Bentar....,dah yuk".

Setelah itu mereka beranjak pergi ke kantin.

Skip kantin.

"Na...sini!"
/Panggil Anggi saat melihat sahabatnya itu di kantin

Yena dan Rega pun berjalan ke arah Yena dan teman-temannya yang lain.

Disana ada Anggi,Fanya,Dila, Alex,Dion dan Rama.
Mereka semua adalah sahabat Yena dan Rega.

"Wihhh..makin ganteng aja lu ga"
/Celoteh Alex

"Iya lahh..emang lu..dekil"
/Jawab Rega dengan wajah datar

"Dekil-dekil gini juga banyak ditaksir cewe kalik".

"Idihh siapa yang mau sama lu bentukan kayak tempe orek begini".
/Sambung Rama

"Palingan juga mbak Susy yang demen sama lu.."
/Sambung Dion tak mau kalah ikut meledek sahabatnya itu.

"Aelahhh, terzolimi gw sama kalian"
/Jawab Alex dengan wajah masam

"Hahahhaha"

Mereka semua tertawa renyah,dengan tingkah laku Alex.

"Rega.. katanya kamu laper?..sana pesen makanan"
/Ucap Yena pada Rega

"Pesenin yang aku capek"
/Melas Rega

"Hadehh..yaudah mau pesen apa kamu?"

"Nasi goreng pedes sama jus jeruk"

"Gak ada pedes-pedes,nanti kamu sakit perut"

"Emmm satu kali aja yaa"
/Mohon Rega

"G.A.K."
/Tekannya sambil melotot

"ishhh yaudah nasi gorengnya gak pedes"
/Pasrah Rega,ia tidak mau diterkam hidup-hidup oleh kekasihnya itu.

Setelah beberapa saat akhirnya Yena kembali dengan membawa sepiring nasi goreng dan segelas jus jeruk.

"Nih makan"

"Suapin"

Tanpa berlama-lama Yena langsung menyuapi bayi besarnya ini makan, kalau tidak ia akan terus merengek tidak jelas.

Teman-teman Rega yang melihat sikap Rega pun hanya terkekeh, mereka tau betul bahwa sebelum bersama Yena,Rega itu sangat cuek dan dingin.

Sambil disuapi Yena,Rega berbincang-bincang dengan temannya, begitu pula dengan Yena,sambil menyuapi bayinya itu,ia berbincang-bincang dengan temannya.

"Na..kan sebentar lagi libur semester nih..gimana kalau kita liburan?"
/Ucap Dila

"Wahh bener banget tu,udah lama kita nggak liburan"
/Senang Fanya

"Boleh aja si,tapi enaknya kita liburan ke mana?"
/Tanya Yena

"Gimana kalau ke puncak?"
/Usul Anggi

"Bosen ahh,waktu itu kan kita udah ke puncak".
/Kata Dila

"Gimana kalau kita nginep di villa ayah gw?"
/Ucap Yena

"Wah ide bagus tu!"
/Seru Fanya

"Gimana?, semuanya setuju kan?.."
/Tanya Yena

"Setuju!"
/Ucap para cewe

"Setuju tentang apa yang?"
/Tanya Rega

"Itu loh.. libur semester kita mau liburan ke villa ayah"

"Wahh,kayanya seru tuh..kita boleh ikut ngga?"
/Tanya Rega

"Boleh aja,memangnya kalian mau ikut?"
/Tanya Yena pada teman-teman Rega

"MAUUU LAHH!"
/Ucap mereka serempak

*****










To be continued...

My BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang