Lisa dan jennie kini berada ditempat favorite mereka,dirooftoop ini tempat mereka saat ini menikmati waktu istirahat mereka,lisa tak henti melihat jennie membuat jennie salah tingkah namun juga heran
" Jangan terus menatapku,makanlah",,, jennie menyuapkan nasi goreng dan diterima baik oleh lisa ,lisa sedang menimbang apa dia harus memberitahu jennie sekarang tentang ruby yang saat ini bersama keluarganya,lisa berfikir bagaimana respon jennie jika tau saudarinya disekitarnya tapi yang sulit adalah karna penyakit ruby, lisa jadi tidak tega untuk memberitahu
" Ada apa ?kuperhatikan sejak tadi tatapanmu seakan sedang memikirkan sesuatu tentangku",,, kepekaan jennie patut diacungi jempol
" Aku hanya sedang sedikit bimbang",,, jennie menaikkan sebelah alisnya dan kini mengusap tangan lisa yang bebas
" Ceritalah ,mungkin aku bisa membantu",,,
" Pulang sekolah ikutlah denganku ,namun sebelum itu kita harus menjemput ella terlebih dahulu dia juga harus ikut",,,
" Hmm, arrasso tapi jam sekolah ella lebih cepat daripada kita pasti dia sudah pulang dengan bus",,,
" Tidak masalah biar aku memanggil sopir untuk menjemputnya nanti kita bisa naik takxi",,, jennie hanya mengangguk sebagai jawaban meski ingin bertanya namun jennie menahan itu
Sementara lisa dan jennie makan ditempat kesukaan mereka,jisoo membawa rose ketaman belakang membuka kotak bekal yang dibawakan eommanya untuk rose,rose yang selalu mendapat perhatian dri orang tua jisoo tentu saja senang ,meski rose belum pernah bertemu dengan eomma jisoo namun dari perhatian eomma jisoo sepertinya dia orang baik dan juga menyukai keberadaanya
Jisoo selalu terbuka dengan orang tuanya,sejak resmi menjalin hubungan dengan rose jisoo langsung memberi tahu orang tuanya ,jadilah jisoo disuruh mengenalkan rose pada mereka secepat mungkin ,itu karna appa jisoo selalu berpegian keluar kota kadang juga keluar negri jadi appa dan eomma jisoo mendesak jisoo agar membawa rose menemui mereka
" Pulang sekolah nanti maukah kau ikut aku pulang?",,, karna terus diteror dengan orang tuanya akhirnya jisoo ingin memberi mereka waktu bertemu dengan calon menantu mereka
" Hmm, kenapa tiba2? Tidak pernah kau mengajakku pulang sebelumnya",,,
" Ah...itu em...itu appa dan eomma ingin tau dan bertemu denganmu",,,
" Baiklah,kita pulang kerumahmu dulu",,,
" Kau setuju!",,, jisoo tiba2 menjadi senang rose mengangguk
" Nanti malam call kita berkencan,ottoke?",,, rose sedikit menimbang ujian akhir sekolah mereka akan segera dilakukan mengingat mereka akan kekurangan waktu untuk bersenang-senang akhirnya rose mengiyakan
" Kau yang mengaturnya",,, jisoo mengangguk dia menjadi lebih senang melihat pribadi rose yang mulai berubah menjadi lebih perhatian dan tidak sedingin dulu jisoo senang
" Hmm, aku akan menjemputmu jam 7 malam nanti",,, rose hanya mengangguk dan meminum jusnya ,tak terasa ternyata jisoo memiliki dampak positif terhadap dirinya,pengaruh yang jisoo beri padanya sangat kuat rose sekarang benar2 melupakan dua bersaudara itu yang sempat memasuki pikiran dan hatinya ,hanya butuh satu jisoo dua orang yang cukup membuat hati rose gundah telah disinari cahaya kebahagiaan dari merasa dicintai dan dicintai
" Jisoo-ya",,,
" Hmm?",,,
" Terimakasih sudah memilihku",,,, jisoo meletakkan minuman soda yang ia nikmati dan mengenggam tangan rose
" Sebaliknya aku yang harus berterima kasih padamu karna sudah mau bersamaku, aku terkadang berfikir hari itu saat aku tidak sengaja membuatmu terluka mungkin jika kau tidak melalui fase kecerobohanku kita tidak akan seperti ini ,anggap aku gila karna mensyukuri kejadian itu karna berkat cidera itu kau dan aku dipersatukan",,,rose tertawa
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret📍
Фэнтези'Sesulit apapun perjalanan hidup setiap insan,jika kita menemukan seseorang yang tepat dan merangkul kita disaat susah maupun senang,itu akan terasa jika memang benar surga dunia itu ada dan kita menjadi orang terpilih yang merasakanya'