Secret📍

23

Next day

Jennie sengaja bangun lebih pagi dari biasanya,suasana hatinya sangat bagus hingga membuat ella dan eommanya heran ,jennie rajin membuat bekal dengan percobaan resepnya sendiri membuat sang eomma tidak lagi memiliki hak masuk kedalam dapur untuk memasak

  " Eomma perhatikan sekarang kau sering membawa dua bekal ,apa ada yang dekat dengan anak eomma?",,, mendengar tebakan sang eomma tiba2 jennie menjadi sedikit panik namun dia berusaha tetap tenang

  " Anniya,,, ini untuk lisa eomma",,,eomma jennie mengangguk dia melihat kemarin jennie diantar sebuah mobil dan dia mengira itu kekasih jennie,tapi saat dia bertanya tentang itu jennie memberitahu bahwa dia seorang gadis dan duduk sebangku denganya disekolah

_______,_____

Sementara itu dirumah besar keluarga manoban,mobil jongsuk memasuki halaman rumah setelah mengatakan bahwa dia pulang tapi hari dia akan pulang dia menundanya lagi karna suatu masalah,jongsuk melepas kacamata dan tersenyum saat melihat anggota keluarganya sedang menikmati sarapan bersama

  " Daddy!",,,, orang pertama yang menyadari kehadiran jongsuk adalah lisa,tanpa aba2 lisa menerkam tubuh jongsuk membungkusnya dengan pelukan

  " Aigoo,daddy merasa kau masih berumur lima tahun jika seperti ini",,,,lisa mengomel

  " Itu karna daddy terus memberi harapan palsu pada kita dengan menunda kepulangan daddy",,, jongsuk terkekeh dan membawa lisa kemeja makan lagi ,dia kemudian ikut sarapan sebelum duduk dia mencium kening yoona dan menepuk pundak lim sebagai sapaan

  " Apa ada yang terjadi saat daddy pergi?",,,

  " Tidak ,semua baik2 saja",,,

  " Anniya,,,kemarin lisa mengalami demam tinggi dad",,, mendengar itu jongsuk mengubah raut wajahnya menjadi cemas

  " Apa sekarang sudah lebih baik?",,, mendapat pertanyaan ini lisa tidak bisa menyangkal setelah diekspose oleh lim

  " Gwecana dad, semua sudah sangat baik saat ini",,, jongsuk melirik kearah yoona mengirim sinyal tuntutan penjelasan dan yoona hanya bisa mengangguk dan berkata tanpa suara "nanti aku ceritakan" 

  " Syukurlah,pasti kau kelelahan hmm lebih banyak makan sayur dan beberapa vitamin,daddy membelinya untuk persediaan daddy kau bisa menyimpanya dan meminumnya",,,, saat inilah kesempatan jongsuk untuk memberikan hasil kerja kerasnya pada lisa berharap penyakit lisa segera enyah karna menurut medis ini masih bisa diselamatkan karna masih stadium dua dan lisa sangat menjaga ketahanan dan pola makanya untuk melawan penyakitnya

  " Gomawo dad",,, jongsuk mengangguk dan merasa lega

  " Minum satu sekarang setelah makan dan satu sebelum tidur arachi",,, lisa mengangguk ,tiba2 lim menyela

  " Untukku tidak ada?",,jongsuk tiba2 kikuk dia melupakan pria muda tampan hartanya juga ,dia hanya bisa terkikik

  " Kau bisa membeli itu diapotek sebelum berangkat, itu milik daddy pribadi dan daddy hanya memilikinya untuk lisa",,, lim mengerucutkan bibirnya namun dia tidak kesal dia hanya mencoba menguji sang daddy

  " Aku berangkat dulu dad,mom",,, lisa beranjak dan mencium kedua orang tuanya tak lupa juga kini lisa sudah bisa membiasakan diri memberi ciuman untuk saudara kembarnya juga,setelah lisa pergi keluar rumah jongsuk menghentikan lim yang akan menyusul

  " Jaga adikmu baik2 ,pastikan dia selalu minum vitamin yang daddy berikan',,, lim mengangguk sedikit heran dengan nada perintah tegas dari sang daddy layaknya jika lisa tidak meminum itu dia akan mati,karna lim tidak tau jika lisa sedang sakit begitulah yang ada difikiranya saat ini,setelah itu lim juga pergi setelah mencium kedua orang tuanya

  " Apa semua baik2 saja disana?",,, yoona bertanya pada jongsuk

  " Cukup baik ,kemarin yang seharusnya aku menjadwalkan kepulaanganku ada sedikit insiden,lap hampir dibobol oleh pemboikot dari rumah sakit besar swedia mereka menginginkan obat rancanganku, tapi untungnya aku sudah mengamankanya bersamaku dan tidak menyimpan apapun dilab jadi mereka mendapatkan zonk, lalu. Bisakah kau jelaskan mengapa lisa bisa drop waktu itu?",,, jongsuk teringat putrinya jatuh sakit dan sedikit menuntut

  " Aku tidak tau ,sepertinya emosinya tidak stabil dan dia ingin menenangkan dirinya diluar,larut malam setelah pulang sekolah dia tidak pulang sama sekali dia akhirnya kembali,aku waktu itu menghadiri pembukaan restoran baru dan berangkat lebih pagi jadi aku tidak tau kondisi lisa saat itu, tapi bibi jung menelponku mengatakan kondisi lisa cukup lemas dan pucat,tak lama saat tengah hari bibi jung kembali menelponku dan memberitahu jika lisa pulang dari sekolah karna demam tinggi..

  " Yeobo ...haruskah kita memeriksakanya lagi,mungkin ada yang salah dengan ketahanan tubuhnya atau-"...

  " Sssssttttt,,,",,, jongsuk segera menghentikan reaksi berlebihan sang istri

  " Lisa baik2 saja aku sudah mengeceknya sendiri. Jangan terlalu membebani dirimu dengan fikiran negatif dia akan sembuh percayalah!",,, yoona akhirnya sedikit tenang

  " Obat itu akan melakukan tugasnya paling lama dua minggu,setelah dua minggu kita akan mencoba membawanya untuk melakukan medical chek up untuk lisa",,, yoona kembali mengangguk dia sepenuhnya percaya pada suaminya

________

Dikoridor sekolah jennie menyembunyikan senyuman sepanjang perjalanan,hatinya masih cukup berdebar saat mengingat obrolanya dengan lisa dan jangan lupakan lisa juga menciumnya!

Setelah sampai dikelas jennie dengan tenang duduk menunggu lisa, karna tidak banyak murid dikelas yang datang jennie mencoba menata tatanan rambutnya dan mengecek apa ada yang salah dengan riasanya ,dia persis seperti remaja berbunga-bunga seperti yang lain

Pintu ruang kelas dibuka namun itu dari arah belakang jennie bisa menebak itu pasti lim,tapi yang mengejutkan itu adalah lisa biasanya lim akan berangkat lebih dulu dari lisa ,jennie tanpa sadar gugup setelah melihat lisa duduk disampingnya dengan tenang

Melihat ada yang tidak biasa dari cara jennie melihatnya, lisa menoleh dengan senyuman mempesona dan memberi jennie sapaan yang membuat jennie ingin pingsan karna seperti sebuah mimpi dimana dia mendapat senyuman pertama dari lisa dipagi hari.

  " Good morning, you look so pretty today",,, pipi jennie merona dan langsung membuang muka, ' lisa bisakah kau tidak membunuhku dengan kata2mu,apa kau sengaja membuat umurku tidak panjang dengan kata2 manismu?' Itulah yang dipikirkan jennie saat ini

  " Gomawo",,, lisa tanpa sadar terkikik ,baginya jennie sangat menggemaskan jika merasa malu

  " Pulang sekolah nanti, bisakah kita melakukan kencan pertama kita?",,, jennie makin merona lisa jelas membuatnya tak berdaya dengan respon tak berdosanya bisakah dia memikirkan sedikit saja kesehatan jantung jennie? Jennie merasa jantungnya akan melompat keluar dari tempatnya jika terus begini

  " Hmm, tentu saja",,, meskipun hubungan mereka belum jelas mendengar kata 'kencan' membuat jennie lupa segalanya

  " Ini untukmu,itu adalah stroberry swedia daddyku yang membawanya tadi saat dia pulang dari sana",,, jennie menerima itu dia sangat menyukai stroberry lagi2 lisa tanpa sadar memberikan sesuatu yang sangat ia suka tanpa sengaja namun berkesan bagi jennie ,jennie langsung memakan pemberian lisa dan menghabiskan tiga buah segar berukuran besar sekaligus membuat lisa tidak bisa tidak bertanya

  " Sepertinya kau menyukai buah ini, lain kali aku akan sering membawakanya untukmu",,, jennie hanya mengangguk dan sibuk menikmati pemberian lisa ,namun moment manis mereka terganggu dengan kehadiran jisoo dan rose yang baru tiba dikelas ,setelah jisoo pergi dari kelas rose berdiri dan dengan tertatih menghampiri meja lisa

  " Lisayah,,istrahat nanti aku ingin berbicara denganmu, apa bisa?",,,mendengar itu lisa melirik jennie yang tiba2 menghentikan kegiatan menikmati stroberrynya namun sepertinya ini cukup serius,bagaimana tidak ini adalah pertama kali rose menyapa dan mengajaknya bicara!

  " Arrasso",,, rose tersenyum sebelum tertatih2 kembali kekursinya,lisa langsung menoleh kearah jennie mencoba memberi pengertian

  " Jangan khawatir hmm, tunggu aku dirooftop nanti saat jam istirahat",,, jennie hanya mengangguk tiba2 suasana hati yang sangat bagus tiba2 menjadi suram seketika tapi jennie berusaha tidak terlalu memperlihatkanya

Vote!!