Seung min pun pulang menuju rumahnya, Sesampai disana.
"Nak..ayo kita makan bersama" ucap ibu Seung min
Seung min bahkan tidak menoleh sedikitpun ke ibu nya, ia tetap berjalan menuju kamarnya dengan wajah yang sembab.
"Dia kenapa?" Tanya ibu Seung min
Seung jin merasa iba kepada Seung min, ia juga kesal dengan perkataan ibu nya yang pura-pura tidak tahu. Ia pun meninggalkan ibu nya dan pergi menuju kamar Seung min.
Seung jin pun mengetuk pintu kamar Seung min
"Dek..buka pintunya" ucap Seung jin
Tidak ada suara pun didalamnya, Seung jin pun mengambil kunci cadangan di gudang penyimpanan. Setelah itu, ia pun membuka kunci pintu kamar Seung min.
Sesampai di dalamnya, ia melihat Seung min sedang menutupi wajahnya dengan bantal. Seung jin panik melihat Seung min melakukan hal tsb. Ia pun segera mengambil bantal tsb dari wajahnya.
"Kau bodoh ya? Nanti kalau kamu sesak lagi gimana" tanya Seung jin
Seung min pun mendorong Seung jin sampai terjatuh.
"Pergi!!!" Teriak Seung min
"Kau marah padaku? Aku kan tidak melarang kalian berdua berpacaran" ucap Seung jin.
"Aku lagi mau sendiri" ucap Seung min.
Seung jin pun menghampiri Seung min sambil membawa segelas air minum dan juga obat.
"Ini..kau tadi belum minum obat" ucap Seung jin
Seung min langsung membuang obat tsb
"Shirheo!! Biar saja aku sakit" ucap Seung min
"Seung min-a.. jangan seperti ini..kau masih ingat kan bagaimana rasa sakit itu datang.. kau mau merasakannya lagi?" Tanya Seung jin
"Aku putus dengan ye ji..aku merasa duniaku telah hancur" ucap Seung min
"Ya sudah begini saja..kau minum obat mu dulu.. nanti aku yang bilang ke eomma..agar eomma menyetujui kalian" ucap Seung jin
"Lebih baik aku mati saja!!" Ucap Seung min
"Hey.. jaga ucapan mu itu..kalau kau mati aku tidak punya saudara lagi" ucap Seung jin
Seung min pun menarik selimutnya dan menutupi seluruh tubuhnya.
"Yaa!! Jangan seperti ini" ucap Seung jin sambil menarik selimut yang dipakai seung min
"PERGI!!!" teriak Seung min
Seung min menangis dalam selimut tsb
"Jangan menangis.. lagi pula juga cuman ye ji" ucap Seung jin
"Kau itu hiks..tidak pernah hiks..jatuh cinta.. makanya kau hiks..tidak tahu bagaimana rasanya hiks... patah hati" ucap Seung min sambil menangis.
Seung jin pun pergi meninggalkan Seung min, ia pun menghampiri ibu nya yang sedang membuat kue di meja makan.
"Eomma" panggil Seung jin
"Iya.. kenapa?" Tanya ibu si kembar
"Apa susahnya sih eomma mengizinkan Seung min berpacaran.. tidak perlu diancam seperti itu lah..dia lebih suka di Seoul daripada di busan..eomma juga tidak tahu kan kalau Seung min itu sangat mencintai ye ji.. sudah sih izinkan saja.." ucap Seung jin
"Tidak.. sampai kapanpun eomma tidak akan mengizinkan kalian berdua berpacaran.. nanti kalian tidak akan fokus belajar" ucap ibu si kembar
"Terserah lah!!" Ucap Seung jin yang pergi begitu saja menuju ruang keluarga.
![](https://img.wattpad.com/cover/280238523-288-k677285.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Stand By Me [ COMPLETE]
Fiksi PenggemarHwang ye ji gadis cantik yang berasal dari keluarga kaya, cerdas dan selalu mendapatkan juara umum di sekolahnya. Ia juga termasuk murid terbaik di sekolah nya, namun sayang dia masih belum punya pacar karena sifatnya yang tsundere itu banyak lelaki...