41. Ancaman dari penguntit

29 7 12
                                    

Tak lama kemudian datang ambulance yang membawa felix ke rumah sakit. Sesampai disana, ia langsung dibawa ke ruangan ICU.

Ye ji dan Seung min pun duduk di ruang tunggu, mereka berdua hanya bisa mendoakan keselamatan temannya.

Tak lama kemudian datang para perawat yang keluar dari ruangan tsb dengan terburu-buru.

"Seung min.. Felix kenapa?" Tanya ye ji

Seung min hanya diam saja mematung, tak lama kemudian perawat yang tadi keluar, masuk dengan terburu-buru sambil membawa beberapa kantong darah.

Seung min dan ye ji hanya bisa menunduk, tak lama kemudian handphone Seung min berdering, Seung min pun mengangkat teleponnya yang ia juga tidak tahu siapa pemilik nomor tsb.

"Siapa kau??" Tanya Seung min

Ye ji langsung menoleh ke Seung min

"Aku peringatkan kalian berdua...untuk tidak mencari tahu siapa aku..jika kalian masih ingin mencari ku..maka aku akan benar-benar membunuh Felix dan juga orang-orang yang kalian sayang" ucap seseorang tsb

"Siapa kau??!!! Apa mau mu!!??" Bentak Seung min

"Aku hanya mau satu hal saja.. jangan pernah mencari tahu siapa aku.. jika salah satu diantara kalian mencari tahu..maka orang yang kalian tanya akan ku bunuh" ucap Seseorang tsb

"Mwo??!!!!" Ucap Seung min

"Ingat itu!!" Ucap Seseorang tsb

Seseorang misterius tsb pun menutup telponnya dan langsung mematahkan kartu tsb. Seung min kembali menelpon seseorang tsb, namun sudah tidak aktif lagi.

"Aish....siapa dia?" Ucap Seung min

"Ada apa Seung min?" Tanya ye ji

"Pelaku sebenarnya menelpon ku" ucap Seung min

"Terus dia bilang apa?" Tanya ye ji

"Dia bilang untuk tidak mencari tahu siapa dia lebih dalam lagi..kita harus berhenti mencari pelakunya.. Karena jika kita masih mencarinya maka dia akan membunuh orang-orang terdekat kita" ucap Seung min

"Mwo?? Dia mengancam kita?" Tanya ye ji

"Bahkan dia akan benar-benar membunuh Felix..ku rasa Felix masih bisa diselamatkan" ucap Seung min

"Kalau begitu kita laporkan saja nomor nya itu" ucap ye ji

"Tidak bisa.. sepertinya dia sudah membuang kartu nya" ucap Seung min

"Kamu sudah menghubungi orang tuanya?" Tanya ye ji

"Sudah..katanya sebentar lagi orang tua nya akan segera datang" ucap Seung min

Beberapa jam kemudian...

Dokter dan beberapa perawat pun keluar dari ruangan felix dirawat.

"Bagaimana keadaannya dok?" Tanya ye ji

"Dia tadi pendarahan..hampir saja kita kehilangannya..dan sekarang dia sedang dalam kondisi kritis..saya juga kurang tau pasti apakah dia masih bisa diselamatkan atau tidak.. tapi jika dia bangun maka di akan lupa semuanya.. karena ada yang bermasalah di kepalanya" ucap dokter.

Ye ji dan Seung min terkejut mendengar penjelasan dokter, mereka berdua sangat sedih mendengar felix entah bisa sadar kembali atau tidak.

"Kalau begitu saya permisi dulu" ucap dokter

Dokter tsb pun pergi dari hadapan mereka berdua. Mereka berdua pun masuk kedalam ruangan ICU tsb. Dan mereka melihat Felix yang sedang terbaring koma dengan ventilator dan juga banyak kabel di dadanya yang mereka berdua juga tidak tahu apa kegunaan dari kabel tsb. Mereka berdua pun duduk disamping ranjang pesakitan Felix.

Stand By Me [ COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang