__________
_____________________
__________
"Siapapun yang gangguin lo!! Gu ngak akan biarin dia hidup tenang".
~KomandanEagles
__________
____________________
__________
Gadis dengan penampilan style anggun sedang berdiri disamping posko kompleksnya, Dia Kejora.
Mengenakan rok sepanjang lutut, dengan baju pendek putih dan dilapisi cardigan maroon, tas selempang dibahu kanan, serta rambut digerai dijepit sebagian diatas telinga, menambah kesan anggun pada dirinya.
"Kak Bagas mana sih...? Katanya suruh tunggu dijalan pramuka!!". Kejora berdecak mu nunggu kedatangan Bagas, yang ingin menemuinya di jalan pramuka.
"EH RORA!!". Panggil seseorang yang tak jauh dari tempat berdirinya Kejora.
Kejora menoleh dan mendapati Bagas tak jauh dari tempatnya berdiri duduk diatas motornya bersama dengan salah satu temannya, Agil. Dia kemudian menghampirinya.
"Kak Bagas kok lama banget sih!!?". Gerutu Kejora.
"Ya sory!! Tadi gue habis beli makanan di warungnya mang Jaja!!". Sahut Bagas sambil mengangkat sebuah plastik berisikan makanan.
Kejora mengangguk, "Kak Agil gimana kabarnya...?". Tanya Kejora pada Agil.
"Ya gini!! Keadaan gue baik, tapi heart gue ra!! Behhh kosuooong!!". Seru Agil dengan nada yang lagi viral.
Kejora tertawa pelan, "Sabar aja kak, lagian kan, kak Agil juga ganteng!! Pasti banyak yang mau lah...!".
"Hmmm? Terima......". Sahut Agil tetapi terpotong tawa keras dari Bagas.
"Hahaha...... Dia...? Mau cari sampek ujung dunia pun, ngak akan ada yang mau ra!!!". Seru Bagas.
Kejora tertawa kecil, dan Agil memutar bola matanya malas, menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"Terserah lo terserah!! Yang penting mah happy!!". Sahut Agil memelas.
"Tenang aja....!! Ntar gue cariin buat lo!!". Sahut Bagas yang membuat Agil berbinar-binar.
"S-se-serius lo..?". Beo Agil dan mendapat anggukan dari Bagas.
"Yang bening ya gas, biar betah gue...!!".
"Tenang gue udah nemu!!".
"Siapa? Siapa?". Seru Agil semangat.
"Mimi peri..... Ciaaaaa hahahaha...!!". Sahut Bagas dan diikuti gelak tawa dari Kejora. Mereka berdua bertos ria.
"Tai lo kampret...!!". Agil berdecak kemudian ia memasang helmnya dan melanjutkan motornya meninggalkan Bagas dan Kejora.
"Hehehe, yaudah yok...!".
*****
Malam ini Kejora sengaja ingin berkunjung ke markas besar kakaknya, Dylan. Menurut cerita, Dylan adalah pendiri geng motor yang terbesar.
Walaupun Kejora adalah adiknya, tapi Kejora tidak tahu-menahu tentang motor. Sejak kejadian dahulu yang membuatnya takut akan anak motor.
Tapi tak disangka, ternyata kakaknya sendiri juga pemimpin bahkan pendiri dari sebuah kerajaan motor. Yang sekarang namanya melambung tinggi seantero Bandung.
Kejora menatap sekelilingnya was-was, "Kak? Serius ini markasnya...!?". Tanya Kejora dan diangguki oleh Bagas.
Saat ini Kejora, Bagas dan juga Agil sudah berada dimarkas kerajaan motor pendirian kakaknya. Markas itu, mamanglah terlihat besar, namun model bangunannya tak seperti markas motor pada umumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALASKAR
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM BACA] Laskar, Alaskar Mahesa Adinata, ketua geng motor terbesar di Bandung. Hidupnya yang penuh kekelaman. Tak ada satu keluarga pun yang mempedulikan dirinya. Kurang kasih sayang.... Kehadiran seorang gadis, menjadi cerita ter...
