29

257 36 0
                                    

Sore

Pukul 17.30

Saat ini aku dan yeonjun tengah duduk di pinggiran sungai han. Kami baru saja sampai.

Oh iya tadi yeonjun berhasil memenangkan bonekah yang ku inginkan, sudah tak kaget jika yeonjun akan memenangkan nya dengan mudah walaupun hanya 1 percobaan. Pada dasarnya memang lelaki ini mengagumkan dengan berbagai bakat yang terpedam.

Tadi sebelum pergi kemari, aku dan yeonjun menghabiskan waktu kami di cafe. Tidak lama sekali, hanya sekitar 2 jam kurang.

Sebelum ke sungai han, aku mengajak yeonjun ke namsan tower terlebih dahulu baru setelah itu aku mengajak nya kemari, sengaja aku meletakan sungai han di list terakhir ku karna memang sungai han adalah tempat yang cocok untuk bersantai dan menghilangkan kelelahan. Apalagi saat berkunjung di malam hari, pemandangan cantik nan mengangumkan akan terlihat dengan indah.

Sebenarnya banyak tempat wisata yang cantik, namun sungai han lebih memiliki banyak peminat karna kecantikan nya terlebih saat matahari terbenam.

Sungai han Biasanya jadi tempat favorite para pelajar, pasangan kekasih dan piknik kecil keluarga.

Sore ini aku dan yeonjun tengah menikmati sunset bersama, duduk berdua tanpa adanya orang lain. Tidak, disini bukan hanya ada kami berdua. Banyak juga orang orang korea disini, hanya saja aku dan yeonjun duduk menjauh dari mereka dan berakhir berdua an di sebelah jembatan. Jangan berfikir macam macam kami hanya ingin menikmati sunset tanpa adanya kebisingan, itu saja.

" Ternyata kota tempat yang indah yah, banyak yang bisa kita temui disini. Tak seperti didesa " ucap yeonjun

" Busan juga sebuah kota, hanya saja kau tinggal disebuah pedesaan sepi. Bermaksud untuk menghindar dari perlakuan buruk manusia tetapi kalian masih saja mendapatkan nya "

" Tak adil bukan? Padahal para manusia sudah mendapatkan dunia yang sempurna tetapi masih saja kurang dengan semua fasilitas disini " yeonjun

" Itu adalah sifat kejam manusia yeon. manusia itu sangat serakah, mereka tidak puas dengan apa yang mereka punya. Padahal yang mereka punya sudah termasuk paling sempurna, tetapi karna sebuah nafsu, mereka akan melakukan apapun untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan "

" Kenapa bangsa mu menjadi egois seperti ini y/n? " Tanya yeonjun

" Jangan tanyakan padaku, terkadang aku malu menjadi manusia yang seperti itu. Tapi ternyata aku memang seperti itu, Kau juga merasakan bukan? Ada sedikit keegoisan di diriku "

Yeonjun menoleh kearah ku.
" Tidak, aku tak pernah merasakan hal itu "

Aku terkekeh mendengar perkataan yeonjun
" Benarkah? Lalu bagaimana dengan diriku yang terus menerus mengekangmu di sini? Tidak boleh melakukan hal ini tidak boleh melakukan hal itu, kau harus begini kau harus begitu. Selalu menyuruhmu untuk menuruti perkataanku, jika tidak aku akan mengancam mu untuk mengakhiri pertemanan kita. Itu adalah sikap egois yeon. " ucapku panjang lebar

Yeonjun terdiam memandangi matahari yang perlahan mulai turun.
" Kau tidak mengekangku y/n, kau melindungi ku. Aku benar benar merasa kau tak memiliki sifat itu, yang ku tau kau selalu berusaha melindungi ku padahal kau tau aku adalah seorang vampir yang mengerikan. "

" Kau bukan vampir yang mengerikan tapi kau vampir bodoh yang ternyata mengesankan " celetuk ku.

Yeonjun langsung tertawa mendengar perkataan ku, bisa kalian beri tau dimana Letak kelucuan itu? Kenapa dia tertawa? Bukan kah sepertinya dia mulai gila?.

" Ada yang lucu dengan perkataan ku? " Ucapku pada yeonjun

Yeonjun masih tertawa dan menggeleng.
" Tidak Tidak... Haha.. hanya saja ucapan mu membuatku merasa geli "

My Boyfriend is vampire (CYJ) [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang