HUNTING!'the blood' [HUNTING!SEASON1] COMPLETE✅

Chapter10 Tragedi II

Selamat datang di dunia 'beben'💜

Warning cerita ini murni dari imajinasi saya sendiri part belum direvisi ulang mohon maaf jika masih terdapat kata yang kurang tepat dan typo masih bertebaran🙏

'Tumpahnya darah pilihan'

Happy reading

Di detik, yang bersamaan seluruh kaum bangsa Immortal menjadi hilang kendali ketika aroma darah pilihan itu tercium sangat menyengat, bangsa Vampire dengan seluruh klan nya sudah berubah kedalam wujud asli mereka, dengan rasa haus yang seakan membakar tenggorokan. begitu juga dengan Damon yang saat ini sudah berada ditengah hutan hitan kegelapan itu,

" Darah pilihan...!"

Damon mengerang, tanggannya tak seakan tak bisa lepas memegangi leher yang terasa begitu panas, dua taring runcingnya juga terlihat dengan mata Vampire hitamnya.

Ditempat yang berbeda beda, Aaron, Jourel, Alea, Roseane, Caterina, Leri, dan juga Victor. Mereka semua juga tengah mengalami hal yang sama, rasa haus yang datang begitu besar hingga terasa seperti akan lenyap di waktu yang hampir bersamaan, mereka semua melesat mengikuti aroma darah pilihan yang menyeruak itu.

Didalam hutan yang sama, Sean yang tengah melesat kencang tiba tiba berhenti dengan lengan yang mencengkram kuat lehernya, erangan kesakitan terus terdengar dari mulut lelaki itu merasakan tenggorokan nya yang terasa begitu sakit karena rasa haus yang tiba tiba datang, mata merah itu berkilat dalam gelap nya hutan Sean mengendus seketika matanya membelalak terkejut.

"Irene!" Gumamnya dengan panik,

Sean bisa mencium dengan sangat jelas aroma darah pilihan itu, Sean mengadahkan kepalanya menatap langit yang sudah memberi tanda jika darah pilihan itu tumpah.

"Sial!" Umpat Sean, sorot mata nya berkilat merah dengan kepekatan hitam pekat didalamnya, ia kembali melesat dengan terus memaki dan mengutuk dirinya yang sudah sangat terlambat untuk melindungi gadis itu, bayangan terburuk keadaan Irene membuat Sean sangat takut dalam rasa kekhawariran besarnya.

"Jika kau bisa mendengarku saat ini, kumohon apapun yang terjadi bertahanlah,... demi diriku!" Sean berteriak kencang dalam benaknya berharap gadis itu bisa mendengarnya.

¤¤¤¤¤

Beberapa saat yang lalu, Aalin dan Louis sudah memberitahukan kabar hilang nya Irene, saat ini Wallon dan juga Aeros mereka tengah menunggu sinyal kabar dari Theo dan Edgar, mereka tidak bisa bertindak gegabah untuk menghindari pertempuran antar bangsa, tiba tiba raut wajah Wallon menegang membuat ketiga lelaki yang tengah bersama dengannya menatap dengan cemas.