Chapter26 Kematian

31 4 0
                                    

Selamat Datang Di Dunia 'Beben'💜

'Pada alur dijalan takdir yang tengah ku lewati
Pada tiap kelu yang kini tengah menjadi saksi
Kisah ini...
Sudah hampir mencapai pada lembar terakhir
Masih tertuju pada bait dibab pertama, tujuan dari kisahku
Bahwa aku mencintaimu.'

Happy reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading

Prang!!

Satu sosok melesat cepat memecahkan jendela kaca, membuat Semua tersentak kaget dan menoleh kearah sumber suara itu.

"Leri, Alea." Gumam Victor mengeram murka

Irene melangkah mundur dengan takut, ketika melihat Alea dan juga Leri yang menampilkan wujud asli mereka, dua pasang mata yang bersinar terang menatap tajam kearah dirinya dengan taring yang terbuka.

"Ada sedikit kekacauan disini, lihat, sepertinya satu serigala sudah tewas." Ucap Alea menyeringai lebar, melihat Louis yang terbujur kaku dengan darah yang terlihat mengalir dari perut nya, dan kembali Tatapan mata berwarna merah keduanya masih tertuju pada Irene.

"Rupanya kalian mengetahui rencanaku!" Ucap Victor

Alea mengalihkan pandangan nya menatap Victor dengan tersenyum disatu sudut bibir, "Pengkhianat!"

Victor terkekeh kecil mendengar umpatan gadis itu, Leri tersenyum simpul saat pandangan nya turun ia menyipitkan matanya saat melihat gelang yang digunakan oleh Irene, Alea yang sudah tidak bisa menunggu lebih lama lagi itu pun langsung ingin melesat kearah Irene, namun langkah nya terhenti saat Leri menahan lengan nya membuat Alea sontak menoleh pada Leri dengan bingung.

"Berhenti!" Ucap Leri dengan mata yang masih melihat pada gelang dilengan Irene

"AAGHK!!"

Irene tersentak mundur terkejut ketika beberapa saat yang lalu Victor melesat mendekat pada Irene dan akan menyentuh nya, dan didetik yang sama Victor terpental dengan keras jatuh kelantai sebelum ia bisa menyentuh Irene.

"Irene, kau baik baik saja? Apa dia berhasil menyentuh mu?" Ucap Theo cemas, ia terus menelisik setiap inci tubuh Irene memastikan jika gadis itu benar benar tidak terluka.

Irene menetralkan detak jantung nya sejenak dan menatap manik lelaki yang berdiri dihadapan nya itu

"Theo, aku baik baik saja." Ucap Irene beberapa saat kedua nya beradu pandang dalam diam hanya menautkan kedua mata mereka

HUNTING!'the blood' [HUNTING!SEASON1] COMPLETE✅ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang