Chapter15 Dimulai

39 5 0
                                    

Warning kisah ini murni dari imajinasi saya sendiri! Mohon maaf jika masih terdapat kata yang kurang tepat dan typo masih bertebaran🙏 tingalkan jejak jika sedang membaca jadilah bijak untuk menghargai kerja keras seseorang terima kasih dan enjoy👋💜

" kejutan baru menantimu, lihat dan persiapkan semua, permainan baru akan jauh lebih buruk dari yang terlihat!"

" kejutan baru menantimu, lihat dan persiapkan semua, permainan baru akan jauh lebih buruk dari yang terlihat!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading

"Mefta." Pangil Helen saat melihat gadis itu masuk kedalam kelas yang sudah ramai dengan para siswa tengah berbincang di bangkunya masing masing

Mefta menoleh pada Helen dan berjalan menghampirinya yang tengah duduk dibangkunya

"Ada apa?" Ucap Mefta tersenyum dan duduk disebelah Helen

"Bagaimana, Kau sudah melihat Irene?" Tanya nya menatap Mefta yang berada disamping nya

Mefta menganguk lalu menoleh sebentar pada Helen sebelum kembali menatap lurus kedepan "sudah tapi mungkin juga belum."

Helen menyergit bingung tak mengerti dengan apa yang teman nya itu katakan

"Apa maksudmu? Aku tidak mengerti." Ucap Helen dengan bingung, Mefta tertawa geli melihat raut wajah gadis itu yang terlihat sangat kebingungan karna diri nya.

"Kenapa kau tertawa?! Berhenti menertawaiku Mefta!" Ucap Helen dengan kesal melihat Mefta yang masih tertawa dengan cukup keras sampai beberapa siswa melihat kearah mereka.

"Maaf, kau terlihat sangat lucu dengan wajah seperti tadi Helen." Ucap Mefta dengan kekehan kecil membuat Helen mendengus kesal menatap Mefta.

"Aku belum sempat bertemu dengan Irene karna di koridor tadi aku bertemu dengan Axel dan dia memberitahuku kalau Irene sudah ada disekolah." Ucap Mefta dan mendapat angukan dari Helen

"Ah ya! aku lupa menanyakan ini padamu." Ucap Helen, membuat Mefta menatap dirinya dengan bertanya tanya

"Apa itu?"

"Kau bilang jika Irene mempunyai luka tusukan benda tajam diperut nya, tapi kau belum memberitahu ku darimana Irene bisa mendapat luka seperti itu?" Ucap Helen.

Mefta seakan baru tersadar jika ia juga belum mengetahui darimana adik nya itu mendapatkan luka itu

"Aku juga belum mengetahui alasanya." Ucap Mefta dengan wajah yang terlihat bingung dan terkejut

"Apa? Kau juga belum mengetahui nya? Apa Irene tidak menceritakan apa yang terjadi saat itu?" Ucap Helen dengan terkejut, melihat Mefta yang mengelengkan kepala nya membuatnya semakin merasa ada sesuatu yang aneh.

HUNTING!'the blood' [HUNTING!SEASON1] COMPLETE✅ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang