ISTRI/ISTRI (18+..)

2.4K 149 8
                                    

Warning!!!
Konten dewasa!!!
.
.
.
.


Tampak dua gadis tengah sibuk pada urusan masing masing. Satu gadis sibuk pada pikirannya sendiri dengan posisi duduk di sofa dengan gusar, sedangkan satu gadis lagi tengah sibuk melepas riasan di tubuhnya di depan cermin besar dengan tampang masa bodo. Cuek dan jutek.

Dua gadis ini yg tak lain adalah Kim Jisoo kali Jennie Kim yg sudah di resmikan menjadi pasangan yg sah dalam hidupnya. Sah di mata tuhan dan amin di mata publik.
Jika sebutan untuk pasangan lawan jenis adalah pasangan suami/istri. Tapi untuk mereka yg satu gender sebut sajah istri/istri. (Entahlah, aing ga tau)

Yhap...jensoo telah melangsungkan akadnya 3 jam yg lalu setelah banyak rintangan ringan atau kekacauan yg mereka buat. Meski begitu niat tekadnya untuk menyatukan cinta mereka tak terhadang. Badai ringan tadi tidak mempan menggoyahkan niat jensoo, sebuatan badai anggap sajah untuk mantan jennie yg datang tidak di undang. Pria y punya muka 1000 yg tidak tau malu mendatangi acara pernikahan jennie yg sudah ia campakan mentah mentah. Menyakiti dengan terang terangan di depan mata. Bukankah selain kata kata brengsek pantas juga di sebut bajingan daratan?!
Pria itu terlalu berani, nyalinya berlipat lipat, bahkan urat malunya putus nyambung seperti per.
Menyakiti, pergi dengan orang ketiga lalu menghilang bak di telan bumi, setelah beberapa tahun ia muncul ingin kembali pada seseorang yg sudah ia jatuhkan tanpa perasaan. Dan tamparan kuat yg di berikan jennie lebih dari kata wajar, bahkan jika tidak ingat penjara sudah di pastikan lelaki itu lepas nyawa di tangannya.

Dan kekacauan nambah lagi begitu jisoo dengan tanpa ragu memeluk rose dan nancy yg seketika membuat kucing berubah macan dan memanggil nama JISOO yg langsung naik darah.
Jisoo sempat cari mati di saat pernikahannya belum mulai. Untung jennie tidak menggagalkan acaranya setelah kim jisoo bersujud di kaki calon istrinya ala ala menyembah sang ratu yg murka tandukan.
Kekacauan tadi sungguh memalukan mutlak harga diri jatuh parah.

"Kau tidur di sana!" Sarkas jennie menunjuk sofa yg tengah jisoo duduki

"Awas kalau tengah malam kau pindah ke ranjang!" Lanjutnya sibuk membersihkan make upnya.

"Pokonya aku masih marah dengan kelakuanmu tadi! Sialan! Berani kau memeluk mereka di depan mataku kim jisoo?!" Murkanya sempat menghentikan kegiatannya sebentar, menatap nyalang namun penuh terluka di mata tajamnya di balik pantulan kaca

Jisoo hanya diam, sudah pasrah diri.. ia terlalu lelah untuk berlanjut debat.

"Jangan diam saja! Katakan jika kau tidak akan dekat dekat lagi dengan dua setan itu!" Perintahnya lapang bebas

Jisoo mendelik, lalu bangkit dan berjalan menghampiri lemari besar milik istrinya, tak peduli ini kamar siapa dan pakaian siapa, toh sudah menjadi istri. Pikirnya...
Terlalu lama mengenakan gaun pengantin, jisoo ingin berganti pakaian santai merasa tubuhnya gerah dan sesak.
Jisoo melihat lihat pakaian jennie yg begitu banyak, bentuk rupa macam ada di sana. Model bahan apapun lengkap terpajang. Kegiatan jisoo yg tengah mencari pakaian yg pas tak lepas dari pandangan istrinya yg memperhatikannya dengan intens dengan tissue basah di tangan. Jennie lebih memperhatikan istrinya dari pada melanjutkan acaranya sendiri dengan posisi masih duduk di depan cermin.

"Mereka setan cantik, wajar jika aku memeluknya. Apalagi setan satunya sekertarisku dan setan satunya sudah menjadi sahabatku" kata lantang jisoo tanpa menatap istrinya yg setengah tandukan

"Ulangi?!"

"Mwo!" Kaget jisoo begitu tiba tiba mata nyalang itu tepat di depannya dengan gaya bersilang tangan di dada

"Ulangi kata kata jahatmu tadi! Aku tidak begitu jelas mendengarnya kim jisoo!" Paksa jennie

Jisoo kelimpungan, mulutnya di tutup rapat oleh telapak tangannya dengan mata takut menatap sang istri bak singa.

■KECEWA DALAM SETIA■ ( JENSOO )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang