Episode 04

4.8K 588 68
                                    

Sakura meregangkan tubuhnya, ia merasa sangat lelah setelah ikut berlibur bersama Naruto dan para sahabatnya.

"Nona, ayah dan ibu anda meminta anda pulang ke Mansion pukul delapan malam. Beliau sudah menyiapkan gaun yang harus dipakai oleh nona." Ucap Temari memberitahu. Keduanya sedang berada di dalam mobil, menuju apartemen milik Sakura.

Sakura sejak tiga tahun lalu meminta tinggal sendiri, ia ingin orang tuanya membebaskannya untuk berkarir dan hidup mandiri.

Mendengar perkataan Temari, membuat Sakura mengernyit bingung. Seingatnya, orang tuanya tidak mengadakan acara apapun.

"Orang tuaku tidak mengatakan apapun lagi? Mengapa tiba-tiba memintaku menggenakan gaun?" tanya Sakura keheranan.

"Tidak, nona, anda hanya diharuskan memakai gaun dan datang ke Mansion Uchiha." Jawab Temari.

Sakura akhirnya menghela napas lelah, ia baru mengantar Hinata kembali ke Mansion Hyuga, dan sempat bertemu Neji, walaupun hanya sesaat.

Sakura melihat ke arah jam yang melingkar di lengannya, masih pukul sebelas, ia bisa beristirahat dengan tenang, beberapa jam ke depan.

"Temari, aku akan tidur sampai jam empat sore. Jadi kamu datang jam lima saja, ya." Titah Sakura, sebenarnya Temari memaksa untuk ikut tinggal bersama dengan Sakura, namun Sakura menolaknya. Ia butuh kesendirian untuk beristirahat dengan tenang.

"Baik, nona." Ucap Temari, menyanggupi.






Matchmaking Wife








Pintu mobil terbuka, membuat Sakura beranjak dari duduknya. Sakura keluar dari mobil dengan kebingungan. Suasana mansion sangat berbeda dari biasanya, tampak sangat bercahaya, dengan banyak dekorasi, juga terdapat banyak mobil terparkir dengan rapi.

"Ada acara apa ini? Kenapa aku sampai tidak tahu? Terus kenapa gaunku seperti ini? Temari." Sakura berbalik dan bertanya pada Temari mengenai kebingungannya.

"Saya juga tidak tahu, nona. Saya hanya diperintah membawa anda saja." Balas Temari yang ikut kebingungan.

Sakura sempat keheranan melihat gaun putih yang dipersiapkan oleh ayahnya, gaun yang terlihat cocok untuk acara formal besar-besaran.

Kemudian Sakura melangkah diikuti Temari di sampingnya, ada kecurigaan dalam benak Sakura, ia mempunyai firasat akan terjadi sesuatu di luar kehendaknya.

Setelah berada di dalam mansion, Sakura mendengar suara ayahnya yang memberi perintah pada pelayan untuk membawa Sakura masuk ke dalam kamarnya.

"Sebenarnya, ada apa ini? Kenapa aku seolah dikurung begini! Temari! Katakan sekarang! Atau aku akan kabur!" ancam Sakura dengan sangat serius. Sakura tidak suka jika ia berada dalam kebingungan tanpa kejelasan.

Temari yang merasa terpojok, ikut pusing, ia tidak tahu sama sekali atas rencana tuan Haruno.

"Sumpah! Nona, aku tidak tahu apa-apa." Ucap Temari dengan serius.

Sakura berdiri tegak di depan pintu kamar dan hendak membukanya, ia berniat menemui ayahnya untuk mempertanyakan semuanya.

Pintu tiba-tiba terbuka, menampakkan tuan Haruno yang kembali menutup pintu kamar.

"Ayah! Ada apa ini?! Kenapa aku dikurung begini?! Ayah! Tolong jangan seperti dulu lagi! Aku tidak suka disembunyikan!" pinta Sakura dengan menggenggam lengan ayahnya.

"Tidak usah cemas, hari ini juga kau akan menikah Sakura, tentu kau harus kami sembunyikan. Sebentar lagi pemberkatan nikah dilaksanakan, calon suamimu dalam perjalanan" Ucap Kizashi, membuat Sakura dan Temari sontak terkejut.

Matchmaking Wife 《R》 ✔ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang