22. Kekacauan

673 129 40
                                    

"Semuanya, kita harus waspada, jangan percaya siapapun. Jangan makan dan minum apapun di pesta. Jangan tergiur selapar apapun kalian,"

Ucap seorang undead rakus yang kini malah tergiur dan memakan semua ayam goreng yang ada di nampan.

"Henyak henyak!! Haku hafar hanget!!"

"Syukurlah anda menyukai hidangan kami. Itu adalah daging ayam goreng kualitas premium terbaik impor dari alam fana, diolah dengan bumbu khas kerajaan Irina," kata jinn pelayan yang ada di sana.

"Ho hiya... Hi haha hihaha?" Tanya Petra.

"...Aku nggak tau kau ngomong apa, tapi kalau kau cari Nirmala, dia belum selesai dandan. Biasalah cewek, dandan aja lebih lama dari ngredit rumah," jawab Gecko.

Meanwhile...

Kayla, Mega, Lemon dan Nirmala sedang sibuk ribut dan berbincang-bincang, sementara [name] terdiam, bingung memilih gaun untuk dipakai.

Dia berpikir terlalu keras sampai kepalanya berasap.

"Aku tidak pernah datang ke pesta seperti ini, jadi aku bingung," gumam [name].

Pada akhirnya, dia memilih gaun simple saja.

Pada akhirnya, dia memilih gaun simple saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Gh... Seleraku memang aneh," gerutu [name]. "Bodo ah, yang penting aku sudah pilih. Aku tidak peduli kalau yang lain kritik."

.
.
.
.
.
.

"G-guru... Tolong... Ak-aku nggak sanggup jalan," ucap Petra yang tepar di lantai dengan perut yang sudah kekenyangan.

Gecko malah abai dan lanjut makan. "Salah sendiri makan kayak b4b1."

Jayden menghampiri duo curut itu, bersamaan dengan Surya juga. "Jangan lengah, kita nggak tahu apa yang mereka rencanakan. Lebih baik kalian cepat cari raja."

"Cari di mana?! Kau pikir yang namanya raja berserakan di pinggir jalan?!" Amuk Petra.

"Hei, orang sakit. Kalo nggak kuat balik kamar saja sono," kata Jayden pada Surya. Surya pun sinis. "Supaya kau bisa berduaan atau berdansa bareng Lemon gitu?! Aku nggak akan biarkan itu terjadi! Aku harus jauhkan Lemon dari orang sepertimu!"

Jayden menghela napas dan tersenyum kecil. "Apa sih yang kau cemaskan? Elena juga nggak akan mau berdansa denganku. Kau bebas mengajaknya berdansa meski aku ada di sini."

"Ya itu kalo dia mau sama kamu sih," sambung Jayden dengan nada mengejek.

"Apa maksudmu, sempak kuda?!"

"Hai, cowok-cowok."

Terlihat disitu ada Lemon, Kayla, Mega dan [name] yang berdiri paling belakang sambil menyilang tangannya di depan perut karena merasa nggak pede dengan bajunya. "Sori lama, maklumlah, cantik itu butuh waktu," kata Lemon.

Born From Death | Gecko x Fem!reader [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang