Hii•
•
Vote dulu sebelum baca !
•
•
Happy Reading !
•
————
Dikelas IPA 1,lebih tepatnya kelas Andin dan Ira.
Andin terus berdecak pelan karna pak bambang guru botak itu tidak berhenti mengoceh tidak jelas di depan papan tulis.begitu juga dengan Ira.
Ira yang duduk nya berada di samping Andin pun menepuk pundak Andin pelan."Ndin,bolos yuk !"
Andin terlonjak pelan dan menoleh."gak salah Lo ?"sebabnya ia ini murid teladan,tidak pernah ada kata bolos di kamusnya.
Ira menggaguk."iya ! Gue laper dari semalem gak di kasih makan sama mamah karna gue pulang malem"keluhnya semabari memegang perutnya,memang ia merasa laper dari semalem.
"Kenapa gak sarapan tadi pagi Ra ?"
Ira menggeleng."mamah gue sengaja gak masak,mungkin lagi hukum gue"
"Yaudah,kita bolos tapi Lo yang bilang nya ya !"sahut Andin.
Ira menggaguk.
"Ira ! Andin ! Kenapa kalian ?"pak guru botak itu melirik Andin dan Ira.
"Emmm itu..."
Pak Bambang menaikan satu alisnya."itu apa ?"
"Andin sakit perut pak,jadinya saya izin antar dia ke uks ya pak"ucapannya membuat Andin kesal setengah mati.bagaimana bisa Ira berbicara seperti itu ? Padahal Ira sendiri yang ngajak bolos.
"Oh yaudah , Anter aja Andin nya daripada pingsan disini"
————
Ira menggebrakan meja kantin pelan.yap mereka bolos dan sekarang ada di kantin.
"Apa ?! Lo belum anu anu anu sama Al ?!"kagetnya.
Andin menatapnya sebal.ira ini memang kepo dan suka ingin tau urusan privasi nya.
"Lo jangan kepo deh Ra !"
Ira menggeleng pelan."Gimana bisa Lo belum ngadon sama Al sih ?"Ira agak mengeras kan suaranya.
Sekali lagi Andin mengucap kan istighfar di dalam hatinya.perlu di ketahui Ira ini memang Vulgar dan ceplas ceplos mulutnya.
"Bisa di kecilin gak suara nya ? Nanti ada yang denger bahaya kampret !"ucap Andin kesal.
Sekali lagi Ira menggebrakan meja kantin pelan.andin harus lebih banyak astagfirullah' !
"Jawab pertanyaan gue,Lo belum ngadon kan sama Al ?!"tanya nya sekali lagi namun memelankan volume suaranya.
"Fulgar banget sih Lo ! Privasi Ira ! Privasi !"