ALDEBARAN | [END]

22.[Al manja!].

•Happy Reading•

∆∆∆

Al duduk di tempat duduk yang tersedia di balkon nya.menatap langit malam sendu.air mata nya turun seketika.

"Sepuluh tahun kamu ninggalin aku,Ra"lirih Al menatap langit.

"Dan di sepuluh tahun itu kamu hilang tanpa kabar."

"Makasih buat semua kenangan yang kamu tinggalin,Ra"lirih Al.

"Kamu pergi,ninggalin luka yang begitu dalam.tapi Andin datang menyembuhi luka itu"lirih Al.

"tapi, sikap Andin itu persis kayak kamu,ra,"tambah nya.

"Andin itu cantik.andin itu baik,dia persis seperti kamu,kenapa kalau natap dia, aku teringat lagi sama wajah kamu, ara?"

"Bara udah berhasil move on dari ara,iya!gue udah punya Andin!"ucap Al mengusap air mata nya dan bangkit dari duduk nya dengan menatap langit malam.

•

•

"Al!"Panggil Andin sedikit teriak dari dalam kamar.

Al berlari memasuki kamar dan menutupi pintu balkon nya.

"Kenapa?"tanya Al menghampiri Andin yang ada di kasur.

"Kamu yang kenapa?kayak abis nangis"Selidik Andin.

"Engga kok.tadi kelilipan debu sedikit"jawab Al gugup.

"Kamu gak nangis pasal lima hari kan?"tanya Andin."jangan nangis donk ,aku cuma bercanda"ucap Andin.

Al terkekeh menarik Andin agar terjatuh di tubuhnya.membuat sekarang Andin dengan posisi tidur menindihi Al.

"Berati boleh donk?"al membuka satu persatu kancing baju piyama Andin.

Andin mengangguk."tapi tidur,"ucap Andin dan di angguki oleh Al.

Al masih fokus menyemut nya.sedangkan Andin masih fokus dengan drakor nya.

Ting...Ting

Sy msi tinting

"Suara hape kamu bunyi"ucap Andin melirik Al yang ada di sebelah nya dengan mulut penuh terisi.terisi apa?kepo Kalean.

"Hmm"

Andin mengambil hape Al dan memberikan nya pada Al.

Al mengambil nya.tertulis nama 'Arkanjingdajjal' disana.

Al berdecak meski mulut nya yang penuh.

"Diya,mawu ngapain si,ganggwu aj"

Al pun mengangkat telpon nya.

"Hallo Aldebaran!"

"Hm?"

"Markas di serang!"