Happy Reading•••
"Beda?beda gimana?"tanya Andin sambil menyingkirkan wajah Al dari depan nya.
"Bara, Ara."Balas Al tersenyum manis.
"Hah?"Andin merasa bingung.
"Waktu itu kita masih cadel loh."Ujar Al sambil menggenggam tangan Andin
Andin menatap Al dengan pandangan bertanya.selanjutnya ia pun memegang kepala nya erat, meringis kesakitan.
"Awhh!"Ringis nya membuat Al panik.
"Eh eh kenapa?"Tanya Al.
Andin menatap Al.Pikiran nya kali ini terlintas dimana dua anak kecil laki laki dan perempuan sedang mengobrol di taman.
"Bala!cita cita kamu apa?"
Anak yang di panggil 'bala' itu pun menoleh dengan wajah garang."Ala!nama aku bala!bukan bala!"
Anak kecil yang di panggil 'ala' pun mengerutkan keningnya."Ih bala!itu kamu manggil ala juga ala!gimana si kamu?!"Tanya nya kesal.
"Iya iya, bala minta maaf deh."Ucap nya.
"Jawab ala dulu!bala cita cita nya mau jadi apa?"Tanya nya.
"Kalo nanti bala udah besal, cita cita bala mau nikahin Ala!cita cita bala bagus gak?"
"Bagus, ala mau kok nikah sama bala!mau banget!"
"Nanti kalo bala udah besal, bala beli coklat banyak banyak pake uang bala sendili deh,buat ala!"
"Janji ya!bala harus beliin coklat banyak banyak buat ala?"Gadis kecil itu mengajukan kelingking nya.
"Janji!bala janji!"
Andin terus memegang kepala nya.ia sangat bingung, siapa ala dan bala yang terus teringat oleh nya, sayangnya muka kedua anak kecil itu buram, jadi nya Andin tidak bisa melihat jelas bagaimana muka nya.
"Kamu kenapa?"Tanya Al dengan raut wajah khawatir.
Andin mendongak menatap suami nya itu."Ada dua anak kecil, cowo cewek, di taman lagi ngobrol, itu doang yang terus muncul di otak aku."Jawab Andin.
"Nama nya bala sama ala, muka mereka berdua gak jelas."Lanjutnya.
Al yang mendengar pernyataan Andin pun menahan tawa nya.Ternyata Andin mengingat bagian ia waktu kecil dengan Andin sedang mengobrol di taman.
"Mereka ngomongin cita cita sama coklat ya?"Tebak Al membuat Andin menatap diri nya.
"Kok kamu tau si?"tanya balik Andin..
Al tersenyum manis dan mengelus rambut Andin."Dua anak kecil itu, aku dan kamu, kita."
•••
"WOAHHH!! HEBOH!ASEK ASEK JOS!"Arkan berjoget ria menuruti alunan musik DJ yang sedang viral itu.
"Berisik anjing!Lo mah suka jadi perusak suasana markas Mulu!"Protes Athan menatap Arkan tajam.
Arkan turun dari sofa yang ia taiki untuk berjoget, ia pun bersekap dada menatap balik Athan tajam.
"Dih!berisik Lo upil beruang!"Balas Arkan sewot.mata nya pun teralih menatap Abi yang sedang fokus dengan laptop nya."Nonton paan Lo?"Tanya Arkan melihat Abi sedang duduk.
"Ini, tadi gue Nemu film kek cowo sama cowo ciuman gitu tau, sebelum gue buka, eh ada tulisan Film Thailand."Jawab nya membuat mereka berlima menoleh cepat ke arah Abi.