song: Fate Love - Lee Seung Hee
WARNING TYPO
ENJOY READING
"bagai rintik air hujan yang mengaliri sungai di pipimu"
Sejenak waktu terasa sangat usang, terasa sangat jenuh terasa sangat lamban, helaan nafas penuh kegelisahan terdengar di sudut sudut gang kumuh. Ringisan dan erangan terdengar memecah menembus dinding tranparan berlapis benda bening.
Dorrrr, satu tembakan terlepas dari pelatuknya, mengukir senyum miring di wajah manis seorang pria. Jika kau melihat pria ini sekarang mungkin kau akan bertanya mengapa apa dan kenapa dia melakukan semua ini di balik wajah manis dan polosnya itu.
Jungkook merupakan seorang pembunuh bayaran berdarah dingin yang sangat ahli menyamar menjadi pria yang innocent dan sangat friendly.
Hening, desir angin mulai menyapu wajah manis Jungkook di atas rooftop yang sedang menikmati segalas americano dan juga sepiring pan cake. Ia menatap ponselnya dengan sangat tajam di liriknya jam tanganya yang sudah menunjukan pukul 20.00 kst.
Ia memiringkan wajahnya menatap salah seorang yang sedang duduk di area gedung bertingkat di hadapanya. Mencari sisi terbaik untuk menembak kepala wanita yang sedang duduk di deretan dereksi pemegang saham.
Acungan sniper buatan rusia berjenis ak47 dengan bintik merah sebagai kekeran. Pria itu mengarahkan titik merah tersebut tepat di sisi kanan kepala wanita tersebut, mata tajamnya mulai menyisir teletograp senapan.
Dan BANGGG...
satu tembakan melesat tepat di kepala wanita itu.
Jungkook terdiam dan tersenyum miring.
"sudah selesai" ucapnya kembali membereskan peralatanya dan segera turun kembali ke kamarnya.
Malam itu seperti biasa Jungkook pergi ke Paradise bar untuk bertemu klinenya yang siap memberi tau siapa target yang selanjutnya akan ia bunuh.
"malam, kau tuan Jeon..? " tanya Jungkook pada pria yang sedang menghudus cerutunya di kelilingi para pengawal berbadan besar ( kayak Jimin misalnya.. :v )
"kau .., Jeon Jungkook.. ternyata nama kita sama " ia berbalik dengan tatapan tajam yang menyisir seluruh tubuh Jungkook
"orang sepertimu bisa membunuh..? aku bahkan tak yakin kau bisa memukul seekor nyamuk" pria yang disebut tuan. Jeon itu tertawa dengan antek anteknya.
Jungkook dengan lihai dan gesit kini telah berada di belakang pria tersebut dan mencekikinya serta menodongkan pistol ke pelipisnya tanpa pengawalnya sadari.
" apa yg kau lakukan" pria itu gelagapan saat Jungkook menarik pelatuk pistol yang di arahkan ke kepalanya
"aku kesini untuk mendapatkan pekerjaan, bukan hinaan. Kau ingin merasakn di bunuh olehku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS SHORT STORY
FanfictionBooks ini adalah gabungan dari fanfic aku yag selama ini terpendam di dalam laptop dan ada juga beberapa yang pernah aku publis. Shiper: Jungri, Taeri, Vrene, NayKook, Wenga, SeulMin, Taekook, Vmin dan mungkin akan nysul shiper lain. 2 November...
