32.

13.5K 1K 123
                                    

Lanjut-lanjut!!

Typo Masi bertebaran.

🦊

"SIALAN LEPASKAN AKU!!"

Dibalik jeruji besi, Seokmin berteriak meminta dibebaskan. Tangannya mencengkeram jeruji besi itu erat.

Lengan Seokmin yang kemarin kena tembak kini sudah diperban. Luka itu ternyata hanya luka gores dari peluru yang Heeseung lepaskan karena meleset.

Seorang polisi menghampiri Taehyung yang sedari tadi memperhatikan Seokmin.

"Tuan Park. Dari hasil pemeriksaan, ternyata dia mengalami gangguan jiwa," ujar seorang polisi memberikan sebuah amplop kecil berwarna coklat pada Taehyung.

Taehyung menerima amplop tersebut lalu membukanya. Ia membaca surat itu yang menyatakan jika Seokmin mengalami gangguan kejiwaan. "Baiklah, terimakasih. Ini bisa dijadikan bukti," ujar Taehyung melipat kertas yang ia pegang kedalam amplop coklat itu lagi.

"Sama-sama,"

Polisi itu pergi setelah memberikan amplop itu kepada Taehyung.

Disaat Taehyung hendak beranjak pergi tiba-tiba Heeseung muncul dihadapannya.

"Tuan Park, atas nama kaka ku...aku minta maaf atas kejadian kemarin," ujar Heeseung minta maaf pada Taehyung sambil membungkukkan badannya 90°.

Taehyung menepuk pundak Heeseung. "Dan saya berterimakasih sama kamu,"

"Kenapa anda malah berterimakasih pada saya?" tanya Heeseung heran. Anak itu kini dalam posisi berhadapan dengan Taehyung.

"Karena kamu udah menyelamatkan menantu dan cucu saya," ujar Taehyung menjawab.

"A-aku hanya melakukan apa yang haru aku lakukan. Aku tidak mau kaka ku membunuh orang apalagi bayi yang tidak berdosa," ucap Heeseung menundukkan kepalanya.

Taehyung menepuk pundak Heeseung untuk kedua kalinya. "Itu bagus, orang tuamu pasti bangga diatas sana," Taehyung menjeda ucapan. "Tetap jadi anak yang baik ya" ujarnya.

"Iya...Paman,"

Taehyung tersenyum lalu mengusak rambut pirang Heeseung. "Paman tidak menyangka kamu udah besar," ujar Taehyung tersenyum pada anak dari sahabat ah ralat_ mantan sahabatnya.

Jika kalian tau saja. Keluarga Park dan keluarga Heeseung dulunya adalah sahabat. Namun sebuah kejadian yang tidak terduga membuat hubungan persahabatan dua keluarga itu putus. Heeseung dan Sunghoon dulu juga bersahabat.

Keluarga Heeseung menghianati keluarga Park dengan mencuri berkas penting dari Keluarga Park.

Disaat orang tua Heeseung dikejar polisi karena ketahuan mencuri berkas, mereka mengalami kecelakaan dan tewas ditempat.

Semenjak hari itu Seokmin membenci keluarga Park. Karena Seokmin kira keluarga Park lah yang mengakibatkan orang tuanya kecelakaan hingga meninggal. Sehingga dia berniat balas dendam pada Keluarga Park.

🦊

Sudah sekita 14 jam Sunoo belum sadar juga. Mata rubah laki-laki manis itu masih saja betah terpejam membuat Sunghoon sedih. Apalagi ditambah dengan alat-alat medis yang melekat pada tubuhnya.

Young Pregnant [End✓] ||Sungsun||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang