EXO NCT Garceh Comedy (2)

Cerita Rakyat by. Chanyeol (4)

Chanyeol's side on

Salam hormat buat kalian para EXO-L dan para pembaca. Disini, saya, Park Chan Yeol (alias si ganteng) akan kembali menceritakan kisah cerita rakyat lagi, mumpung lagi gabut dan lagi ulang tahunnn!! Yeeeyyy...

*krik krik, krik krik*

Parah banget sih kalian, mana ucapannya??

EXO-L (esp. Yeolmae) : SAENGIL CHUKKAE, URI SARANGHANEUN CHANYEOL OPPA!! 🎉🎉

Readers : Happy Birthday, Park Chanyeol hyungg~

Naahh, gitu dong. Makasih gais. Author? Nggak mau ngucapin juga?

Author : *ngelirik Chanyeol sinis* Ogah ah, emang gue siapanya elu?

Wah, parah emang ini author. Giliran si Chenle diucapin dalem hati. Oke gais, disimak baik-baik ya kisah cerita rakyat inii...

###

Pada zaman dahulu, hiduplah suatu kerajaan yang gua lupa juga namanya *digampar author*. Di sana, terdapat satu keluarga kerajaan yang memiliki dua putri yang terkenal di seisi kerajaan. Kedua putri itu bernama Purbaital dan kakaknya, Purbaugi.

Fyi, kedua putri ini memiliki karakter yang berbeda-beda. Kalo Putri Purbaital memiliki sifat yang baik hati, penurut, dan ramah kepada siapa saja. Terkadang, ia juga suka membantu rakyatnya yang terkena musibah akibat pandemi *plak!* .

Author : Belom ada penyakit menular di jaman dulu, anying!! Tak slepet lu!!

Chanyeol : Eheee, ampun boss!!

Kemudian, lain halnya dengan Putri Purbaugi. Berbeda dengan Purbaital yang baik hati dan tidak sombong, kalo putri satu ini sombongnya nggak ada obat. Bukan apa-apa, orang ini tuh suka banget pamer hartanya ke rakyat, seolah-olah dia orang yang paling kaya di muka bumi. Dan terkadang, dia ngamburin duitnya bareng sang suami tersayangnya yang bernama Indrajoni.

Padahal, nggak tau aja dia, duitnya itu hasil endorse dari pedagang. Mana itu duitnya juga hasil pajak rakyat lagi, dasar mak lampir.

Belom lagi ya gais, manusia satu itu nggak pernah sama sekali bantuin rakyatnya. Malahan dia itu meresahkan orang lain ampe suasananya kacau balau udah kek pasar. Jangan ditiru ya gaes, karma is real :v .

Nah, pada suatu hari, bapaknya mereka ini yang namanya Raja Siwon yang Agung, ingin memilih kedua anaknya itu untuk menjadi pewaris takhta. Nah, bapaknya ini bingung mau milih siapa di antara keduanya. Anaknya yang sulung memang cocok tapi tingkahnya meresahkan (yang ada, ancur tuh kerajaan kalo ama orang ini), sedangkan anaknya yang bungsu nggak termasuk pewaris tapi lebih cocok daripada mbaknya. Kan bapaknya bimbang.

Setelah dipikir beberapa kali lagi bersama sang permaisuri yang bernama Ratu Yoona, ia memilih Putri Purbaital sebagai pewaris takhta kerajaan tersebut. Hal itulah yang menyebabkan kecemburuan dalam diri Putri Purbaugi. Karena itulah, ia mengajak sang tunangan untuk mencelakakan adik bungsunya sendiri kepada sang penyihir yang berinisial NS.

Dengan ramuan mujarab ala Mbah NS, sang pasutri yang nggak beradab itu memutuskan untuk melakukan eksekusi. Tanpa sepengetahuan dari para pelayan dapur dan para koki (CY be like : sejak kapan ya kerajaan ada koki?), mereka menyiram ramuan itu di atas makanan si Purbaital.

Sayangnya, makanan yang berisi ramuan itu tepat sasaran. Purbaital memakan makanan yang sudah terkontaminasi dengan ramuan tersebut. Akibatnya, ia mendapatkan ruam-ruam (?) item di tubuhnya. Pada akhirnya, ia terpaksa diusir oleh ayahnya sendiri ke hutan karena hasutan dari anak nggak ada adabnya itu.