Nada yang mendengar seseorang memanggilnya pun berbalik badan untuk melihat siapa yang memanggil dirinya
" Kenapa ar" Tanya nada
Liza yang menyenggol bahu Arya sambil berbisik
" Ssst ngomong lah" Ucap liza
"Gua? " Tanya Arya
" Ya iyalah masa gua "
" Lo lah yang ngomong kok jadi gua sih "
Nada yang masih tak mendapatkan jawaban dari para sahabatnya mengernyit heran
" Kenapa sih "
" Ada sesuatu yang mau kalian omongin " Tanya Nada
" Ssst cepetan " Ujar rara menyenggol bahu arya
Arya yang di desak rara dan liza pun mendengus kesal menarik nafas panjang
" Ya udah iya gua yang ngomong "
"Jadi gini nad kita semua nih kan udah lama gak hangout bareng nih bagaimana besok kita pergi hangout bareng "
" Nah tu bener kata Arya nada kita udah udah lama gak hangout bareng mau ya kita ke pantai atau muncak gitu
Hitung hitung refreshing otak"" Gak ah kalian aja gua gak ikut"
" Ohhh ayolah nad udah lama banget kita gak hangout bareng "
" Iya bener tu lo ga jemu tiap hari di penuhi dengan pelajaran di kampus,,,,,,, otak gua aja udah rasa mau pecah lama lama " Ujar liza dengan wajah murung
Nada yang melihatnya pun menarik nafas
Hhhhhh "iya iya aku ikut"
"Beneran? " Ucap liza dan wajah ceria
" Iya liza putri "
"Hehe makasih ya "
"Iya ya udah gua masuk kelas dulu "
" Iiya "
Setelah nada pergi
"Gua kasihan sama dia gua takut dia trauma "
Hhhh" Sama liz gua juga takut lu liat sendirikan gimana dia ngetret Dion itu pasangan terbaik tapi brengseknya dia mengecewakan nada "
Hhhh "bener kalau gua ada di posisi nada mungkin gua gak akan kuat jadi dia "
"Bener kita harus buat nada happy besok biar gak sedih lagi"
" Iya benar"
KAMU SEDANG MEMBACA
Penyesalan
Teen FictionFollow akun author sebelum baca :) Follow ig. rahasiawakt_u Jangan lupa tinggalin jejak ya terimakasih Cover by @_grityluminous_ Selamat membaca Blurb "Tolong lah mengerti dia sahabatku nada " " Mengerti kamu minta aku mengerti lagi kurang me...