bertemu pangeran charles

344 11 0
                                    

"jadi ayah akan mengadakan pesta dansa?"

Seru mauret antusias

"Iya mauret..ayah akan menggunakan kesempatan ini untuk mengenalkan secara resmi yong in dan pangeran charles"

"Bersiaplah yong in..kami akan mendadanimu sehingga perhatian semua orang yang dipesta itu akan tertuju padamu"

"Mauret ..cukup charles saja yang meperhatikan yong in..Jangan sampai ayah kebingungan menolak lamaran dari banyak pangeran"

Mereka sekeluarga tertawa.bahagianya yong in..walaupun dia bukan putri ratu tapi keluarga ini begitu menyayanginya.

----++++++

Pesta ini begitu meriahnya.para putri dan pangeran tampak menikmati berbincang dengan lawan bicaranya.suasana bahagia ini tak menular pada yong in..dia tampak gelisah dengan kepala sedikit dikit melongok kearah pintu utama..

"Aaah sudah lewat satu jam,kenapa dia belum tiba.??"gumam yon in sembari menggigiti bibir bawahnya

"Yong in..rilex lah..aku pusing sendiri melihat muka mu.!!"seru lizian mendapati wajah yong in yang ditekuk dan sekali kali menggerutu

"Ini sudah lewat satu jam liz..tamu tamu tampaknya telah bosan"

"Hei yong in..kulihat yang bosan hanya kau seorang..!!!"

mauret menimpali dari samping yong in

"Benar juga.."

rutuk yong in..para tamu undangan terlihat menikmati sajian di meja..dan sekali kali tergelak oleh canda teman lawan bicaranya.

"Pangeran charles memasuki ruangan!!"

Suara pengawal yang bertugas dipintu utama menyadarkan yong in dari kecemasan nya..tanpa sadar yong in menghela nafas lega..kedua saudara nya terkikik geli melihat ekspresi yong in yang menurut mereka lucu sekali.

Seorang pemuda masuk kedalam ruang pesta diikuti beberapa pengawal dibelakangnya..pemuda itu sangat tampan dan walaupun dua tahun tak bertemu yong in masih mengenalinya sebagai pangeran charles yang menawan dengan kelucuannya.yong in tersenyum ketika pandangan mereka beradu.

Deg!!.sesuatu menghantam relung hati yong in yang terdalam.pangeran charles tak membalas senyum yong in.bahkan kesan lucu dan ramah yang ada pada dirinya sejak dua tahun silam menguap begitu saja.berganti dengan pangeran dengan wajah dingin dan tak bersahabat.yong in lagi lagi menggigit bibir bawahnya lagi..untuk menghilangkan rasa tak enak yang berkecamuk di hatinya.

"Yong in kemari .!!.suara ratu roxane membuat kaki yong in mengayun kedepan menghampiri rombongan pangeran charles.

Ratu roxane menggamit lengan yong in menuju ke arah depan pangeran charles.lagi lagi senyum yong in tak terbalas..binar bahagia diwajah ratu roxane tidak menular pada rombongan tersebut.

"Pangeran charles..tentunya raja ordo telah memberitahumu kan..bahwa anda dan putri kami yong in telah ditunangkan setahun lalu?"

"Yaaah..dan untuk itukan kami harus kemari..."ucapan pangeran charles barusan membuat ratu roxane mengernyit

Mungkinkah raja ordo tak mengajari sopan santun yang baik untuk pangeran charles.bisik hati roxane.tapi pemikiran itu segera ditepikannya mengingat dua tahun yang lalu pangeran charles adalah pribadi yang berbeda.

"Hei sepertinya pesta dansa akan segera dimulai.."teriak lizien membuyarkan pikiran ratu roxane yang berkecamuk

"Ehm ..ehm ..ayo pangeran charles bawa pasanganmu ke lantai dansa."

.charles beranjak dari tempatnya.lalu mengucap permisi ke ratu roxane untuk membawa yong in menuju lantai dansa.mauret tak mau ketinggalan.dia sudah berada dalam pelukan pangeran arkade.seorang pangeran dari galia.sedangkan putri lizian memilih berdansa dengan pilo putra perdana menteri paulo..mereka bersahabat sejak kecil

putri yong inTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang