MLBB HEROES SHIP STORY - Dunia

Kenyataan

Setelah mendengar bahwa semua teman geng nya gay kecuali hanzo, alucard masih berfikir - fikir bagaimana nasib geng GGB setelah ini

Sudah 3 bulan berlalu, kelas 12 juga sudah mulai ujian dan ujian setiap bulannya namun alucard masih memikirkan hal ini selama itu

Ia selalu menentang pemikiran teman - temannya dan menegaskan dirinya bahwa ia tetap menyukai wanita dan tidak akan terhasut oleh teman - temannya itu

Terkadang melihat Aamon dan Natan saat bersama walaupun hanya belajar saja dapat membuatnya kesal namun disisi lain, ia juga turut senang melihat aamon jadi lebih sering tersenyum dan tertawa

Disisi lain juga, ia masih khawatir dengan hanzo akhir² ini terlihat tidak ada mood dan mematahkan meja kantin beberapa kali

"Jo, lo kenapa si? Cerita anjir kalo ada masalah" alucard lelah, ia merasa seperti ia sendiri yang memikirkan nasib geng nya, teman - temannya hanya fokus dengan dunianya sendiri

Hanzo menggebrak meja, lagi dan lagi menjadi pusat perhatian dari siswa yang sedang berada di kantin "al, gua dicuekin anj" ucapnya emosi sambil memegang kerah baju alucard

"Dicuekin siapa cok?" Tanyanya pelan sambil menenangkan walaupun dengan bahasa kasar

"Ya gua tau dia fokus buat ujian kelulusan, tapi masa dia beneran ga ada niatan gangguin atau godain gua lagi gitu? omongan dia 3 bulan yang lalu itu beneran? gua pikir candaan anjing" hanzo menggeletakkan kepalanya diatas meja, ia terlihat sangat sedih dan lelah

Alucard mengerti bagaimana rasanya, namun ia bingung siapa orang yang dimaksud oleh nya "sabar jo, btw siapa sih? yang bikin lo galau gini tu cewe mana?"

"Kak Haya" ucap hanzo singkat

Alucard terkejut, gimana? Ia galau karna pemandu mos mereka saat baru pindah saat itu? Alucard jelas panik, ia takut hanzo sudah mulai mengikutin temannya yang lain

"Hah? Gimana cok maksudnya? Terus tumben amat lo manggil orang yg lebih tua pake kak? Digaji berapa jir?" Alucard bertanya dengan panik

"Gua harus manggil dia kak biar dia mau gelud sama gua waktu itu, yaudah gua keterusan" ucap hanzo pasrah

"Oke gua paham, terus lo kenapa galauin dia cok?" Alucard sejujurnya masih panik

"Emang gua keliatan galauin dia al?" tanya hanzo bingung, ia reflek mengangkat kepalanya

"Lah anjir? Jelas² lo keliatan sedih banget, marah² matahin meja kantin beberapa kali cuma gara² ini doang? Ya namanya lo galau anjing" ucap alucard sambil menempeleng wajah hanzo

Hanzo berfikir sejenak, ia juga jadi bertanya - tanya pada dirinya "lah iya cok? gua kenapa?" tanya nya bingung sendiri

"Ye si ngentit, coba lo samperin orangnya sana siapa tau lo dapat jawabannya" ucap alucard mengusulkan, ia tak begitu panik lagi saat ini

"oke alucrot, sankyu brok" ucapnya pergi meninggalkan alucard dan langsung berlari kearah kelas 12 Physical A

Alucard hanya menggeleng pelan kepalanya, lalu tiba - tiba granger menepuk bahunya "Al?" sapanya

Granger sedari kemarin tidak berani menyapa alucard bahkan dikelas karna melihat teman alucard seperti sedang marah - marah membuat nya bergidik ngeri sekaligus melihat alucard seperti banyak masalah, namun hari ini ia memberanikan diri untuk menyapa karna teman alucard yang bernama hanzo itu telah pergi

"Alucard, lo oke gan?" Tanyanya pelan

"Granger? sini duduk jangan ngeliat doang, gua gapapa sans" ucapnya tenang membalas sapaan granger

"Lo keliatan kaya banyak masalah al, kalo mau cerita tinggal cerita ke gua bisa" ucap granger menawarkannya dengan senyuman ramah namun ditemani dengan wajah khawatir

"Gini gan, lo tau lah bentukan anak² GGB gmna? yang pakboi lah, yg tukang ghosting lah, yg suka jdiin cewe badut lah, lo tau kan?" tanya alucard sambil menghela nafas panjang

Granger hanya mengangguk pelan, ia tau jelas ia paham bagaimana bentukan teman - temannya alucard itu "terus mereka kenapa al?"

"3 bulan yang lalu, semenjak aamon ngaku dia pacaran sama natan, temen² gua ikutan come out juga anjir ya jelas kaget lah gua, akhirnya tinggal gua sama hanzo doang yang ga gay, eh tiba² hanzo galauin bang haya ya makin paniklah gua" jelas alucard ditemani dengan tawa kecil nan sedih

Granger yang mendengar cerita alucard hanya tertawa kecil, ia mengelus pelan punggung alucard "lo udh nyoba nerima mereka? kalaupun ga bisa nerima mereka, lo harus nerima kenyataan yang ada" ucapnya dengan lembut

"Gua udh nyoba, memang gua udh nerima kenyataan yang ada tapi masih ga nyangka aja, apa lagi claude dah" ucap alucard sembari tersenyum kecil

"Claude kenapa?" Tanya granger bingung

"Jadi di sd dulu, ada cewe namanya fanny dia cantik, keren, pinter, bisa ngelakuin banyak hal dan si claude ini suka sama dia, cuma dia takut di tolak sama fanny akhirnya disembunyiin terus sampe kelas 10 sma, eh kelas 11 nya semudah itu dia suka gusion" jelas alucard yang mampu membuat granger terkejut

"Hah? Gusion? Serius Al?" Tanyanya terkejut

"Iya lah? Eh anjir gua keceplosan, jangan cepu ye" ucap alucard tak sadar ia membeberkan perasaan claude pada granger

"Pft, hahahaha" tawa granger terlihat lepas, ia tersenyum pada alucard "wah kayanya gua bakalan ditinggal nih" ucapnya dengan senang

"Kok ketawa anjing, jangan cepu su" ucap alucard panik pada granger

"Sans jir, ga cepu gua" balas granger

"Btw ditinggal apaan?" Kali ini alucard bertanya pada granger

"Ya lo liat sendiri al, gua temenan sama natan, gusion dari smp terus sekarang natan udh punya pacar, gusion pasti bakal nerima claude terus pacaran, nah gua jomblo sendiri deh" tawanya sambil menjelaskan pada alucard

"Aelah sans aja, pasti bakal ada yang nembak lo tapi bukan gua awokwokwok" hibur alucard pada granger

"Halah gua ga minta lo suka sama gua juga, lagian lo straight gua bisex" ucap granger meledek alucard

"Lo bisex? Bisa suka cowo sama cewe gitu?" Tanya alucard sambil memiringkan kepalanya sedikit

"Yoi, kapan - kapan kalo gua ada yang nembak gua pamerin ke lo deh" balas granger lalu beranjak dari tempatnya "gua mau ke ruang osis, jangan galau terus jelek" ucapnya lalu meninggalkan alucard

"Ganteng gini dibilang jelek, tar gua kalo punya pacar juga pamer ke lo awokwokwok dah sana su" balas alucard singkat lalu ikut beranjak dari kursinya untuk kembali ke kelasnya

———