OSN MTK

4.8K 485 142
                                    

Dari 8 siswa kelas 11 dan 5 siswa kelas 12 yang mengikuti seleksi OSN MTK, hanya 2 orang dengan nilai tuntas 92 dan sempurna 100 dalam mengerjakan soal seleksi yang diberikan

"Keren tan, ga heran kalo lo lolos"
"Saingan gua natan, mundur ae cug"
"Kelas 12 yg lolos itu anak baru ga si njir? GG amat su"
"Namanya aamon, kren bjir nilainya 100"

Seperti biasa, tanggapan yang sering di dengar oleh kedua insan dalam diri mereka masing - masing selama hidup

———

"Saya Natan kak" natan memperkenalkan dirinya dengan wajah datar nan cuek

Aamon menutup bukunya, lalu menyerahkan 3 lembar kertas pada Natan selagi ia memberi kertas, ia berjalan meninggalkan Natan sambil menyebut namanya "Aamon." ucapnya singkat

Natan hanya mengerutkan dahi, ternyata ada manusia lain yang cuek sepertinya selain kakak kelasnya yang
populer itu, Ling

Natan hanya melihat 3 lembaran kertas tersebut dan melihat pesan yang ditulis aamon di kertas terakhir "kelas 12, nilai rapor tinggi" natan sangat mengerti maksud dari kalimat ini, aamon ingin ia mencari satu siswa kelas 12 dengan rapor tinggi untuk dijadikan siswa terpilih ketiga karna setiap regu terdiri dari 3 orang untuk OSN MTK

Ia berfikir sejenak, lalu bergegas menuju kelas 12 Physical A, karna seharusnya kelas A adalah anak unggul maka pasti banyak yang nilai rapornya tinggi disana

———

Kelas 12 Physical A terdengar sangat sunyi, ini jam istirahat namun seisi kelas tidak pergi kekantin, mereka pergi ke perpustakaan sambil memakan bekalnya sembari membaca buku

Natan memunculkan kepalanya untuk melihat seisi ruangan, ia hanya melihat Hayabusa seorang dengan Aamon yang sedang berbincang asik

"Kak Haya!" Natan menyapa, membuat dua insan yang asik mengobrol tadi menoleh kan kepala mereka dan menghentikan pembicaraan tadi

"Natan? Kenapa dek?" Hayabusa menyapa balik sembari bertanya mengapa Natan mendatangi kelasnya di jam² istirahat seperti ini, biasanya Natan memilih mencari buku sejarah waktu di perpustakaan saat jam istirahat

Natan melirik Aamon sebentar lalu menggelengkan kepalanya, ia menjawab pertanyaan Hayabusa karna sekaligus ada Aamon maka langsung saja ia permisi untuk memasuki kelas 12 Physical A dan berdiskusi langsung dengan kedua kakak kelas nya itu

"Saya izin masuk, ingin berdiskusi dengan kalian berdua" katanya meminta izin dengan nada datar namun terkesan sopan

Hayabusa hanya mengangguk mengizinkan sementara Aamon tak terlihat peduli dan hanya membaca bukunya kembali

"Kak Aamon, saya memilih kak Haya sebagai kandidat ketiganya" ucapnya dengan tenang

Hayabusa hanya menyerit bingung, sedikit memiringkan kepalanya lalu memandang Aamon yang beranjak dari kursi selagi menutup buku dan berjalan menuju pintu kelas

"Perpustakaan" ucap Aamon singkat, sebelum ia keluar dari kelas ia menghampiri Natan, menunduk sedikit lalu berbisik dengan nada dingin di telinga Natan

Natan sedikit terkejut dengan hal tersebut, telinganya sedikit memerah tiba² saja detak jantungnya bertambah lebih cepat dari biasanya

Hayabusa yang memahami situasi saat ini dan mengerti maksud dari kata kandidat yang diucapkan untuknya tadi hanya memandangi Natan dengan wajah terkejut sambil tertawa kecil

Aamon meninggalkan kelas, Natan masih terdiam sedangkan Hayabusa masih tertawa, ia memegang bahu Natan untuk menyadarkannya dari lamunan pendeknya itu

MLBB HEROES SHIP STORY - DuniaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang